Tag Archives: Donasi

Rayakan HUT Kemerdekaan, Pegadaian Gelar Konser Virtual dan Berdonasi untuk Pahlawan di Sekitar Kita

Jakarta, 25 Agustus 2021 – Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-76 Republik Indonesia, PT Pegadaian Persero menggelar konser secara virtual bertajuk “Gebyar Kemerdekaan dari Kita untuk Indonesia” pada Selasa 24 Agustus 2021. Konser ini juga dilakukan sebagai bentuk penggalangan dana (charity) untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.

Pada konser virtual tersebut, Pegadaian menghadirkan penyanyi papan atas Judika dan Isyana Sarasvati diiringi oleh Delicacy Orchestra. Acara dipandu oleh MC tenar Indra Herlambang dan  Astrid Tiar. Konser dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan disiarkan secara langsung di akun Youtube PT Pegadaian Persero.

Direktur Utama PT Pegadaian Persero, Kuswiyoto mengatakan konser amal kali ini digelar untuk memberikan hiburan kepada masyarakat sekaligus menggalang donasi untuk korban terdampak Covid-19. Pada acara yang sama, Pegadaian juga menyerahkan tali kasih secara simbolis kepada 1.030 tenaga kesehatan di seluruh Indonesia, 2 buah ambulans kepada Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta, dan bea siswa berupa tabungan emas kepada Paskribraka beserta pendampingnya yang bertugas pada upacara kenegaraan 17 Agustus 2021 di Istana Negara. Pegadaian juga mengumumkan pemenang Lomba Karya Jurnalistik Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI)-Pegadaian 2021.

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto dalam sambutannya mengatakan bahwa acara ini digelar sebagai apresiasi perseroan kepada para pahlawan di sekitar kita yang berjuang tak kenal lelah untuk bangsa Indonesia.

“Pandemi Covid-19 saat ini masih berlangsung. Para dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya merupakan pahlawan kemanusiaan yang terus berjuang di garda depan melawan Covid-19. Begitu pula rekan-rekan media, mereka berperang melawan hoaks, berita bohong, bahkan fitnah yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa”.

Lebih lanjut Kuswiyoto juga mengatakan bahwa Pegadaian juga peduli dengan Pendidikan dengan anak-anak yang menjadi yatim-piatu karena orang tuanya meninggal akibat Covid-19. Tak ketinggalan para petugas Paskibraka dan pendampingnya pun mendapatkan perhatian. Mereka diberikan tali kasih berupa tabungan emas yang dapat dipergunakan untuk biaya pendidikan atau modal usaha.

“Kami jajaran Direksi, Komisaris dan keluarga besar Insan Pegadaian bahu-mambahu mengumpulkan donasi sebagai wujud empati kepada mereka yang terdampak Covid-19. Melalui konser amal ini kami juga mengundang penonton Youtube PT Pegadaian Persero untuk ikut menyumbang dengan melakukan subscribe dan menuliskan komentar terbaik atas pelaksanaan acara tersebut. Selain berdonasi mereka juga berkesempatan untuk mendapatkan doorprize”.

Sampai akhir acara konser yang disiarkan langsung via Youtube Pegadaian ini disaksikan oleh 23,000 penonton dengan penambahan subscribers 4.879. Atas penambahan subscribe ini Pegadaian mengkonversi dengan donasi sebanyak Rp.493.950.000. Sementara itu pengumpulan donasi dari Direksi, Komisaris dan Insan Pegadaian terkumpul Rp.250 juta.

Sedangkan untuk pahlawan kemanusiaan, Pegadaian menyerahkan tali kasih sejumlah Rp.2 miliar dalam bentuk 2 buah ambulans dan tabungan emas. Sementara itu untuk Paskibraka dan pendampingnya perseroan memberikan tabungan emas senilai Rp.465 juta.

Dengan demikian selama konser amal virtual digelar, Pegadaian telah memberikan tali kasih senilai Rp.3,2 miliar. Kuswiyoto berharap apa yang dilakukan oleh Pegadaian ini bermanfaat bagi masyarakat penerima dan dapat menambah semangat kepada mereka untuk berkarya lebih baik lagi bagi bangsa.

Nasi Pecel Bu Sri Warung Sederhana Dengan Pelanggan Yang Tak Sederhana.

Di sepanjang pantai timur Ancol terdapat beberapa penjual makanan UMKM yg dikelola oleh koperasi Ancol.

Salah satunya di pantai lagoon dikelola oleh Ibu Sri (selama 38 tahun hidupnya diabdikan untuk bekerja ancol).

Beberapa bulan kemarin Ancol ditutup total, dan baru tgl 18 Agustus Ancol dibuka kembali dan Ibu Sri memulai usahanya kembali.

Sore tadi saya mengunjungi warung yang menjadi langganannya Pengacara terkenal Hotman Paris, para CEO yang tergabung dalam CEO Indonesia yang diketuai oleh Trisya Suherman (Icha).

Hotman Paris maupun Trisya Suherman dan para CEO selalunya meminta Ibu Sri untuk menyiapkan makan pagi bila selesai olahraga di sepanjang pantai maupun bila di Ecopark.
Masakan Ibu Sri menjadi pavorit para orang-orang hebat itu.

Ibu yang ramah ini berbincang dengan riang setelah Ancol dibuka kembali. Tak ada keluhan dalam pembicaraan, dia selalu optimis bahwa Allah sang maha pemberi rezeki akan selalu memberikan jalan untuk manusia.

Bahkan ditengah pengunjung yang sepi, dia merencanakan untuk merenovasi warungnya agar tampak lebih indah dan lebih tertata, agar pelanggan betah katanya dengan penuh semangat.
Tentu saja saya mendukung sepenuhnya harapannya itu.

Pada orang-orang seperti Bu Sri saya menaruh hormat, hatinya lebar harapannya besar sikapnya optimis bahwa semua masalah yang terjadi pasti ada jalan keluarnya.

Doa orang-orang yang kadang “tak terlihat” seperti Bu Sri terhadap Ancol Insya Allah menembus langit.

Kebaikannya dalam bersedekah pada warga dikampungnya, keluasan dan kesabaran hatinya menghadapi situasi yang terjadi tentu saja menjadikannya manusia istimewa dalam catatan para mahluk langit.

Tetap sehat Ibu Sri semoga sikap optimis itu menular pada seluruh Insan Ancol.