Tag Archives: TEKNOLOGI

Pemanfaatan FABA PLTU Mampu Reduksi Emisi

Semarang – PT PLN (Persero) terus mendorong optimalisasi pemanfaatan Geopolimer dari abu sisa pembakaran batu bara PLTU atau dikenal Fly Ash Bottom Ash (FABA) pada pengolahan bahan baku konstruksi. Geopolimer mampu mereduksi emisi karbon hingga 44% sehingga menjadi salah satu bahan baku material pengganti semen yang lebih ramah lingkungan.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk melakukan terobosan dan inovasi teknologi dalam pelestarian lingkungan, termasuk dalam pemanfaatan FABA.

“PLN akan terus melakukan terobosan dan inovasi teknologi sebagai komitmen perseroan dalam menjaga kelestarian lingkungan. Dekarbonisasi di sektor kelistrikan, khususnya PLTU, adalah bagian dari upaya tersebut,” ungkap Darmawan.

Direktur Geopolimer Indonesia Januarti Jaya Ekaputri menjelaskan, salah satu kontributor utama emisi gas rumah kaca adalah aktivitas industri, khususnya industri semen. Produksi semen berkontribusi 52% dalam emisi sektor industri.

Ia mengatakan bahwa alternatif pemanfaatan FABA untuk pengurangan emisi karbon ini perlu dukungan bersama. Dengan peningkatan teknologi dan pengembangan kajian, maka FABA bisa semakin berperan dalam sirkular ekonomi dan dekarbonisasi di industri semen dan beton.

“Hal ini perlu dicarikan solusi yang lebih ramah lingkungan mengingat tingginya emisi karbon dari industri semen. Jika penggunaan semen ini bisa disubtitusi dengan geopolimer yang berbahan baku FABA, maka mampu menurunkan emisi hingga 44%,” ujar Jaya dalam Seminar Nasional Value Creation of FABA untuk mendukung infrastruktur pertanian dan pembangunan berkelanjutan.

Peneliti Pusat Kajian Sumberdaya Bumi Non-Konvensional (UGRG) Universitas Gajah Mada Himawan Tri Bayu Murti Petrus menjelaskan, pengelolaan FABA yang komprehensif akan mampu menyasar berbagai sektor. Oleh sebab itu sebaiknya FABA tidak ditimbun begitu saja, melainkan dimanfaatkan untuk mendorong perekonomian dan pelestarian lingkungan.

Himawan mengungkapkan bahwa FABA yang dihasilkan di Indonesia terbukti masuk kategori aman karena tidak mengandung zat radio aktif berbahaya. Sehingga FABA di Indonesia sangat bisa potensial dikembangkan lebih besar lagi karena memiliki struktur rantai kimia yang lebih ramah lingkungan.

“FABA produksi Indonesia justru lebih ramah lingkungan karena memiliki rantai kimia yang tidak berbahaya. Sehingga Indonesia bisa meningkatkan utilisasi FABA ini untuk jadi bahan baku ekonomis,” pungkas Himawan. []

Kembangkan Teknologi Untuk Transisi Energi, PLN Libatkan Laboratorium EBT di Amerika

Sharm El-Sheikh, 10 November 2022 – PT PLN (Persero) terus membuka kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendukung transisi energi. Kali ini, PLN bersama The U.S. National Renewable Energy Laboratory melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) terkait pelaksanaan transformasi sistem tenaga listrik global (G-PST) pada agenda COP27 di Sharm El Syeikh, Mesir (8/11).

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi dan Pricipal Investigator The U.S. National Renewable Energy Laboratory, Tim Reber, serta disaksikan langsung oleh Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo.

Darmawan mengatakan bahwa kerja sama ini akan menciptakan sinergi yang bermanfaat untuk penguatan sektor kelistrikan, khususnya dalam mendukung transisi energi. Hal ini perlu disiapkan karena pembangkit EBT yang sifatnya intermittent sehingga membuat proses pemasokan daya listrik tidak tersedia secara terus menerus dikarenakan faktor eksternal yang tidak dapat dikontrol, misalnya hilangnya cahaya matahari akibat tertutup awan.

“Komitmen mencapai net zero emission di tahun 2060 mendorong PLN untuk menambah kapasitas energi baru terbarukan (EBT) secara agresif. Dengan karakteristik intermittent pembangkit EBT, kita perlu membangun kapasitas teknologi yang mumpuni untuk mengoperasikan sistem tersebut,” ungkapnya.

MoU PLN dengan U.S. National Renewable Energy Laboratory melingkupi beberapa hal penting, yaitu penguatan sektor energi dalam hal pengoperasian sistem dan transmisi tenaga listrik, integrasi energi terbarukan ke dalam jaringan tenaga listrik, memajukan transisi menuju sistem operasi kelistrikan yang modern. Kedua belah pihak juga akan berdiskusi penetapan regulasi, pengembangan pelatihan dan pendidikan terkait, dukungan fasilitas dan teknologi, perkuatan perencanaan dan analisa sistem tenaga listrik, dan pengembangan inovasi atau kolaborasi nasional.

“Hari ini kita bekerja sama dengan Global Power System Transformation, tergabung bersama pengembang ketenagalistrikan dunia seperti CAISO, AEMO, hingga ERCOT. Ini artinya saat ini kita berada di garis terdepan dalam akumulasi pengetahuan, teknik, skill, dan teknologi kelistrikan,” tambahnya.

Ia menambahkan dalam proses transisi energi, PLN perlu bertransformasi dan mempelajari core kompetensi dan skill baru untuk menghadapi tantangan di masa depan. Sehingga ia berharap MoU ini bisa diterjemahkan dalam operasi konkret di lapangan.

“Dalam MoU ini kita bersama akan mengkaji penggunaan teknologi terbaru di sektor ketenagalistrikan. Kita juga akan memberikan pelatihan untuk para pegawai sehingga mereka siap untuk menghadapi segala tantangan,” tambahnya.

Dengan nota kesepahaman ini, ia menekankan pentingnya kolaborasi bersama dalam mendorong transisi energi.

“Kolaborasi ini membuka mata kita bahwa transisi energi tidak bisa dijalankan sendiri-sendiri. Jalan satu-satunya adalah dengan kolaborasi,” tutup Darmawan.

Ekonomi Sirkular Bukan Hanya Soal Daur Ulang Sampah

Jakarta, FMB9 – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur yang menerapkan konsep ekonomi sirkular atau circular economy mendapat sorotan dari Green Building Council Indonesia (GBCI).Deputy Director, Green Building Council Indonesia (GBCI), Prasetyo Adi mengatakan berdasarkan definisi dari World Economic Forum, ekonomi sirkular sendiri adalah sistem industri yang restorative atau regeneratif.

“Kalau kita lihat definisi dari World Economic Forum, ekonomi sirkular sendiri adalah sistem industri yang restorative atau regeneratif. Jadi itu kata kuncinya by intention dan design,” kata Prasetyo dalam diskusi virtual bertajuk “Menyongsong Ibu Kota Negara Circular” yang digelar Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) di Jakarta, Kamis (28/7).

Untuk diketahui, penerapan konsep ekonomi sirkular di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah diamanatkan dalam UU Nomor 3/2022. Implementasi ekonomi sirkular disebut akan mewujudkan visi IKN Nusantara sebagai World-Class City for All.

Konsep ekonomi sirkular ditujukan untuk menggantikan pendekatan “ambil-pakai-buang” dari ekonomi linear, dengan berupaya memperpanjang siklus hidup dan nilai produk, bahan baku, dan sumber daya agar bisa digunakan selama mungkin serta meminimalkan dampak sosial dan lingkungan yang ditimbulkannya.

Jika mengacu pada kata kunci by design dan intention, jelas Prasetyo, maka pembangunan IKN Nusantara dalam menerapakan konsep sirkular ekonomi dinilai sudah terlambat. Sebab menurutnya, realisasi penerapan konsep itu harus dari awal.

“Jadi harus dari awal gitu ya. Menurut saya, sekarang IKN, karena sudah membuat infrastruktur udah agak telat, harusnya segera gitu ya. Karena termasuk dengan rantai pasok,” ujarnya.

Prasetyo menambahkan, seharusnya yang pertama kali dibangun di IKN Nusantara adalah taman. Sebab taman bersifat regeneratif dan restorativ.

“Bagi saya untuk IKN, yang pertama dibangun adalah tamannya. Karena taman itu bersifat regeneratif, bersifat restorative.”

Yang kedua, lanjutnya, dari taman atau hutan kota itu sendiri, kita bisa menerapkan konsep grow your own city. Dengan konsep ini, jelas Prasetyo, bahan yang digunakan untuk membangun infrastruktur diambil dari daerah tersebut, dalam hal ini Kalimantan.

“Kalau ini kan pendekatannya beda tadi. Bikin dulu bangunan megah, gambar dulu bangunan megah oleh pematung, kemudian bahannya kita impor,” pungkasnya.

“Jadi salah satu kata kunci tadi adalah tentang lokalitas sebenarnya. Jadi gimana kita membangun satu kota dari pulau Kalimantan dulu dengan konsep revert logistik. Sesuatu yang seharusnya dibuang dikembalikan lagi ke pabriknya,” tukasnya.

Pada kesempatan yang sama, Anggota Bidang Pengembangan PS-PPI, BKTL-PII & Akademisi Persampahan ITB.

Emenda Sembiring mengatakan salah satu sebaiknya diterapkan di IKN Nusantara metode pengumpulan sampah menggunakan aplikasi.

Sistem ini seiring dengan konsep ekonomi sirkular yang kedepankan oleh pemerintah. Selain itu, cara ini juga sudah mulai banyak dipakai di kota-kota smart city.

“Sekarang kan sudah mulai banyak inisiatif dalam mengumpulkan sampah itu menggunakan aplikasi. Why not! Kita juga bisa menerapkan hal tersebut di sana,” kata Emenda.

Berikutnya yang patut dicoba di IKN Nusantara, tambahnya, adalah penerapan Internet of Thing (IoT) terkait material recovery facilities. Hal ini untuk meminimalisir terjadinya interaksi antara individu sehingga dapat mencegah terjadinya resiko kesehatan.

“Jadi kita tidak lagi banyak menggunakan interaksi antara manusia dan tanpa sadar kalau resiko kesehatan itu kan terjadi kalau adanya interaksinya langsung,” terangnya.

Selanjutnya, Emenda menyarankan agar juga menggunakan sensor untuk memisahkan antara berbagai jenis material. Sebab menurutnya, keberhasilan dalam pengolahan sampah itu tergantung pada upaya pemisahan dari sumber sejak awal.

“Karena kalau kita lihat rate keberhasilan dari pengelolaan sampah kunci utamanya memang di pengumpulan dan pemisahan dari sumber. Karena sudah by design yakni dipisahkan dari sumber, maka sampah lebih mudah dipisahkan,” tutupnya.

Kegiatan FMB9 juga bisa diikuti secara langsung di kanal youtube FMB9ID_IKP. Nantikan update informasi akurat, data valid dengan narasumber terpercaya di FMB9ID_ (Twitter), FMB9.ID (Instagram), FMB9.ID (Facebook).

MTDL Awali Tahun 2022 dengan Kinerja Positif

Jakarta, 28 April 2022 — PT Metrodata Electronics Tbk (“MTDL”), emiten Teknologi Informasi dan Komunikasi (“TIK”) Digital khususnya di bidang solusi digital serta distribusi digital, mengawali tahun 2022 dengan kinerja yang positif. MTDL berhasil meraih penjualan sebesar Rp5,2 triliun atau naik 33,7% YoY meski di tengah maraknya Covid-19 varian Omnicron. Hal ini didorong oleh bisnis MTDL yang terus berkembang pesat sebagai digital solution provider and technology innovator. MTDL mampu memenuhi berbagai permintaan solusi dan distribusi digital di Indonesia dengan menjalin berbagai kemitraan global.

Susanto Djaja selaku Presiden Direktur MTDL mengatakan, “Kami berupaya untuk meningkatkan kinerja MTDL dengan didukung oleh berbagai pihak. Serta, melalui dua bisnis utama kami, yaitu Bisnis Distribusi Digital dan Bisnis Solusi & Konsultasi Digital. MTDL terus memperluas kerja sama, serta melengkapi produk dan solusi digital. Kami terus memenuhi komitmen MTDL untuk menjadi pusat aktualisasi ekonomi digital terdepan di masa transformasi digital. Tujuannya adalah agar dapat menjadikan Indonesia menjadi negara yang juga dapat terus bersaing secara global dengan terus melakukan digitalisasi.”

Pertumbuhan kinerja Kuartal I-2022 MTDL disebabkan oleh berbagai faktor, dari Bisnis Distribusi Digital dengan mulai pulihnya pasokan notebook, perluasan brand produk smartphone, produk gaming yang semakin diminati, hingga komponen yang terus meningkat. Di sisi lain pada Bisnis Solusi & Konsultasi Digital yang terus mengusung berbagai inisiasi baru, seperti solusi cloud hyperscaler yang sudah bekerjasama dengan Microsoft Azure, Amazon Web Services, dan Google Cloud. Lalu, juga terdapat peningkatan penjualan software subscription dan Konverter BI-FAST System MII (KOMI).

Randy Kartadinata selaku Direktur MTDL, menjelaskan, “Kinerja Kuartal I-2022 memang tidak terlepas dari kontribusi masing-masing bisnis. Selain peningkatan penjualan, MTDL juga memperoleh kenaikan laba bersih pada Kuartal I-2022 sebesar 35,4% dan membukukan total laba bersih Rp164,6 miliar. Masing-masing bisnis juga mengalami pertumbuhan laba bersih pada Kuartal I-2022, yakni Bisnis Distribusi Digital naik 18,1% dan Bisnis Solusi & Konsultasi Digital naik 54,8%. Sehingga kami melihat prospek yang cerah untuk kinerja MTDL kedepannya.”

Sebagai informasi, MTDL melalui anak usahanya PT Soltius Indonesia baru-baru ini meraih empat penghargaan sekaligus dari SAP dengan kategori Best Rise Partner of The Year, South East Asia Best Cloud Renewal Partner, Best Cloud Partner of The Year, dan Partner of The Year in Indonesia. Ini membuktikan eksistensi MTDL yang telah dipercaya oleh berbagai mitra global dan terus mengembangkan bisnisnya dengan baik.

MTDL juga aktif dalam melakukan pengembangan bisnis melalui investasi di perusahaan TIK dan start-up sebagai upayanya dalam mendukung transformasi digital di Indonesia. Di sisi lain, melalui Metrodata Academy, MTDL juga membantu menghasilkan talenta-talenta IT muda bersertifikasi. Strategi-strategi ini turut menunjukkan bahwa MTDL terus berkomitmen dalam menjadi enabler digital di Indonesia.

“Kedepannya kami optimis dapat meraih pertumbuhan double digit pada tahun 2022. Melihat berbagai peluang dengan mulai normalnya pasokan produk TIK dan semakin berkembangnya solusi digital, MTDL yakin mampu untuk terus memperluas bisnisnya. MTDL sudah membawakan lebih dari 100 merek dan sudah memiliki berbagai mitra global sehingga kami optimis untuk dapat mendukung transformasi digital dan terus meningkatkan kinerja kami,” tutup Susanto.

Zoom Umumkan Inovasi Platform untuk Menyempurnakan Pengalaman Pengguna

Jakarta, 1April 2022 –  Zoom Video Communications, Inc. (NASDAQ: ZM) mengumumkan berbagai inovasi baru pada platform Zoom yang dapat membantu bisnis dalam menunjang pengalaman pelanggan dan karyawan di era ‘bekerja dari mana saja’ sekarang ini. Inovasi tersebut diumumkan pada acara Work Transformation Summit, sebuah pertemuan virtual di mana para pimpinan usaha saling berbagi pandangan mereka dalam menghadapi transformasi cara kerja manusia di masa depan. Beberapa inovasi yang diumumkan antara lain Zoom IQ untuk Sales, sebuah solusi teknologi kecerdasan percakapan (conversation intelligence) bagi profesional bidang sales serta pembaruan fungsi-fungsi Zoom Events dan Webinar seperti fitur backstage dan session branding. Inovasi-inovasi tersebut berfokus pada interaksi sebagai pusat pengalaman pengguna serta mengubah cara manusia bekerja, terhubung, dan berkolaborasi.

“Di dunia yang kini didominasi oleh konten video, semua interaksi menjadi penting – baik panggilan telepon dengan agen customer servicemeeting virtual dengan tim sales, maupun kegiatan hybrid dengan pelanggan atau calon pelanggan. Fasilitas kelas dunia yang menunjang kedekatan dengan pelanggan inilah yang akan menciptakan diferensiasi yang kompetitif,” ujar Oded Gal, Chief Product Officer at Zoom.

“Peluncuran inovasi terbaru kami, yakni Zoom Contact Center, Zoom IQ for Sales, dan Zoom Events merupakan langkah Zoom untuk menetapkan standar pengalaman pelanggan dan kolaborasi baru yang fleksibel untuk para pekerja,” lanjut Oded.

Zoom IQ for Sales: Langkah Pertama Zoom dalam membangun Teknologi Percakapan Cerdas

Zoom IQ for Sales merupakan fitur tambahan dalam Zoom Meetings berupa kecerdasan percakapan (conversation intelligence) untuk meningkatkan kualitas interaksi dengan pelanggan. Fitur ini menjadikan interaksi pelanggan lebih bermakna dan memberikan informasi konkrit untuk membantu tim pemasaran, penjualan, dan intelijen kompetitif. Manfaat lainnya meliputi:

  • Efisiensi yang lebih optimal: Zoom IQ for Sales meningkatkan produktivitas penjual dengan respon otomatis dan penilaian risiko, serta pencarian cepat.
  • Terintegrasi: Zoom IQ for Sales menggabungkan alur kerja dan memberikan tampilan percakapan yang menyeluruh, serta terintegrasi erat dengan Salesforce ®, aplikasi kalender, dan Zoom Meetings
  • Mudah digunakan: Tampilan web Zoom memudahkan admin untuk menerima dan mengatur integrasi para pengguna lainnya. Pengguna juga dapat melihat insight dan rekaman dengan cepat.
  • Terukur: Pemilik usaha bisa dengan mudah menambahkan pengguna lain sesuai kebutuhan.

Zoom IQ for Sales kini tersedia sebagai fitur tambahan bagi pengguna Zoom Meetings dan akan segera tersedia untuk Zoom Phone. Zoom IQ for Sales merupakan pengembangan teknologi conversation intelligence dari Zoom IQ, yang berpotensi digunakan di masa depan untuk kebutuhan pengembangan produk, industri, dan kebutuhan khusus lainnya. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang Zoom IQ for Sales, kunjungi laman Zoom IQ for Sales dan baca blog kami.

Pengembangan Zoom Events & Webinar: Meningkatkan Pengalaman Pemateri

Acara virtual dan hybrid menjadi elemen penting pada strategi pemasaran sebuah merek atau brand. Kegiatan ini memungkinkan brand untuk berinteraksi dengan para pengguna dan calon pengguna. Salah satu fitur dengan permintaan paling banyak untuk Zoom Events – platform all-in-one yang memungkinkan brand untuk menciptakan pengalaman virtual dan hybrid – adalah ruang berkumpul bagi pembicara pada saat sebelum, selama, dan sesudah acara berakhir. Untuk menjawab kebutuhan ini, Zoom meluncurkan fitur belakang layar (backstage), fitur baru yang memungkinkan panelis, pembicara, dan kru acara untuk tetap berada di belakang layar saat memonitor tampilan webinar secara live, chat dengan satu sama lain, menjawab pertanyaan peserta, serta latihan presentasi.

Zoom mengumumkan dua inovasi terbaru dari Zoom Webinar lainnya. Kedua inovasi ini dirancang untuk siapa saja yang ingin menyajikan informasi ke peserta online di seluruh dunia dalam jumlah besar dengan menggunakan berbagai macam perangkat berupa:

  • Webinar reactions: Peserta webinar bisa mengirimkan reaksi. Reaksi-reaksi yang dikirim akan tampil pada ujung kanan bawah dari jendela webinar utama, sehingga akan terlihat oleh pembawa acara, panelis, dan peserta lainnya.
  • Webinar session branding: Pembawa acara dapat mengubah tampilan webinar dengan menambahkan wallpaper di belakang kumpulan video, menetapkan virtual background yang sama untuk semua panelis, dan menyediakan tag nama untuk setiap panelis.

Webinar reactions dan session branding kini sudah tersedia, sementara fitur backstage mulai dapat digunakan di akhir April 2022. Pengalaman yang hadir melalui Zoom Events kini juga tersedia dalam Zoom Rooms, yang memungkinkan host dan peserta untuk mengikuti acara dari perangkat Zoom Rooms. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang Zoom Events, kunjungi laman Zoom Events dan baca blog kami.

Informasi selengkapnya tentang beragam inovasi Zoom, atau jika Anda ingin menonton rekaman acara, silakan kunjungi laman Work Transformation Summit.

Tentang Zoom

Zoom dibuat untuk Anda. Zoom adalah ruang di mana Anda dapat terhubung dengan orang lain, berbagi ide-ide, membuat perencanaan dan membangun masa depan, yang hanya dibatasi oleh imajinasi Anda. Platform komunikasi tanpa hambatan kami adalah satu-satunya yang dimulai dengan video sebagai dasarnya, dan kami telah menetapkan standar inovasi sejak awal. Itulah mengapa kami adalah pilihan yang intuitif, terukur, dan aman untuk individu, bisnis kecil, sampai perusahaan besar. Didirikan pada tahun 2011, Zoom diperdagangkan secara publik (NASDAQ: ZM) dan berkantor pusat di San Jose, California. Kunjungi zoom.com dan ikuti @zoom di kanal-kanal media sosial.

Robotic Process Automation Tekan Risiko Penipuan dalam Transaksi Perusahaan

beritapers – JAKARTA. Pandemi mempengaruhi pergerakan bisnis secara signifikan, termasuk di sektor keuangan. Para pebisnis harus kembali mengidentifikasi peluang untuk peningkatan dalam performa dan proses bisnisnya.

Dalam upaya tersebut, Robotic Process Automation (RPA) menjadi salah satu bentuk digital transformation yang dirasa dapat mendukung efisiensi.

Dengan kemampuan self-learning dan otomatisasi kognitif, RPA dapat membantu pelaku usaha dalam menurunkan paparan risiko dan durasi yang diperlukan dalam prosedur operasional.

Melihat kondisi tersebut, RSM Indonesia menggelar webinar Robotic Process Automation in Financial Service.

Ini ditujukan  untuk memberikan pandangan bagaimana RPA dapat membantu meningkatkan proses, kapasitas dan produktivitas, dan memfasilitasi layanan yang lebih baik dan cepat sehingga klien mendapatkan pengalaman yang lebih baik.

Head of Governance Risk Control & Technology Consulting RSM Indonesia Angela Simatupang menjelaskan bahwa teknologi bisa membuat organisasi kita menjadi lebih efisien, bisa digunakan untuk mengidentifikasi berbagai opportunity baik untuk cost saving, potential revenue.

Bahkan berdasarkan survey, mulai banyak organisasi yang menggunakan data analytics, artificial intelligence, RPA, untuk mengurangi potensi fraud. ‘

“RPA bisa support efisiensi dalam bentuk cost saving dan time saving, governance, juga compliance. Implementasinya perlu perencanaan yang baik. Umumnya akan kurang berhasil bila hanya langsung ke technology dan mem-bypass strategic planning serta governance framework,” jelasnya, Minggu (13/2).

Lebih dalam, dia menerangkan, RPA merupakan sebuah kode komputer yang diprogram untuk menggantikan manusia melakukan tugas berbasis aturan secara berulang di berbagai aplikasi yang memiliki fungsi berbeda. Namun, RPA bukanlah bot, artificial intelligence, maupun pengenal suara.

RPA memahami apa yang ada di layar perangkat, memproses opsi dan navigasi yang tepat, mengidentifikasi dan menarik data, serta memproses secara otomatis (seperti mengakses galeri atau lokasi dalam perangkat).

Saat ini RPA telah digunakan di berbagai sektor finansial dimana proses pinjaman uang dari semula 45 menit menjadi 1 menit saja.

Demikian pula berhasil mengoptimalkan 50 sistem kerja yang rumit. Ada juga yang memanfaatkan RPA untuk mengurangi waktu memproses sebesar 60%, dan mampu mengurangi beban kerja.

“Di sektor finansial kegunaan RPA antara lain mengelola customize customer data, trading, ketentuan pelaporan, proses invoice, manajemen otoritas dan IT, penutupan produk digital saat stok habis, audit sekuritas dan pendaftaran data,” jelas Technology Consulting Partner RSM Indonesia Resdy Benyamin.

Sementara CEO & Founder Deltadata Mandiri Steven Law menambahkan bahwa proses RPA itu lebih dari sekadar membuat bot, namun memastikan bahwa semua data terintegrasi dengan baik, berkualitas dan memiliki governance yang baik.

“Untuk menjamin bahwa RPA bisa berjalan dan efektif, akan dibuat scoring, identifikasi proses mana saja yang bisa dibuat automation. Namun, tanpa analisis, perencanaan, dan assessment yang baik, RPA hanya akan bersifat short term,” pungkas Steven.

PT Synnex Metrodata Indonesia Distributor Resmi Apacer Lengkapi Rangkaian Produk Memory, Flash & Component Pasarkan Lini Produk Cunsumer & Professional

Jakarta, 14 Januari 2022— PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”)—salah satu entitas anak PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL) yang fokus dibidang Distribusi Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK), pada hari ini mengumumkan kemitraan strategik terbaru bersama Apacer Technology Inc. (“Apacer”)—pemimpin perusahaan global dibidang Storage dan Memory sebagai Distributor Resmi untuk memasarkan seluruh lini produk Apacer yaitu Consumer & Professional, termasuk produk high-end gaming dari ZADAK di Indonesia. 

Seiring dengan meningkatnya penggunaan teknologi pada perusahaan khususnya terkait dengan penggunaan data sehingga menyebabkan kebutuhan penyimpanan data turut meningkat termasuk kecepatan perpindahan datapun menjadi semakin penting. Sebagai Distributor Resmi Apacer, SMI akan memasarkan lini produk Memory, Flash & Component yaitu memory DRAM, SSD, flash card, flash drive dengan high capacity dan high speed agar pengolahan dan penyimpanan data dari PC dan notebook menjadi semakin cepat. Lini produk Consumer terdiri dari DRAM value, DRAM gaming, internal storage SSD (SATA & NVme), portable SSD & HDD, flash drive, microSD dan lain-lainnya. Dan ZADAK memilki produk seperti DRAM, internal SSD (SATA & NVme), All in One (AIO) Liquid CPU Cooler, dan water Cooled PC Case. Lini produk Professional memiliki kompatibilitas yang lebih baik, masa garansi lebih panjang, dan ketahanan yang lebih awet. Khusus Component, SMI akan mendistribusikan kategori yaitu Storage (media penyimpanan dalam bentuk HDD maupun SSD, flash drive, memory RAM, microSD, serta NAS), Core Component (processor, VGA, motherboard) dan PC Rakitan Symetri, serta Display & Gaming Peripheral (monitor dan gaming gear).

Produk-produk Apacer memiliki harga dan kualitas yang baik di setiap produk dan kelasnya, sehingga pelanggan akan merasakan kepuasan saat membeli maupun menggunakannya. Disamping itu, produk terbaru Apacer memiliki disain yang menarik dan spesifikasi yang sepadan dengan produk lain di kelasnya. Dalam memproduksi produknya, Apacer menggunakan teknologi terbaru khususnya memory DDR5 yang masih dalam tahap pengembangan. Produk Apacer yang sudah memiliki hak paten telah diluncurkan saat acara Computex Virtual 2021 Online yang diadakan pada tanggal 31 Mei hingga 30 Juni 2021.

“Seiring dengan meningkatnya permintaan dari lini produk Memory, Flash & Component serta diversifikasi produk, kami sangat menyambut baik kemitraan baru bersama Apacer Technology Inc. sehingga kami semakin memperkuat jajaran produk dan menawarkan one stop solution untuk produk gaming dan pendukungnya seperti hard drive, SSD, memory, flash card dan monitor display yang semuanya akan ditawarkan pada mitra bisnis kami. Disamping, kami juga menawarkan ragam pilihan produk serta peluang bisnis sehingga akan meningkatkan pendapatan serta keuntungan”, kata Ronaldy Suhendra, Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia.

SMI dikenal sebagai distributor TIK inovatif yang memiliki infrastruktur bisnis yang dapat diandalkan. Dengan lebih dari 5200 channel partner yang berpengalaman di lebih dari 150 kota di seluruh Indonesia, SMI semakin diperkuat dengan layanan kelas dunia, ragam portofolio produk dan solusi-solusinya, SMI dan Apacer akan erat bekerjasama menawarkan rangkaian solusi melalui channel SMI.

Tentang PT Synnex Metrodata Indonesia

PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”) adalah perusahaan patungan (joint venture agreement) antara PT Metrodata Electronics, Tbk (IDX: MTDL) dan Synnex Technology International Corp yang dibentuk pada awal tahun 2011. SMI fokus di bidang distribusi TIK dengan 2 (dua) lini bisnis yaitu Solusi dan Distribusi, dan bermitra dengan perusahaan TI kelas dunia. SMI memiliki tujuh sentra distribusi antara lain di Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Makassar serta didukung kantor logistic center and sales force yang tersebar di seluruh kota-kota besar di Indonesia. Dengan layanan yang efisien dan efektif, serta didukung oleh dealer dan reseller, SMI siap melayani berbagai kebutuhan para pelanggannya. Informasi lengkap mengenai SMI, kunjungi www.synnexmetrodata.com.

 

Tentang Apacer

Apacer Technology Inc. merupakan produsen berbagai macam produk SSD industrial, produk konsumen digital, dan modul memori dengan R&D, desain, manufaktur, dan pemasaran yang kuat, perusahaan ini telah menjadi produsen global terkemuka di industri ini. Sejak didirikan pada tahun 1997, Apacer telah menepati janjinya untuk menjadi “Access the Best” dan menghasilkan produk serta layanan yang handal.

Dukung Penerapan Euro 4 di Indonesia, UD Trucks Siapkan Unit Baru dengan Teknologi SCR

Jakarta, – UD Trucks sebagai salah satu merek kendaraan komersial di Indonesia (d/h Nissan Diesel), memastikan dukungannya dalam kebijakan pemerintah dengan penerapan standar emisi Euro 4 di Indonesia pada tahun 2022. Sebagai salah satu cara untuk mendukung kesiapan penerapannya, UD Trucks mengadakan acara bedah teknologi selective catalytic reduction (SCR) bersama para pakar dari UD Trucks.

Akibat penerapan peraturan baru gas buang jangka panjang yang paling ketat di dunia untuk semua kendaraan diesel setelah tahun 2005 di Jepang, UD Trucks mengembangkan system pengolahan gas buang melalui katalis yang canggih yang dikenal sebagai sistem SCR urea pertama di dunia untuk truk. Sistem ini pertama kali diaplikasikan pada Quon di tahun 2004.

Dengan pengalaman lebih dari 17 tahun menggunakan SCR penerapan standar emisi Euro 4 yang ditetapkan melalui Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI No. P.20/MENLHK/SETJEN-KUM.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O atau Euro 4 menjadi ajang pembuktian ketangguhan dan efisiensi mesin UD Trucks serta kemampuannya dalam mengurangi gas buang berbahaya dari hasil pembakaran mesin diesel.

“Kami di UD Trucks berkomitmen untuk selalu mendukung program pemerintah, khususnya dalam pengurangan emisi kendaraan yang berpengaruh terhadap keberlanjutan di Indonesia. Seluruh bagian pengembangan riset dan teknologi kami serta diler dan aftermarket kami telah berupaya maksimal untuk menyiapkan kendaraan komersial yang ramah lingkungan dengan berbagai program perkembangannya”, ujar Aloysius Chrisnoadhi, Vice President UD Trucks Indonesia.

Teknologi SCR merupakan sistem pengolahan emisi yang mengurangi polutan berbahaya seperti nitrogen oksida dan partikulat yang dihasilkan selama pembakaran. Dengan meningkatkan tekanan injeksi sehingga tercipta pembakaran yang sempurna akan mengurangi partikel sisa secara signifikan. Berikutnya NOx akan diolah dengan menggunakan katalis yang berasal dari urea atau dikenal dengan nama AdBlue.

“Jadi teknologi SCR ini bekerja sama dengan cairan AdBlue, dimana sistem SCR menyuntikan AdBlue pada gas buang dari mesin dan menghasilkan nitrogen dan uap air yang tidak berbahaya. AdBlue sendiri merupakan cairan yang tidak berwarna, tidak berbau dan juga tidak beracun”, lanjut Chrisnoadhi.

Chrisnoadhi menambahkan bahwa selain mempersiapkan unit baru dengan teknologi SCR dan Adblue, UD Trucks Indonesia juga telah mempersiapkan berbagai sarana pendukung lainnya dalam menyambut kebijakan penerapan Euro 4, khususnya bagi para pelanggannya.

Manfaat penggunaan teknologi SCR ini bagi para pelanggan adalah adanya interval servis yang lebih lama, yang berarti kendaraan lebih banyak digunakan untuk keperluan bisnis para pelanggan UD Trucks, sehingga tidak ada waktu yang terbuang untuk pemberhentian yang tidak direncanakan. Teknologi SCR dapat mengurasi gas NOx hingga 90% sekaligus mengurangi gas HC dan CO hingga 50-90%.

UD Trucks sebagai salah satu pemain dalam industri transportasi memiliki tanggung jawab untuk menyediakan operasional non-stop yang berkelanjutan menuju hidup yang lebih baik untuk para pelanggan, masyarakat dan bumi.

Tentang UD Trucks Indonesia

UD Trucks adalah penyedia solusi transportasi kendaraan komersial dari Jepang yang mengkhususkan diri sebagai pemimpin dalam inovasi untuk menyediakan truk dan pelayanan yang dibutuhkan dunia saat ini. Perusahaan ini menjual dan melayani truk light, medium, dan heavy duty, serta kendaraan khusus. UD Trucks didirikan di Jepang pada tahun 1935 dan menjadi bagian dari Grup Volvo pada tahun 2007. Dengan kantor pusatnya yang terletak di Ageo, Jepang, UD Trucks mendukung penjualan dan layanan di lebih dari 60 negara melalui jaringan di seluruh dunia. Pada tahun 2014, lebih dari 24.000 truk UD dikirim ke seluruh dunia.

Huawei Raih Penghargaan Atas Kontribusi bagi PengembanganTalenta Digital Indonesia

Jakarta. Huawei Indonesia menutup tahun 2021 dan membuka tahun 2022 dengan berbagai torehan penghargaan dari Pemerintah Indonesia yang diraih sebagai pengakuan atas dukungan dan kontribusi yang konsisten bagi pengembangan talenta digital Indonesia.

Setelah menerima penghargaan atas dukungan dalam pengembangan talenta digital dari Badan Penelitian dan Pengembangan SDM, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) pada bulan Desember 2021, Huawei kembali memperoleh penghargaan dari  Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Ditjen Diktiristek), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Republik Indonesia, pada bulan Januari 2022 sebagai apresiasi atas dukungan yang sangat bernilai bagi komunitas pendidikan tinggi Indonesia sepanjang tahun 2021.

“Atas nama Huawei Indonesia, kami merasa sangat terhormat menerima kedua penghargaan ini. Penghargaan ini merupakan peneguhan atas implementasi kolaborasi erat dengan Pemerintah Indonesia, utamanya Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Kominfo dan Ditjen Diktiristek,” kata Ken Qi, Vice President, Director of the Board, Huawei Indonesia.

“Huawei sendiri telah tumbuh bersama dan menjadi bagian dari masyarakat Indonesia selama 22 tahun. Bersama dengan pemerintah, dunia pendidikan tinggi, industri dan komunitas, Huawei Indonesia menyelenggarakan berbagai program antara lain: Huawei ICT Academy, Huawei ICT Competition, Huawei Seeds for the Future, TechDay serta program-program pelatihan di bidang 5G, Cloud, AI serta keamanan siber sebagai bagian dari komitmen mencetak 100 ribu talenta digital dalam kurun 5 tahun di bawah payung komitmen besar I Do. Kami berharap langkah ini dapat berkontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan SDM digital Indonesia,” tegas Ken.

Hanya dalam kurun 14 bulan hingga akhir 2021, Huawei Indonesia berhasil melatih lebih dari 52 ribu talenta digital, lebih dari separuh dari target 5 tahunannya.

Penghargaan dari Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Kominfo diserahkan oleh Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Kominfo Hary Budiarto, sedangkan penghargaan Kontributor Talenta Digital Terbaik diserahkan oleh Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Prof. Nizam kepada perwakilan Huawei Indonesia,  Director of Corporate Affairs Huawei Indonesia, Yunny Christine.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Kominfo Hary Budiarto menyatakan program unggulan Digital Talent Scholarship yang diinisiasi Kementerian Kominfo tahun 2021 sukses melampaui jumlah peserta yang ditargetkan sebanyak 100 ribu.

“Kita memberikan apresiasi kepada Huawei yang bersama mitra kita lainnya yang mendukung tercapainya pelatihan untuk 109 ribu para peserta pelatihan talenta digital melampaui target 100 ribu di tahun 2021,” Hary menyatakan. “Jadi kita melakukan pelatihan terus kemudian kita melakukan sertifikasi kepada para peserta pelatihan agar mereka bisa masuk ke industri, yaitu industri digital secara global dan industri digital nasional. Program pelatihan untuk mewujudkan masyarakat digital adalah salah satu dari arahan Bapak Presiden tentang akselerasi transformasi digital,” tegas Hary.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Prof. Nizam mendorong agar Huawei terus melanjutkan pengembangan bagi talenta digital, terutama di sektor pendidikan tinggi Indonesia di masa-masa mendatang.

“Penghargaan dari Ditjen Diktiristek ini merupakan pengakuan terhadap organisasi yang produk serta solusinya berhasil membantu mendorong pengembangan teknologi digital dan pengembangan inovasi demi memajukan talenta digital Indonesia,” ungkap Prof. Nizam.

“Kolaborasi kami dengan Huawei ini bisa menjadi contoh praktik baik bagaimana kolaborasi erat antara pemerintah, perguruan tinggi dan industri dapat mengakselerasi perkembangan talenta digital di Indonesia dalam mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka dan turunannya. Talenta digital menjadi fondasi penting bagi lompatan transformasi digital karena Indonesia memerlukan setidaknya 90 juta talenta digital yang mumpuni di tahun 2035,” tegas Nizam.

Menurut laman resmi Ditjen Diktiristek, hingga tahun 2021, Direktorat sudah menyiapkan lebih dari 62 ribu talenta digital.

Selain penghargaan dari Ditjen Diktiristek, Huawei Indonesia juga mendapatkan penghargaan atas kontribusi di bidang teknologi di Indonesia, antara lain: Best Digital Talent Contributor, Perusahaan Inspiratif, dan Top Digital Talent Contributor, dari berbagai kalangan termasuk media.

Masih terkait pengembangan talenta digital Indonesia, Huawei juga telah membangun Huawei ASEAN Academy Engineering Institute Jakarta yang memiliki fasilitas terlengkap di Asia Pasifik. Huawei ASEAN Academy Indonesia memiliki lebih dari 1000 pelatih, lebih dari 3 ribu kursus pelatihan, dan lebih dari 100 mirroring environment yang dilengkapi dengan laboratorium, ruangan kelas, tempat pelatihan, serta fasilitas-fasilitas lain seperti tempat untuk belajar instalasi perangkat dan pekerjaan lapangan.

Tentang Huawei

Didirikan pada tahun 1987, Huawei adalah penyedia infrastruktur dan perangkat pintar teknologi informasi dan komunikasi (TIK) global terkemuka. Kami berkomitmen untuk menghadirkan digital ke setiap orang, rumah, dan organisasi untuk dunia yang sepenuhnya terhubung dan cerdas. Portofolio produk, solusi, dan layanan menyeluruh Huawei yang kompetitif dan aman.

Melalui kolaborasi terbuka dengan mitra ekosistem, kami menciptakan nilai yang langgeng bagi pelanggan kami, bekerja untuk memberdayakan masyarakat, memperkaya kehidupan rumah tangga, dan menginspirasi inovasi dalam organisasi dalam segala bentuk dan ukuran. Di Huawei, inovasi mengutamakan pelanggan. Kami berinvestasi besar-besaran dalam penelitian fundamental, berkonsentrasi pada terobosan teknologi yang memajukan dunia. Kami memiliki hampir 197.000 karyawan, dan kami beroperasi di lebih dari 170 negara dan wilayah, melayani lebih dari tiga miliar orang di seluruh dunia. Huawei adalah perusahaan swasta yang sepenuhnya dimiliki oleh para karyawannya.

Qlue Bersama Dell Mendorong Pemanfaatan Teknologi Kecerdasan Buatan untuk Tingkatkan Skalabilitas Bisnis di Indonesia

Jakarta, 13 Januari 2022 – Qlue, perusahaan penyedia ekosistem smart city terlengkap di Indonesia, mendorong optimalisasi teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT) bagi sektor bisnis di Indonesia. Optimalisasi teknologi AI dan IoT diharapkan akan meningkatkan skalabilitas dunia usaha ke level yang lebih tinggi dalam aspek operasional harian.

Founder dan CEO Qlue Rama Raditya mengatakan, perkembangan teknologi akan semakin masif sehingga seluruh aspek bisnis harus cepat beradaptasi dengan baik. Pandemi COVID-19 juga menjadi salah satu katalis utama yang mendorong seluruh sektor untuk bertransformasi secara bisnis demi menciptakan operasional yang lebih optimal.

Teknologi AI dan IoT sendiri merupakan teknologi yang pemanfaatannya terus meningkat karena dimensi perkembangan kebutuhan bisnis yang terpengaruh kondisi sosial dan ekonomi saat ini. Rama mencontohkan, pemanfaatan teknologi berbasis AI dan IoT untuk optimalisasi bisnis itu diantaranya berupa analisis visual demografi pengunjung sebuah toko untuk mendeteksi minat dan ketertarikannya terhadap sebuah produk atau layanan yang ditawarkan.

Selain itu, analisis heat map yang dapat diolah melalui solusi Qlue juga bisa dioptimalkan untuk mengetahui lokasi maupun titik-titik strategis yang ramai pengunjung di suatu area sehingga dapat menjadi masukan bagi pengembangan bisnis. Pemanfaatan teknologi tersebut juga diprediksi mampu meningkatkan efisiensi hingga 30% dan meningkatkan produktivitas bisnis hingga lebih dari 200%.

“Pandemi memperlihatkan tren pemanfaatan AI dan IoT yang meningkat di tengah kondisi yang penuh ketidakpastian. Dan tentu saja situasi ini akan mendorong sektor bisnis untuk mengembangkan organisasi digital yang semuanya berbasis data. Kita tidak bisa menghindari era teknologi berbasis data dan ini merupakan peluang untuk meningkatkan skalabilitas dunia bisnis di berbagai sektor,” kata Rama.

Pemanfaatan AI dan IoT yang menghasilkan teknologi berbasis data sendiri menunjukan tren yang terus meningkat. Lembaga riset Fortune Business Insight merilis hasil penelitian bahwa valuasi pasar kecerdasan buatan secara global pada 2021 mencapai US$ 47 Miliar atau setara Rp 673 triliun, sesuai persentase rata-rata pertumbuhan sejak 2017 yang berada di angka 31% per tahunnya. Angka itu diperkirakan terus meningkat menjadi US$ 360 Miliar pada 2028 mendatang, seiring meningkat permintaan pasar akan yang terus tumbuh hingga 33% setiap tahunnya.

Pemanfaatan teknologi AI dan IoT juga akan memberikan dampak semakin banyaknya data-data yang bisa diproses untuk menghasilkan insight yang berkualitas. Dell Indonesia, dalam acara bertajuk Future Making For Tomorrow Vision yang dilaksanakan secara virtual pada Desember 2021 lalu juga memprediksi potensi pemanfaatan teknologi IoT yang semakin tinggi. Hal itu karena perkiraan aktivasi sekitar 1 juta gawai per hari dan terhubung secara online, mulai dari telepon genggam, komputer, kendaraan transportasi, hingga gawai di kawasan perkantoran maupun pabrik.

Menurut Country Business Lead Dell Indonesia Ryan Renaldy, aktivasi gawai itu akan memberikan dampak linier dengan kebutuhan pengolahan data yang berpengaruh pada hampir seluruh aspek. Situasi ini akan semakin mendorong penyesuaian pengelolaan data dari sentralisasi menjadi desentralisasi. Hal tersebut mendorong perkembangan komputasi ujung atau edge computing yang mampu mengelola data menjadi lebih cepat sesuai dengan kebutuhan.

“Suatu proses analitik akan muncul saat ada data yang diterima dan karena itu proses pendistribusian menjadi penting karena akan mempengaruhi kualitas insight yang dihasilkan. Artinya, tidak hanya diperlukan data yang baik sebanyak mungkin, tetapi juga distribusinya yang baik. Kebutuhan itu bisa difasilitasi oleh teknologi edge computing yang menjadi salah satu keunggulan dari Dell,” ujar Ryan.

Tentang Qlue

Didirikan pada 2016 lalu, saat ini Qlue telah menjadi startup teknologi yang menghadirkan solusi kota pintar paling komprehensif di Indonesia. Dengan misi mempercepat perubahan positif di seluruh dunia, Qlue membangun platform solusi smart city berbasiskan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), Internet of Things (IoT) dan Mobile Workforce. Selama 5 tahun, Qlue menerima berbagai penghargaan, seperti pemenang Global Smart City oleh World Smart City Organization di London (2018), Best M-Government Service Award dari World Government Summit di Dubai (2019), Startup of the Year (Asia Pacific) dari Jumpstart Magazine, Hong Kong (2019), The Best IoT ASEAN dari RiceBowl Startup Awards, Malaysia (2020), Silver Award pada Open and Inclusive City dari WeGo (2020) dan Socio Digitechnopreneur Innovation Awards dari Brain Society Center (2021). Selain itu, Qlue juga terpilih dalam berbagai ajang bergengsi seperti, 200 besar Global Tech Leader 2021 pada ajang The World Technology Leader Award dan juga masuk dalam 5 besar finalis di kategori infrastruktur transportasi pada IDC Smart City Asia Pacific Award.

Qlue berkomitmen untuk menerapkan berbagai solusi teknologi kota pintar untuk sektor pemerintah dan swasta di Indonesia. Solusi Qlue saat ini terdiri dari QlueApp (aplikasi pelaporan warga), QlueVision (analisis video CCTV berbasis kecerdasan buatan), QlueWork (mobile workforce management), QlueDashboard (platform visualisasi data), QlueSense (solusi produk berbasis IoT), dan QlueThermal (solusi pemindai suhu tubuh dan penggunaan masker otomatis).

Solusi teknologi Qlue membantu pemerintah dan swasta dalam pengambilan keputusan berbasis data. Saat ini, Qlue dipercaya oleh lebih dari 70 klien dari lembaga pemerintah, organisasi bantuan bencana, kota satelit, perusahaan swasta di berbagai industri, dan agen pemerintah di Indonesia.