Category Archives: Umum

Siaran pers umum

Laba Tugu Insurance Tumbuh 44,7% di Semester I 2021

Jakarta, Beritapers – Kinerja keuangan PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) di semester pertama tahun 2021 menunjukan peningkatan.

Tugu Insurance berhasil membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp 142,43 miliar sampai dengan Juni 2021, naik sebesar 44,7% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 98,42 miliar.

Peningkatan laba perusahaan di antaranya dikontribusikan oleh adanya peningkatan pendapatan underwriting yang naik sebesar 5% dari Rp 944,3 miliar menjadi Rp 991,1 miliar dan peningkatan pendapatan investasi, termasuk bagian laba bersih entitas asosiasi, yang naik sebesar 29,6% dari Rp 122,1 miliar menjadi Rp 158,3 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020.

“Saat ini perusahaan dalam tren kinerja yang sangat baik di tengah pandemi yang sedang terjadi. Portfolio balancing terhadap bisnis menunjukan hasil yang baik dalam kontribusinya di pendapatan underwriting perusahaan, sementara optimalisasi operasional layanan kepada pelanggan melalui platform digital terus dikembangkan perusahaan untuk meningkatkan kepuasan serta loyalitas pelanggan,” kata Direktur Utama Tugu Insurance Indra Baruna.

Di sisi lainnya aset perusahaan meningkat sebesar 7,3% dari Rp 19,46 triliun pada Desember 2020, menjadi Rp 20,89 triliun di Juni 2021 dan ekuitas juga meningkat sebesar 1,3% dari Rp 8,45 triliun menjadi Rp 8,56 triliun.

Tugu Insurance terus berupaya meningkatkan user experience bagi pelanggannya melalui berbagai kolaborasi, di antaranya dengan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) dalam menyediakan kemudahan untuk proses pembayaran. Selain itu Tugu Insurance juga berkolaborasi dengan ekosistem induk perusahaan PT Pertamina (Persero) melalui penjualan produk asuransi ritel t ride (asuransi motor), t drive (asuransi mobil) maupun t fracture (asuransi patah tulang) pada aplikasi MyPertamina serta dengan SPBU Pertamina dan Pertashop untuk perlindungan asetnya.

“Kami optimis kinerja positif Tugu Insurance akan berlanjut di semester II melalui implementasi strategi yang sudah direncanakan di awal tahun. Semoga dengan semakin membaiknya kondisi ekonomi dan aktivitas masyarakat akan turut memberikan kontribusi kepada penjualan produk asuransi secara keseluruhan,” tutup Indra.

WIKA Raih Laba Bersih Rp136 Miliar Pada Semester I-2021

Jakarta – PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. [WIKA] membukukan laba bersih sebesar Rp136,10 Miliar pada Semester I-2021 yang didukung oleh penjualan sebesar Rp6,77 Triliun sesuai laporan keuangan hingga 30 Juni 2021. Catatan tersebut mencerminkan keberhasilan WIKA untuk tetap mencatatkan kinerja positif di tengah pandemi Covid-19.

Direktur Utama Perseroan, Agung Budi Waskito menyampaikan bahwa kontribusi terbesar dari penjualan didapat dari sektor Infrastruktur dan Gedung yang kemudian diikuti secara berturut-turut oleh sektor Energy & Industrial Plant dan sektor industri.

Keuangan Perseroan saat ini juga berada pada kondisi baik ditunjukkan dengan kas setara kas periode Juni 2021 ini meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu, serta rasio gross gearing dan net gearing masing-masing hanya sebesar 1,58 kali dan 1,13 kali. Hal itu menunjukkan bahwa WIKA sangat sehat secara keuangan dan masih memiliki ruang yang cukup untuk berpartisipasi pada proyek-proyek infrastruktur strategis yang menjadi fokus pembangunan oleh Pemerintah.

Sejalan dengan itu, hingga Juli 2021, WIKA tercatat memperoleh kontrak baru sebesar Rp11,96 Triliun, naik 168% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Capaian ini kemudian menambah order book menjadi Rp78,57 Triliun.

“Catatan ini semakin membangun keyakinan kami untuk dapat terus bertahan melalui pandemi ini dan kembali bangkit menghasilkan kinerja terbaiknya,” ujar Direktur Utama, Agung Budi Waskito.

Sepanjang Semester I-2021, Perseroan juga menunjukkan komitmen yang kuat dari sisi operasi dengan mengejar penyelesaian sejumlah proyek, antara lain: Bendungan Kuningan, Bendungan Bendo serta Jalan Tol Serang – Panimbang Seksi I. Proyek-proyek tersebut dijadwalkan untuk selesai dan diresmikan pada semester II-2021.

“Kami akan terus berupaya untuk menjaga kondisi keuangan WIKA tetap sehat, sehingga proyek-proyek yang telah dipercayakan kepada WIKA dapat kami tuntaskan dengan baik dan memberikan manfaat dari sisi profitabilitas untuk perusahaan serta kemanfaatan untuk masyarakat luas,” pungkas Agung Budi Waskito, optimistis

#QualityLeadstoBetterLife

Corporate Communications
Sekretariat Perusahaan
PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk.

Facebook : PT Wijaya Karya
Twitter : @PTWijayaKarya
Instagram : ptwijayakarya
Youtube : WIJAYA KARYA TV

Polsek Bogor Timur Merilis Pelaku Penipuan Yang Mengatasnamakan Wamen BUMN dan Dirut Pegadaian

Bogor, 30 Agustus 2021 – Kepolisian Sektor Bogor Timur merilis pelaku penipuan yang mengatasnamakan Wakil Menteri BUMN dan Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) dengan menawarkan proyek pengadaan noen box sebanyak 4.000 unit dengan nilai Rp.116 miliar.

Kapolsek Bogor Timur Kompol Hida Tjahjono, S.H. didampingi Kanitreskrim Iptu Johan mengatakan bahwa kasus ini terungkap berkat laporan dari masyarakat yang menyampaikan informasi terjadinya dugaan tindak pidana penipuan tersebut.

“Sebagai pengayom masyarakat, jajaran kepolisian sektor Bogor Timur menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan dan penangkapan terduga pelaku penipuan yang terdiri dari Sdr, RI, Sdri. FF dan Sdri. YA. Selanjutnya Tindakan hukum dilanjutkan ke tahap penyidikan. Setelah dinyatakan cukup bukti, saat ini Sdr. RI dan Sdri, FF telah ditetapkan sebagai tersangka. Dalam waktu dekat, berkas dan tersangka akan diserahkan ke kejaksaan untuk langkah hukum lebih lanjut”.

Sementara itu, Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Pegadaian (Persero), Basuki Tri Andayani menyatakan bahwa semua proyek pengadaan diumumkan melalui website resmi perusahaan : www.pegadaian.co.id. Bagi penyedia barang atau jasa yang akan mengikuti lelang pekerjaan wajib melakukan registrasi melalui link : http://eproc.pegadaian.co.id.

”Sejalan dengan transformasi digital yang dilakukan perusahaan, saat ini proses seleksi vendor dilakukan secara digital. Hal ini bertujuan agar pelaksanaan pengadaan barang dan jasa berjalan secara efisien, efektif dan sesuai dengan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG)”.

Lebih lanjut Basuki menjelaskan bahwa Pegadaian hanya menggunakan satu kanal informasi terkait pengadaan barang dan jasa melalui website resmi perusahaan. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi dan mitigasi risiko untuk menutup peluang terjadinya tindak pidana penipuan yang dilakukan dalam proses pengadaan.

“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap penawaran Kerjasama pengadaan barang dan jasa apapun yang mengatasnamakan Pejabat Kementerian BUMN maupun Direksi PT Pegadaian. Apabila masyarakat akan menyampaikan pengaduan, Pegadaian membuka saluran layanan melalui link whistle blowing system https://wbs.pegadaian.co.id/ atau telepon ke nomor (021) 3151086. Pengaduan juga dapat disampaikan melalui email :  whistle.blower@pegadaian.co.id,” pungkas Basuki.

Kepala Departemen Bantuan Hukum PT Pegadaian (Persero) Teja Sukma Gumelar dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi atas kerja keras Kepolisian Sektor Bogor Timur yang telah bergerak cepat menangani kasus ini. Menurutnya, kasus ini dapat merusak nama baik pejabat negara, BUMN, bahkan merugikan masyarakat.

“Manajemen sangat mendukung pihak kepolisian dalam rangka penegakan hukum. Selain untuk menimbulkan efek jera, hal ini sangat penting untuk melindungi masyarakat dari tindak kejahatan,” ungkapnya.

 

Kronologi Kejadian

Kepolisian Sektor Bogor Timur berhasil membekuk dua orang penipu yang mengaku sebagai orang dekat Wakil Menteri BUMN dan Dirut PT Pegadaian (Persero) dengan menawarkan proyek pengadaan kotak lampu neon (neon box) sebanyak 4.000 unit senilai Rp116 miliar.

Kapolsek Bogor Timur, Polresta Bogor Kota, Kompol Hida Tjahjanto, di Kota Bogor, Senin, mengatakan, dua orang yang disangkakan melakukan penipuan tersebut berinisial RI (58) tahun warga Kota Tangerang dan FF (57) tahun warga Kota Bandung.

RI dan FF dengan perannya masing-masing menawarkan proyek pengadaan neon box kepada korban di Kota Bogor, yakni bertemu di IPB International Convention Center (IICC) dan di depan Masjid Raya Bogor, di Jalan Raya Pajajaran, pada 28 Juni 2021 dan 5 Juli 2021.

Menurut Hida Tjahjanto, kedua orang tersebut ditangkap anggota Polisi dari Polsek Bogor Timur di dua lokasi berbeda di Kota Bogor, atas laporan dari korban, Ipan Suherman (41) warga Jakarta Selatan. RI ditangkap di Gedung IPB IICC di Jalan Raya Pajajaran, sedangkan FF ditangkap di halaman Masjid Raya Bogor Jalan Raya Pajajaran.

Hida Tjahjanto menjelaskan, kedua tersangka menjanjikan kepada korban, dapat memberikan Surat Rekomendasi dari Kementerian BUMN agar korban mendapatkan pengadaan proyek di PT Pegadaian (Persero) sebanyak 4.000 unit dengan nilai proyek Rp116 miliar. Surat Rekomendasi dari Kementerian tersebut, dijanjikan dapat diberikan kepada korban, dengan syarat  korban memberikan fee sebesar Rp500 juta.

“Setelah korban memberikan uang muka (DP) Rp11,6 juta, kemudian diketahui bahwa Surat Rekomendasi dari Kementerian BUMN itu tidak ada, serta pengadaan proyek neon box di PT Pegadaian juga tidak ada,” katanya.

Dari kedua tersangka, Polisi menyita barang bukti tiga buah telepon seluler masing-masing merek Xiaomi Redmi, Samsung A12, dan Xiaomi Redmi Note 5, serta amplop warna coklat berisi uang tunai Rp10 juta.

“Kepada kedua tersangka dikenakan pasal 378 KUHP yakni penipuan dengan ancaman hukuman paling lama empat tahun. Penyidikan terhadap kedua tersangka sudah lengkap. Dalam waktu dekat, segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kota Bogor.

Garuda Indonesia Dan Kitabisa Galang Program Donasi GARUDAMILES Untuk Penyediaan Layanan Penerbangan Bagi Para Relawan, Nakes Dan Pasien Pra Sejahtera

Jakarta, 30 Agustus 2021 – Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia bekerja sama dengan KitaBisa.com (“KitaBisa”) yang merupakan platform penggalangan dana dan donasi berbasis situs dan aplikasi digital, melaksanakan program donasi GarudaMiles dalam rangka mendukung aksesibilitas layanan penerbangan bagi para relawan penanganan bencana di Indonesia, tenaga kesehatan maupun pasien pra sejahtera yang membutuhkan sarana transportasi udara untuk penanganan medis antar wilayah.

Melalui program donasi ini seluruh anggota GarudaMiles dapat berpartisipasi untuk menerbangkan relawan yang akan menolong korban bencana yang terjadi di Indonesia, tenaga kesehatan maupun pasien pra sejahtera yang membutuhkan aksesibilitas pengobatan ke rumah sakit di kota lain dengan menyumbangkan sejumlah point GarudaMiles yang dimiliki. Adapun periode pengumpulan GarudaMiles dilakukan dari periode awal tahun 2021 hingga 31 Desember 2021 mendatang.

Selanjutnya point Garudamiles yang terkumpul akan ditukarkan dengan tiket untuk relawan, tenaga Kesehatan atau pasien pra sejahtera yang direkomendasikan oleh Kitabisa sebagai platform penggalang donasi online. Para pengguna jasa yang ingin berpartisipasi dalam program tersebut dapat melakukan penukaran point GarudaMiles yang dimiliki secara mudah melalui Garuda Indonesia mobile app FlyGaruda maupun melalui kantor sales office Garuda Indonesia terdekat.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengungkapkan “Di tengah situasi pandemi yang masih berlangsung, program donasi GarudaMiles ini kami harapkan dapat menjadi salah satu platform yang disediakan Perusahaan untuk mengoptimalkan penggunaan GarudaMiles yang tidak hanya untuk menambah added value layanan penerbangan, akan tetapi juga menjadi sarana untuk berbagi kebaikan antar sesama sebagai bentuk kepedulian bersama khususnya di masa yang sulit saat ini.”

Lebih lanjut, pelaksanaan program donasi GarudaMiles ini tentunya akan mengacu pada ketersediaan jumlah donasi yang terkumpul sesuai dengan kebutuhan bantuan aksesibilitas relawan, nakes maupun pasien pra sejahtera.

Irfan menambahkan, “Penyelenggaraan program donasi GarudaMiles ini sejalan dengan komitmen Garuda Indonesia untuk terus mengoptimalkan peran aktifnya dan berada di garda terdepan dalam berkontribusi memfasilitasi misi kemanusiaan melalui penyediaan aksesibilitas udara yang aman dan nyaman untuk memastikan penanganan bencana maupun kebutuhan urgensi lainnya dapat berlangsung cepat dan optimal.”

“Melalui program donasi GarudaMiles ini kami berupaya untuk mengajak dan memfasilitasi seluruh anggota GarudaMiles yang ingin berpartisipasi dalam program kemanusiaan di era kenormalan baru ini dengan menyediakan platform yang aman, nyaman dan terpercaya untuk berdonasi.”, jelas Irfan.

Sementara itu, Alfatih Timur, CEO “Kitabisa” turut menyampaikan apresiasinya pada Garuda Indonesia dan seluruh penumpangnya yang telah terlibat aktif dalam aksi penggalangan donasi GarudaMiles bagi mereka yang membutuhkan. “Sebagai salah satu bentuk perwujudan pelaksanaan program donasi GarudaMiles, beberapa waktu lalu kami telah berhasil memberangkatkan satu keluarga yang membutuhkan untuk terbang dari Pontianak menuju Jakarta untuk mendapatkan penanganan medis.”

Alfatih mengungkapkan, “Merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri bagi kami dapat menjalin langkah berbagi kebaikan bersama ini, sehingga impian pasien pra sejahtera dan keluarganya untuk sembuh jadi semakin dekat. Untuk itu terima kasih kami sampaikan pada Garuda Indonesia dan seluruh penumpang setianya yang sudah mendekatkan mimpi-mimpi mereka untuk sehat kembali, ini merupakan sebuah kolaborasi baik yang perlu kita dukung dan jalankan terus menerus”.

Informasi lebih lanjut mengenai program donasi GarudaMiles ini dapat mengunjungi ; https://www.garuda-indonesia.com/id/id/news-and-events/garuda-indonesia-dan-kitabisa-galang-program-donasi-garudamiles

WUJUDKAN HERD IMMUNITY PEGADAIAN GELAR VAKSIN COVID-19

Jakarta, 29 Agustus 2021 – Karyawan dan keluarga PT Pegadaian (Persero) tampak antri di area parkir kantor pusat Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Minggu (29/08/2021) untuk mengikuti vaksin yang diselenggarakan BUMN dengan tagline Mengatasi Masalah Tanpa Masalah ini.

Ketua Panitia Vaksin PT Pegadaian (Persero) Wahid Abdi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan vaksin yang dilakukan secara marathon dilakukan di berbagai wilayah Indonesia. Aktivitas ini dilakukan sebagai bentuk dukungan mewujudkan program 2 juta vaksin perhari yang dicanangkan pemerintah.

“Perseroan secara konsisten dan bertahap melaksanakan kegiatan di berbagai lokasi. Kami mentargetkan dalam bulan Desember 2021, sebanyak 31 ribu karyawan Pegadaian beserta keluarga sudah dilakukan vaksinasi. Sampai saat ini tercatat vaksinasi sudah dilakukan pada lebih dari 16 ribu orang”.

Lebih lanjut Wahid mengatakan, seluruh karyawan dan keluarga nantinya akan mendapatkan vaksin yang digelar bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat. Hanya saya mengingat ketersediaan stok vaksin, perusahaan memprioritaskan daerah-daerah yang mempunyai potensi risiko tertinggi yang didahulukan. Wilayah-wilayah seperti provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah dan pulau Kalimantan menjadi prioritas. Namun demikian para karyawan dan keluarga juga dapat mengikuti vaksin melalui Dinas Kesehatan setempat, TNI, Polri, OJK, atau institusi lain di daerahnya.

Sementara itu Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Pegadaian (Persero) Basuki Tri Andayani menyatakan bahwa perusahaan terus mendukung program pemerintah dalam rangka mewujudkan Herd Immunity. Selain melaksanakan kegiatan vaksinasi secara mandiri untuk karyawan dan keluarga, Pegadaian juga bekerja sama dengan beberapa BUMN melaksanakan kegiatan vaksinasi secara gotong royong di beberapa lokasi.

“Pegadaian sebagai bagian dari keluarga besar BUMN terpanggil untuk berperan aktif mendukung program Pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19. Selain program yang berkaitan langsung di sektor kesehatan, perseroan juga berperan aktif dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional baik melalui penyediaan produk dan layanan, maupun program Corporate Social Responsibility (CSR)”.

Peran serta Pegadaian ini semakin meneguhkan komitmen BUMN untuk Indonesia sebagai solusi bagi masyarakat dan agen pembangunan. Komitmen ini juga diaharapkan untuk mewujudkan Indonesia yang tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan serta membantu masyarakat untuk terus tumbuh dan berkembang di masa yang akan datang.

 

PTM Terbatas, Minat Baca pun Terbatas? Ini Dia Kiatnya!

BOGOR (30/08) — Seiring dengan menurunnya level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di berbagai daerah, sejumlah sekolah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Dalam aturan PPKM pemerintah pusat, sekolah tatap muka memang sudah bisa dilakukan di wilayah PPKM level 3, level 2 dan level 1. Aturannya adalah kapasitas maksimal 50 persen, dua jam dalam sehari, dan berlangsung dua kali dalam seminggu.

Ini artinya, PTM yang dilakukan masih terbatas. Keterbatasan PTM ini otomatis memangkas jam belajar para siswa. Berkurangnya jam belajar ini berpengaruh besar pada kegiatan membaca dan menulis atau literasi anak-anak Indonesia. Ditambah lagi, belajar secara daring membuat anak-anak semakin akrab dengan gawai ketimbang buku.

Berdasarkan data dari Program for International Student Assessment (PISA) yang dirilis Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 2019 menyatakan bahwa Indonesia menempati ranking ke-62 dari 70 negara berkaitan dengan tingkat literasi. Ini berarti Indonesia berada di posisi 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah. Selain itu, menurut UNESCO (2019), minat masyarakat Indonesia untuk membaca dinilai sangat memprihatinkan, yakni dengan persentase hanya mencapai 0,001 persen. Itu artinya, dari 1.000 orang di Indonesia, hanya 1 orang yang rajin membaca.

Karena itu di masa PPKM ini, orang tua dan keluarga sangat berperan penting dalam menumbuhkan minat baca anak-anaknya. Menumbuhkan minat baca ini bisa dimulai dari membacakan buku atau mendongeng, karena dongeng atau kisah selalu digemari semua kalangan, baik anak-anak maupun orang dewasa.

Hal ini terungkap dalam webinar bertema “Mama, Buku adalah Sahabatku Saat Pandemi” yang digagas Miya’Z Script Agency pada Sabtu, 28 Agustus 2021 pukul 15:30 – 17:00 WIB lalu melalui aplikasi zoom meeting.

Dalam webinar ini, Nanang Purwanto (Kak Nanang), Direktur Penerbit Scritto Books yang juga narasumber acara mengungkapkan, orang tua adalah pendongeng paling ulung bagi anak-anaknya yang seharusnya dapat menstimulus minat dan kecintaan anak-anak pada dunia membaca dan menulis (literasi).

“Coba saja perhatikan, ketika orang tua mulai bercerita atau mendongeng, itu pasti anak-anaknya memperhatikan,” ujar Nanang dalam webinar yang dihadiri 50-an peserta dari berbagai usia ini.

Dalam sesi awal webinar yang dimoderatori oleh Vicky Taniady ini, dibuka dengan mendongeng atau story telling tentang “Asiknya Menanam Hidroponik” yang dibawakan oleh Rangga Wisnu (Kak Rangga), Konsultan Humanitarian di Kepramukaan Dunia (WOSM). Sesi mendongeng ini diiringi dengan gambar animasi menarik pada layar.

Selain membacakan buku, ada beberapa kiat yang dibagikan Nanang untuk menumbuhkan minat baca, yaitu menentukan motivasi untuk membaca buku, membuat daftar judul buku yang ingin dibaca, membeli atau meminjam buku, menyisihkan waktu untuk membaca buku, memilih tema buku yang diminati, memanfaatkan waktu menunggu (dalam antrian, dalam perjalanan) untuk membaca buku, buat games/challange dengan teman atau keluarga, dan mengikuti seminar/webinar tentang buku dan tulis-menulis.

Tidak sebatas kiat, dalam webinar ini para peserta pun ditantang untuk mendongeng secara spontan dengan imajinasi masing-masing berdasarkan gambar yang ditampilkan panitia. Pada sesi ini, para peserta dari berbagai usia sangat antusias untuk menjawab tantangan ini. Tentu saja ada hadiah menarik bagi peserta yang juara, yaitu Buku kumpulan cerpen anak berjudul “Aku Pejuang Corona”.

“Kemasannya menarik, dibawain dengan profesional tapi santai, jadi menyenangkan. Banyak manfaat juga, bisa lihat langsung simulasi strory telling yang menyenangkan,” ujar Tri Liliani Ulfa, ibu tiga anak asal Bandung yang merupakan salah satu peserta webinar.

“Menyenangkan, aku tidak bosan,” ujar Alea, salah satu peserta asal Madiun yang berusia 12 tahun.

Acara ditutup meriah dengan foto bersama dan ucapan terima kasih dari peserta dari penjuru Indonesia yang disampaikan sembari meninggalkan aplikasi zoom meeting

Jurus Meningkatkan Minat Baca di Masa PPKM

Jakarta, Beritapers — Pemerintah kembali memperpanjang masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menekan penyebaran virus corona (Covid-19) di sejumlah daerah se-Jawa dan Bali. PPKM ini diperpanjang satu pekan, yaitu sejak 24 Agustus hingga 30 Agustus 2021.

Tingkat penerapan PPKM ini dilakukan berdasarkan level yang ditetapkan pemerintah. Level tiap daerah berbeda-beda tergantung dari tingkat penularan virus corona. Level tertinggi adalah 4. Presiden Joko Widodo mengatakan ada beberapa daerah di Jawa dan Bali yang turun level, yakni dari Level 4 menjadi level 3.

Perpanjangan masa PPKM ini tentu saja mempersempit ruang gerak bagi sebagian besar orang, tidak terkecuali bagi anak-anak. Anak-anak yang identik dengan kelincahan gerak dan aktivitas tinggi tentu merasa terkekang ruang geraknya akibat PPKM ini. Sebab dengan kebijakan ini, mereka terpaksa ‘terkurung’ di rumah saja.

Namun demikian, dapat dipahami bersama bahwa kebijakan ini semata-mata diambil demi kebaikan bersama, yaitu agar seluruh rakyat Indonesia dan juga penduduk dunia segera terbebas dari pandemi Covid-19.

Untuk itu beragam ide aktivitas selama di rumah saja bermunculan di berbagai media sosial. Ide-ide kreatif tersebut antara lain membaca buku, mendongeng bersama, dan menambah ilmu secara daring. Karena momen selama di rumah saja sebenarnya merupakan kesempatan emas untuk menumbuhkan minat baca.

Ketiga kegiatan tersebut di atas terselenggara sekaligus dalam sebuah seminar daring atau “webinar”, dimana peserta dapat berinteraksi langsung dengan nara sumber dan para peserta lainnya.

Webinar bertema “Mama, Buku adalah Sahabatku Saat Pandemi” ini diusung oleh Miya’Z Script Agency. Kegiatan daring yang menggunakan aplikasi google meet ini berlangsung pada Sabtu, 28 Agustus 2021 pukul 15:30 – 17:00 WIB.

Narasumber webinar ini adalah Kak Rangga (WOSM Consultant on Humanitarian Action-Pramuka Dunia) dan Kak Nanang (Penerbit Scritto Books). Webinar ini terbuka untuk semua usia dan latar belakang profesi serta pendidikan, mulai dari pelajar, mahasiswa, guru, dosen, ibu rumah tangga, dan masyarakat umum.

Kegiatan webinar ini sendiri tidak dipungut biaya atau gratis. Selain itu, ada hadiah menarik untuk tiga peserta yang beruntung. Hadiah tersebut berupa buku kumpulan cerpen anak berjudul “Aku Pejuang Corona”.

“Tujuan diadakan webinar ini memang untuk membangkitkan semangat literasi di kalangan masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak, selain juga untuk mengisi kegiatan di rumah selama PPKM,” ujar Mia Siti Aminah, CEO Miya’Z Script Agency.

Menurut Mia, kegiatan ini berangkat dari rasa khawatirnya melihat kebanyakan anak-anak lebih asik dengan gawai ketimbang buku selama pandemi ini. Untuk itu ia berharap, webinar ini bisa meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat Indonesia.

PT Synnex Metrodata Indonesia Percepat Tranformasi Digital untuk Sektor Pendidikan di Indonesia

Jakarta, 23 Agustus 2021—PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”)—salah satu entitas anak Metrodata Group yang fokus dibidang Distribusi Teknologi, Informasi dan Komunikasi hari ini memperkenalkan rangkaian teknologi yang dapat mempercepat transformasi digital pada sektor pendidikan di Indonesia dengan tema ‘When Education Meets Technology’. Pada acara ini, SMI menghadirkan berbagai inovasi dan partner dibidang teknologi yang dikhususkan untuk sektor pendidikan di Indonesia. Inisiatif ini memperjelas visi SMI untuk mewujudkan penetrasi dan pemerataan teknologi bagi institusi pendidikan dalam menghadapi era pandemi saat ini.

Bagi beberapa institusi pendidikan baik sekolah menengah, lembaga pendidikan maupun perguruan tinggi, era pandemik ini telah mempercepat akselerasi transformasi modul pembelajaran ke metode digital atau pembelajaran online. Tidak dapat disangkal bahwa model ini akan berubah dan menjadi norma sistem pendidikan saat ini. Pada saat yang sama berbagai tekanan juga tengah dihadapi oleh institusi pendidikan seperti mendapatkan siswa atau mahasiswa baru, menghadirkan program menarik serta mempertahankan bisnis. Terlebih lagi, sistem lama yang kompleks dan tingginya biaya operasional semakin mencegah lembaga pendidikan untuk berinvestasi.

Acara ‘When Education Meets Technology’ diadakan virtual melalui SMI Nexworld°, adalah sebuah wadah untuk memberi solusi bagaimana teknologi dapat membantu sektor edukasi dalam menghadapi tantangan tersebut dan memberikan wawasan terbaru mengenai teknologi terdepan saat ini dibidang edukasi. Acara ini juga memperkenalkan market ready solutions, yaitu end-to-end solutions yang dapat langsung digunakan di institusi pendidikan yang mempunyai kebutuhan untuk online atau blended and hybrid learning, dimana meliputi Learning Management SystemHardware termasuk notebook, projector, All-In-One PC, printer, dekstop PC dan Educational Software yang didukung oleh partner lokal maupun global SMI serta dilengkapi dengan pelatihan-pelatihan sertifikasi edukator. Turut berpartisipasi dalam acara ini  sekolah, universitas, lembaga edukasi, vendor prinsipal, orang tua murid, serta partner. Gelaran ini menghadirkan berbagai narasumber yang dapat memberdayakan institusi pendidikan dengan pengetahuan dan solusi terlengkap untuk kampus dan sekolah saat ini. Selain itu, acara Nexworld° ini juga mengadakan talkshow menghadirkan pembicara tamu Prof. Rhenald Kasali, Ph.D, Founder Rumah Perubahan dan moderator Bapak Dr. Ir. Antonius Tanan, M.BA., M.Sc., M.A, Educational Advisor Ciputra Group. Turut hadir narasumber tamu Bapak Herbet Ang, Presiden Direktur ACER Indonesia yang membagikan topik menarik mengenai Jelajah Ilmu.

“Saat ini teknologi sudah menjadi keharusan dan bagian dari komponen penting dalam kegiatan belajar mengajar. Oleh karenanya, Synnex Metrodata Indonesia juga mengambil bagian penting dalam mengatasi tantangan pendidikan yang saat ini sedang dihadapi oleh masyarakat Indonesia. Melalui pengalaman kami dalam bidang teknologi, kami bersama seluruh Metrodata Group akan terus mendukung talenta-talenta digital, Lembaga Pendidikan, dan juga para pelajar untuk bertransformasi digital sehingga mempercepat adaptasi teknologi yang saat ini sedang kita lalui bersama,” kata Yulius Aryakusumah, Director, PT Synnex Metrodata Indonesia.

Selain aktif mengadakan acara edukasi dalam mendorong sektor pendidikan di Indonesia, induk perusahaan SMI, PT. Metrodata Electronics, Tbk (IDX: MTDL) melalui salah satu entitas anak yang memiliki divisi berkaitan dengan Pendidikan khususnya dalam bidang TI yaitu Metrodata Academy sangat mendukung penuh talenta-talenta digital untuk mampu menjadi ahli TI dan bersaing secara global. Bersama Perguruan Tinggi yang sudah bekerjasama, Metrodata Academy memberikan pelatihan dan sertifikasi berstandar internasional. Ekosistem ini sudah memiliki program yang terdiri dari Metrodata Training, Metrodata Mengajar, Metrodata IT Camp, dan Metrodata Internship. Metrodata Academy memiliki ratusan training, sertifikasi, dan modul.  Program ini ditujukan untuk profesional, business user, customer, akademi, dan siapapun yang ingin mengembangkan diri dalam literasi digital.

Tentang PT Synnex Metrodata Indonesia

PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”) adalah perusahaan patungan (joint venture agreement) antara PT. Metrodata Electronics, Tbk (IDX: MTDL) dan Synnex Technology International Corp yang dibentuk pada awal tahun 2011. SMI fokus di bidang distribusi TIK dengan dua lini bisnis yaitu Solusi dan Distribusi, dan bermitra dengan perusahaan TI kelas dunia. SMI memiliki tujuh sentra distribusi antara lain di Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Makassar serta didukung kantor logistic and sales force yang tersebar di seluruh kota-kota besar di Indonesia. Dengan layanan yang efisien dan efektif, serta didukung oleh dealer dan reseller, SMI siap melayani berbagai kebutuhan para pelanggannya. Informasi lengkap mengenai SMI, kunjungi www.synnexmetrodata.com.

Acronis Indonesia Menunjuk PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) sebagai Distributor Baru di Indonesia

Jakarta, 19 Agustus 2021 – Acronis hari ini mengumumkan telah menambahkan PT Synnex Metrodata Indonesia, pemimpin pasar dalam distributor produk dan solusi TIK di Indonesia, sebagai distributor dan mitra untuk Indonesia yang menghadirkan solusi Acronis Cyber Cloud Data Center di Indonesia. 

Acronis secara agresif menggenjot investasi dan pengembangannya di pasar Indonesia sebagai salah satu fokus utama Acronis di APAC dan kawasan dengan pertumbuhan tercepat. Pembukaan data center Acronis di Indonesia merupakan bagian dari Global/Local Inisiatif perusahaan, yang mencakup manajemen global untuk semua data center, juga redundansi geografis, sebagai kontrol untuk mitra lokal dan menjadi situs pemulihan bencana lokal –dengan harga yang kompetitif. Dengan demikian, bisnis di Indonesia tidak akan kesulitan memenuhi persyaratan kepatuhan, kewenangan data dan kinerja yang selalu berubah.

PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”), anak perusahaan Metrodata Group, dengan jaringan yang tersebar di 20 wilayah strategis di Indonesia yang mencakup 150+ kota, dan 5200+ channel kini akan mendapatkan rangkaian lengkap solusi perlindungan siber Acronis untuk penggunanya dengan mudah.

“Ketika pasar bergerak maju dengan cepat ke solusi cloud, maka perangkat lunak cloud-based backup dan keamanan siber berbasis cloud Acronis yang berkualitas tinggi akan dibutuhan untuk mengamankan perusahaan dan organisasi khususnya semasa bekerja jarak jauh di dunia pandemi saat ini,” kata Lie Heng, Solution Business Director PT Synnex Metrodata Indonesia. “Kami sangat senang mewakili Acronis untuk menghadirkan solusi perlindungan siber terintegrasi di Indonesia terutama dengan peluncuran cloud data center Acronis yang baru ini di Jakarta. Melalui kemitraan kami dengan Acronis, kami akan dapat membukakan peluang seperti menyediakan solusi perlindungan siber terlengkap bagi mitra dan pelanggan kami, sekaligus memberikan efisiensi, kinerja, dan keandalan terbaik.”

Solusi Acronis Cyber Protection mengatasi Lima Faktor Perlindungan Cyber yaitu memastikan keamanan, aksesibilitas, privasi, mempertahankan keaslian dan mengaplikasikan keamanan (SAPAS) data. Pendekatan unik ini membantu pelanggan dan  perusahaan melindungi semua data, aplikasi, dan sistem mereka, serta memastikan perlindungan siber yang efektif dan manajemen data di data center, cloud, dan perangkat terkini.

Pendekatan komprehensif terhadap perlindungan siber ini semakin penting bagi organisasi untuk berhasil di industri TI saat ini. Seperti terungkap dalam Laporan Cyberthreats Report Mid-year 2021 yang dikeluarkan oleh Acronis baru-baru ini, empat dari lima organisasi mengalami pelanggaran keamanan siber yang berasal dari kerentanan pada ekosistem vendor pihak ketiga mereka, hanya dalam paruh pertama tahun 2021. Pada saat yang sama, rata-rata biaya pelanggaran data naik menjadi sekitar $3,56 juta, dengan rata-rata pembayaran ransomware melonjak 33 persen – menjadi lebih dari $100.000.

“Dengan adanya perubahan cepat dalam persyaratan TI Indonesia, organisasi harus mencari solusi moderen untuk tantangan dunia maya saat ini.” menurut Aviantri Faiza, Channel Head Acronis Indonesia. “Setelah berdiri lebih dari empat dekade lalu, SMI telah menunjukkan kinerja sempurna sebagai distributor TIK terbesar dan paling inovatif di Indonesia, dengan cakupan terbesar dan sistem infrastruktur bisnis yang andal. Kami berharap dapat membangun kemitraan yang kuat dengan SMI dan memperluas jejak Acronis di Indonesia.”

Di antara solusi yang sekarang tersedia melalui data center baru adalah Acronis Cyber Protect, yaitu integrasi yang unik dari backup, pemulihan bencana pada sistem, antimalware generasi berikutnya, keamanan siber dan endpoint management tools – semuanya dikelola melalui satu panel kaca. Solusi yang bersertifikasi VB100 dan kemampuannya yang unik tersebut membuat Acronis Cyber Protect mendapatkan Penghargaan Inovasi Produk Baru 2020 untuk Perlindungan Data dari Frost & Sullivan.

“Nilai pasar Acronis telah tumbuh lebih dari $2,5 miliar, channel kami juga berkembang dengan pesat dan jumlah mitra Penyedia Layanan kami telah melampaui 10.000 serta terus berkembang pesat di seluruh dunia,” kata Neil Morarji, General Manager Acronis di APAC. “Indonesia adalah salah satu fokus utama Acronis di APAC dan kawasan dengan pertumbuhan tercepat. Kami telah menggelontorkan investasi sebesar $250 juta baru-baru ini ke pasar Indonesia dan kami akan terus membantu mitra kami memperluas kemampuan perlindungan siber mereka.”

Acronis juga telah mengumumkan putaran baru investasi lebih dari $250 juta funding round dari CVC Capital Partners VII  dan investor lainnya, yang telah menempatkan penilaian mereka pada $2,5 miliar. Acronis telah memberikan dana tersebut untuk memperluas dukungan bagi mitra cloud yaitu termasuk menyediakan sumber daya penjualan dan pemasaran tambahan, memberikan dukungan teknis yang lebih cepat dan terlokalisasi, serta menjadi manajer sukses mitra yang berdedikasi dan memusatkan data lokal di 111 lokasi di seluruh dunia.

 

Tentang PT Synnex Metrodata Indonesia

PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”) adalah perusahaan gabungan antara PT Metrodata Electronics, Tbk (IDX: MTDL) dan Synnex Technology International Corp yang dibentuk pada awal tahun 2011. SMI fokus di bidang distribusi TIK dengan dua lini bisnis yaitu Solusi dan Distribusi, dan pengendalian dengan perusahaan TI kelas dunia. SMI memiliki tujuh sentra distribusi antara lain di Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Makassar serta didukung kantor pusat logistik dan tenaga penjualan yang tersebar di seluruh kota-kota besar di Indonesia. Dengan layanan yang efisien dan efektif, serta didukung oleh dealer dan reseller, SMI siap melayani berbagai kebutuhan para pelanggannya. Informasi lengkap mengenai SMI, silahkan kunjungi www.synnexmetrodata.com 

Tentang Acronis

Acronis menyatukan perlindungan data dan keamanan siber untuk menghadirkan perlindungan siber yang otomatis dan terintegrasi untuk memberikan solusi atas tantangan keselamatan, aksesibilitas, privasi, keaslian, dan keamanan (SAPAS) di dunia digital modern. Dengan model penerapan fleksibel yang sesuai dengan tuntutan penyedia layanan dan profesional TI, Acronis memberikan perlindungan siber yang unggul untuk data, aplikasi, dan sistem dengan menyediakan antivirus, pencadangan, pemulihan bencana, dan solusi manajemen perlindungan di titik akhir yang inovatif. Dengan anti-malware canggih yang didukung oleh kecerdasan mesin mutakhir dan teknologi otentikasi data berbasis blockchain, maka Acronis melindungi lingkungan apa pun – mulai dari cloud hingga hybrid hingga lokal – dengan biaya rendah dan dapat diprediksi.

Acronis didirikan di Singapura pada tahun 2003 dan didirikan di Swiss pada tahun 2008, Acronis kini memiliki lebih dari 1.600 karyawan di 34 lokasi di 19 negara. Solusi Acronis dipercaya oleh lebih dari 5,5 juta pengguna rumahan dan 500.000 perusahaan, termasuk 100% dari Fortune 1000, dan juga tim olahraga profesional papan atas. Produk Acronis tersedia melalui 50.000 mitra dan penyedia layanan di lebih dari 150 negara dan menggunakan lebih dari 40 bahasa.

Rayakan HUT Kemerdekaan, Pegadaian Gelar Konser Virtual dan Berdonasi untuk Pahlawan di Sekitar Kita

Jakarta, 25 Agustus 2021 – Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-76 Republik Indonesia, PT Pegadaian Persero menggelar konser secara virtual bertajuk “Gebyar Kemerdekaan dari Kita untuk Indonesia” pada Selasa 24 Agustus 2021. Konser ini juga dilakukan sebagai bentuk penggalangan dana (charity) untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.

Pada konser virtual tersebut, Pegadaian menghadirkan penyanyi papan atas Judika dan Isyana Sarasvati diiringi oleh Delicacy Orchestra. Acara dipandu oleh MC tenar Indra Herlambang dan  Astrid Tiar. Konser dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan disiarkan secara langsung di akun Youtube PT Pegadaian Persero.

Direktur Utama PT Pegadaian Persero, Kuswiyoto mengatakan konser amal kali ini digelar untuk memberikan hiburan kepada masyarakat sekaligus menggalang donasi untuk korban terdampak Covid-19. Pada acara yang sama, Pegadaian juga menyerahkan tali kasih secara simbolis kepada 1.030 tenaga kesehatan di seluruh Indonesia, 2 buah ambulans kepada Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta, dan bea siswa berupa tabungan emas kepada Paskribraka beserta pendampingnya yang bertugas pada upacara kenegaraan 17 Agustus 2021 di Istana Negara. Pegadaian juga mengumumkan pemenang Lomba Karya Jurnalistik Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI)-Pegadaian 2021.

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto dalam sambutannya mengatakan bahwa acara ini digelar sebagai apresiasi perseroan kepada para pahlawan di sekitar kita yang berjuang tak kenal lelah untuk bangsa Indonesia.

“Pandemi Covid-19 saat ini masih berlangsung. Para dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya merupakan pahlawan kemanusiaan yang terus berjuang di garda depan melawan Covid-19. Begitu pula rekan-rekan media, mereka berperang melawan hoaks, berita bohong, bahkan fitnah yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa”.

Lebih lanjut Kuswiyoto juga mengatakan bahwa Pegadaian juga peduli dengan Pendidikan dengan anak-anak yang menjadi yatim-piatu karena orang tuanya meninggal akibat Covid-19. Tak ketinggalan para petugas Paskibraka dan pendampingnya pun mendapatkan perhatian. Mereka diberikan tali kasih berupa tabungan emas yang dapat dipergunakan untuk biaya pendidikan atau modal usaha.

“Kami jajaran Direksi, Komisaris dan keluarga besar Insan Pegadaian bahu-mambahu mengumpulkan donasi sebagai wujud empati kepada mereka yang terdampak Covid-19. Melalui konser amal ini kami juga mengundang penonton Youtube PT Pegadaian Persero untuk ikut menyumbang dengan melakukan subscribe dan menuliskan komentar terbaik atas pelaksanaan acara tersebut. Selain berdonasi mereka juga berkesempatan untuk mendapatkan doorprize”.

Sampai akhir acara konser yang disiarkan langsung via Youtube Pegadaian ini disaksikan oleh 23,000 penonton dengan penambahan subscribers 4.879. Atas penambahan subscribe ini Pegadaian mengkonversi dengan donasi sebanyak Rp.493.950.000. Sementara itu pengumpulan donasi dari Direksi, Komisaris dan Insan Pegadaian terkumpul Rp.250 juta.

Sedangkan untuk pahlawan kemanusiaan, Pegadaian menyerahkan tali kasih sejumlah Rp.2 miliar dalam bentuk 2 buah ambulans dan tabungan emas. Sementara itu untuk Paskibraka dan pendampingnya perseroan memberikan tabungan emas senilai Rp.465 juta.

Dengan demikian selama konser amal virtual digelar, Pegadaian telah memberikan tali kasih senilai Rp.3,2 miliar. Kuswiyoto berharap apa yang dilakukan oleh Pegadaian ini bermanfaat bagi masyarakat penerima dan dapat menambah semangat kepada mereka untuk berkarya lebih baik lagi bagi bangsa.