Category Archives: Otomotif

Sambut Gelaran Internasional di Mandalika, Pertamina Sukses Uji Coba Tahap Awal Produksi BBM dan Pelumas Khusus Racing

Jakarta, 21 Maret 2022 – Mengambil momentum akbar gelaran internasional di Indonesia yakni penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia di Pertamina Mandalika Circuit, Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) memenuhi ambisi go internasional dengan sukses memproduksi bahan bakar minyak dan bahan dasar pelumas yang memenuhi kualitas BBM dan Pelumas Racing berstandard Internasional. Kedua produk tersebut telah lolos uji coba tahap awal untuk pengujian karakteristik dengan beberapa parameter yang telah ditetapkan.

Corporate Secretary PT KPI, Ifki Sukarya menyampaikan bahwa pengujian tersebut dilakukan oleh Lemigas (Laboratorium penguji bahan bakar dan pelumas independent bertaraf Internasional) pada kendaraan jenis 650 CC dan 250 CC menunjukkan parameter Utama BBM Racing yang diproduksi PT KPI telah sesuai dengan standard FIM (Fédération Internationale de Motocyclisme) untuk Kategori 1 (MotoGP,Moto2, dan Moto3).

Hasil pengujian diantaranya menunjukkan bahwa BBM Racing produksi Pertamina memiliki Octane Number tinggi (RON 100 dan MON 90). Hal ini memastikan bahan bakar dapat beroperasi pada mesin balap yang berkompresi tinggi. Parameter lain yakni pada Existent Gum yang sangat rendah, sehingga memiliki ketahanan oksidasi yang baik pada operasi mesin motor balap yang bertemperatur tinggi. BBM Racing Pertamina juga terbukti memiliki kandungan Sulfur yang rendah sebesar kurang dari 1,0 mg/kg yang memastikan tingkat emisi ramah lingkungan serta memenuhi standard terbaik Internasional.

Menjelaskan lebih lanjut, Ifki mengungkapkan bahwa kualitas pelumas khusus racing dengan base oil produksi PT KPI yang diuji memiliki karakteristik yang setara dibandingkan pelumas khusus racing dengan base oil full sintetik yang saat ini 100% masih diimpor. Ifki menyampaikan “Produksi base oil setara kualitas full sintetik oleh PT KPI ini memberikan opsi harga base oil yang lebih terjangkau dan kompetitif bagi produsen pelumas khusus racing selain juga berpotensi menghemat devisa.”

Ifki menjelaskan, “Selain Uji Karakteristik, BBM dan Pelumas Racing tersebut juga telah melewati Uji Kinerja. Dalam pengujian kinerja digunakan metode Chassis Dynamometer yang menunjukkan penggunaan bahan bakar dan pelumas khusus racing yang menggunakan base oil produksi PT KPI menunjukkan daya dan torsi maksimal yang cukup tinggi.” Selain itu, pengujian juga menunjukkan AFR (Air Fuel Ratio) dibutuhkan berada pada rentang AFR optimum (12,5 – 13,0) sehingga efisiensi bahan bakar sangat optimal, jelas Ifki.

Ifki juga menyampaikan, “Hasil pengujian LEMIGAS menunjukkan Pelumas Racing yang menggunakan base oil produksi PT KPI memenuhi standar yang ditetapkan dalam spesifikasi SNI JASO 7069.2 untuk unjuk kinerja API SN/JASO MA2 dengan SAE 10W-50”.

PT KPI mentargetkan BBM dan Pelumas Khusus Racing yang menggunakan base oil produksi PT KPI akan siap digunakan pada Balapan Moto GP Mandalika 2023. “Untuk itu dalam waktu dekat akan dilakukan sertifikasi resmi oleh laboratorium yang ditunjuk oleh FIM serta uji endurance di sirkuit resmi untuk memastikan kinerja tetap optimal dalam simulasi balapan,” pungkas Ifki.

PLN Dukung Program Konversi 1.000 Unit Motor BBM ke Motor Listrik

Jakarta, 18 Maret 2022 – PT PLN (Persero) mendukung program konversi 1.000 unit motor bahan bakar minyak (BBM) ke motor listrik yang dicanangkan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).  Program ini merupakan bagian dari transisi energi bersih, mengurangi impor dan subsidi BBM serta menghemat devisa negara.

Pada akhir 2021, realisasi SPKLU yang dibangun mencapai 190 unit. Sedangkan di tahun ini targetnya ada 580 unit SPKLU untuk bisa digunakan bagi para pemilik kendaraan listrik di Tanah Air.

Hingga Februari 2022, total charging station sebesar 267 unit di 195 lokasi. Total charging station yang dimiliki PLN sebanyak 120 unit tersebar di 92 lokasi.

Hingga Maret, pemerintah telah menyelesaikan konversi 100 unit motor BBM ke motor listrik sebagai tonggak awal pemasifan kendaraan listrik. Menteri ESDM Arifin Tasrif menargetkan 1.000 motor BBM akan terkonversi ke motor listrik sepanjang tahun ini.

“Dengan target konversi sebanyak 1.000 unit sepeda motor diharapkan mendorong keterlibatan aktif para pelaku usaha komponen motor listrik konversi, controller, penyedia baterai untuk dapat meningkatkan kapasitas produksi dan meningkatkan kandungan lokalnya sehingga harga keekonomian mesin konversi lebih terjangkau,” ujar Arifin.

Pemerintah menargetkan terdapat 13 juta motor listrik dari motor listrik baru maupun hasil konversi pada 2030 mendatang. Arifin berharap program ini dapat menjadi daya tarik untuk mendorong tumbuhnya industri kendaraan bermotor listrik di Indonesia yang mandiri.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan dukungan PLN dalam memasifkan kendaraan listrik dilakukan dari penyediaan infrastruktur kelistrikan melalui stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU), stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum (SPBKLU) dan Home Charging Station.

“Dari tahun ke tahun jumlah SPKLU kita akan terus tambah untuk bisa mendukung ekosistem kendaraan listrik,” ujar Darmawan.

Darmawan menambahkan hingga Desember 2021 jumlah motor listrik yang ada di Indonesia mencapai 12.811 unit.

“Konversi ini juga salah satu langkah untuk kita semakin mandiri dalam ketahanan energi. Karena berpindah dari energi berbasis fosil ke berbasis domestik,” ujar Darmawan.

Darmawan juga mengatakan, dengan menggunakan kendaraan listrik bisa mengurangi emisi karbon. “Emisi 1 liter BBM daripada listrik, emisi karbonnya lebih rendah listrik. Untuk itu, kami sangat mendukung program ini sebagai salah satu langkah pengurangan emisi karbon,” tambah Darmawan.

Dengan masifnya kendaraan listrik PLN juga siap dalam pasokan listrik. Untuk saat ini kata Darmawan, posisi pasokan listrik sangat berlebih sehingga mampu memenuhi kebutuhan listrik para pemilik kendaraan listrik.

“Kami juga memberikan banyak insentif dengan diskon tambah daya untuk para pemilik kendaraan listrik dan juga diskon 30 persen pemakaian listrik saat malam hari,” ujar Darmawan.

Sekilas Tentang PLN

PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore.

Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Tambah 2 SPKLU di Palu

Palu, 10 Maret 2022 – PT PLN (Persero) mengoperasikan 2 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Palu, Sulawesi Tengah. Dengan pengoperasian 2 SPKLU ini, total SPKLU yang beroperasi menjadi 5 SPKLU.
Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura mengapresiasi langkah yang dilakukan PLN dalam menyediakan infrastruktur kendaraan listrik. Ia berharap dengan adanya SPKLU yang beroperasi di wilayah Sulawesi Tengah bisa mendorong keterlibatan masyarakat dalam transisi energi dan beralih ke kendaraan listrik.
“Selaras dengan program Kota Hijau Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, hadirnya SPKLU ini merupakan tekad  bersama dalam mendorong masyarakat untuk bertransisi dari pengunaan kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik yang bersih dan ramah lingkungan,” kata Rusdy.
Direktur Bisnis Regional Sulmapana, Adi Priyanto menjelaskan langkah PLN memasifkan SPKLU ini merupakan komitmen PLN terhadap Peraturan Presiden terkait Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai serta sebagai upaya untuk dapat berkontribusi pada pengurangan emisi karbon di Indonesia.
“Dengan diresmikannya 2 SPKLU ini diharapkan pengguna kendaraan listrik di Kota Palu semakin meningkat, sehingga dapat mendukung mata rantai ekosistem energi terbarukan yang tengah dikembangkan di Indonesia,” ucap Adi.
Adi merinci, Kedua SPKLU yang telah diresmikan ini memiliki Tipe Fast Charging dengan lokasi berada di 2 titik yaitu di Kantor Gubernur Sulawesi Tengah dan di Kantor PLN UP3 Palu
Untuk SPKLU yang berlokasi di kantor PLN UP3 Palu ini terpasang dengan kapasitas 60 kW dan 22 kW, sementara untuk yang di kantor Gubernur Sulawesi Tengah terpasang dengan kapasitas 30 kW.
Hingga saat ini SPKLU PLN di Provinsi Sulawesi Utara, Provinsi Sulawesi Tengah dan Provinsi Gorontalo sudah beroperasi sebanyak 5 titik dan di tahun 2022 ini akan ada penambahan 3 titik lagi yang akan tersebar di seluruh wilayah kerja PLN UIW Suluttenggo.
Dalam kesempatan yang sama, General Manager PLN UIW Suluttenggo, Leo Basuki menjelaskan SPKLU yang diresmikan telah terintegrasi dengan aplikasi PLN Mobile.
“Pada aplikasi PLN Mobile kini sudah tersedia menu SPKLU yang terkoneksi dengan aplikasi Charge.in, sehingga dapat memudahkan masyarakat pelanggan pengguna kendaraan listrik dalam mencari lokasi SPKLU terdekat serta lebih praktis dalam proses transaksi,” ujar Basuki.
Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore.

Obligasi Berkelanjutan & Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Tahap II WIKA Sukses Oversubscribed 1,5 kali

Jakarta, 22 Februari 2022 – PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. [WIKA] berhasil mendapatkan kelebihan permintaan (oversubscribe) sebanyak 1,5 kali dari Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan (PUB) II Wijaya Karya Tahap II Tahun 2022 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap II Tahun 2022. Dari penawaran tersebut, Perseroan mampu menghimpun total dana sebesar Rp2,5 Triliun yang terdiri dari Obligasi sebesar Rp1,75 Triliun dan Sukuk sebesar Rp750 Miliar.
Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito mengungkapkan bahwa catatan ini menandakan tetap tingginya kepercayaan investor terhadap kinerja WIKA yang mampu bertahan di tengah pandemi Covid-19 dan tetap optimistis untuk terus bertumbuh di masa mendatang.
PUB II WIKA Tahap II ini menjadi langkah strategis Perseroan untuk memperbaiki debt profiling serta penyediaan modal kerja Perseroan.
“Dana yang diperoleh lewat obligasi akan digunakan untuk mengubah pinjaman jangka pendek menjadi pinjaman jangka panjang, sehingga sesuai dengan karakteristik proyek WIKA yang mayoritas merupakan proyek multiyears. Dengan demikian, rasio hutang perusahaan tetap terjaga dalam kondisi sehat,” terang Direktur Utama Perseroan Agung Budi Waskito
Sejalan dengan itu, dana yang didapat dari Sukuk akan digunakan untuk modal kerja proyek infrastruktur dan gedung yang sesuai dengan prinsip syariah di pasar modal.
“Dengan tambahan modal kerja ini, WIKA memiliki ruang gerak yang lebih luas untuk menyelesaikan proyek yang dipercayakan kepada WIKA sekaligus berpeluang untuk mendapatkan proyek-proyek baru,” pungkas Agung.
#Qualityleadstobetterlife

Antangin Promosikan Indonesia di Tingkat Dunia dengan Mendukung Gresini Racing pada MotoGP 2022

Jakarta, 21 Februari 2022 –Sebagai brand yang mengusung herbal asli Indonesia,  PT. Deltomed Laboratories melalui Brand Antangin senantiasa berkomitmen mengangkat Indonesia ke kancah internasional, Kali ini melalui brand Antangin, Deltomed memberikan dukungan kepada Gresini Racing Team di ajang balap motor kelas Duna, MotoGP 2022. Dukungan ini membawa Antangin menjadi brand pharmacy herbal Indonesia pertama yang mendunia lewat MotoGP sebagai bentuk semangat untuk mengenalkan produk lokal Indonesia kepada masyarakat dunia.

Kalender balap MotoGP 2022 terdiri dari 21 seri dengan jumlah pertandingan terbanyak dalam sejarah Grand Prix. MotoGP 2022 akan dibuka di Qatar pada 4-6 Maret 2022 dan berakhir di Valencia, Spanyol pada 4-6 November 2022. Indonesia mendapat kesempatan untuk menjadi menjadi tuan rumah kedua pada 18-20 Maret 2022. Tim Gresini pada kejuaraan dunia motoGP 2022 akan diperkuat oleh pembalap Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio. Logo Antangin akan terpasang pada sayap depan motor sebelah kiri dan kanan serta pada jaket balap tim Gresini.

Muljo Rahardjo, Chief Executive Officer Deltomed Laboratories menjelaskan “Deltomed Laboratories melalui brand Antangin sangat bangga bisa ikut serta dalam mendukung Gresini Racing Team dalam ajang internasional MotoGP 2022. Ini merupakan lompatan besar bagi Antangin untuk bisa berpartisipasi dalam MotoGP setelah  beberapa tahun yang lalu di Moto2. Melalui dukungan ini diharapkan masyarakat internasional bisa mengenal lebih banyak tentang Indonesia, tidak hanya pariwisata tetapi juga Antangin sebagai produk herbal Indonesia unggulan berstandar internasional yang diproses secara modern dengan komposisi dan kualitas terbaik.” Dan juga kami ingin menginspirasi brand local Indonesia lainnya untuk bisa melangkah ke kancah Internasional.

Lebih lanjut, Muljo Rahardjo mengatakan, “Pengguna potensial Antangin adalah para pengendara motor di Indonesia yang jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun “Menurut data Kakorlantas Polri yang diperbaharui per 27 Desember 2021, jumlah sepeda motor di Indonesia sebanyak 120,1 juta unit, dan ini menjadi jenis kendaraan terbanyak yang ada di Indonesia. Untuk itu Antangin hadir guna membantu menjaga daya tahan tubuh dan mengatasi masuk angin sehingga para pengendara motor tetap dapat beraktivitas dengan baik. Keikutsertaan kami dalam ajang MotoGP 2022 ini dirasa sangat tepat dan juga untuk memberikan rasa bangga terhadap Antangin sebagai brand asli Indonesia pertama yang ada di MotoGP dan juga bangga bisa ikut mempromosikan Indonesia di dunia. Kami juga mengapresiasi Tim Gresini Racing yang selama beberapa tahun ini sudah bekerja sama dengan baik dan harapannya kolaborasi ini tidak hanya sampai di sini saja, tetapi bisa terus dilanjutkan dengan berbagai kegiatan atau aktivitas lainnya,”

Carlo Merlini, Commercial & Marketing Director Gresini Racing mengatakan,”Gresini Racing Team mengapresiasi kerja sama  yang diberikan oleh Antangin selama lima tahun perjalanan kolaborasi ini.  Kami juga bangga didukung oleh Antangin karena Antangin merupakan brand besar dari Indonesia. Kami juga percaya Antangin adalah produk herbal yang baik untuk kesehatan. Dengan dukungan Antangin, kami percaya diri dapat memberikan yang terbaik di MotoGP kali ini.

Enea Bastianini, Pembalap Gresini Racing mengatakan “Setelah sesi latihan di Mandalika, kami merasa sangat senang dan optimis bisa melalui musim kompetisi 2022 ini dengan baik. Di Mandalika Kami menikmati pemandangan alam yang indah dan keramahan masyarakat yang ditujukan kepada kami. Kami juga berharap dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia dan tentunya kepada para pengguna Antangin agar kami dapat memberikan penampilan yang terbaik.”

Antangin memiliki beragam varian yaitu Antangin JRG, Antangin Mint, Antangin Junior, Antangin Habbatussauda, Antangin Good Night dan tersedia di Traditional market, modern market, apotek dan toko obat terdekat, atau di Deltomed Official Store di Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada, Bukalapak, dan JD.ID.

Hyundai Dominasi 87,3 % Pasar Kendaraan Listrik Berbasis Baterai Indonesia pada Tahun 2021

Jakarta, 18 Januari 2022 – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) kembali membuktikan kepemimpinannya di industri otomotif Indonesia dengan mendominasi kategori Electric Vehicle (EV), khususnya di segmen Kendaraan Listrik Berbasis Baterai atau Battery Electric Vehicle (BEV). Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) tahun 2021, model BEV Hyundai mendominasi penjualan ritel di segmen tersebut dengan 605 unit yang terjual dari total 693 transaksi ritel yang dibukukan GAIKINDO.

Hal ini menjadikan Hyundai pemimpin pangsa pasar BEV sebesar 87,3%. KONA Electric memimpin segmen BEV dengan penjualan 366 unit atau 52,8% dari total penjualan ritel, disusul IONIQ Electric dengan 239 unit atau 34,5%. Di tahun 2020, Hyundai juga memimpin pangsa pasar BEV dengan total 124 unit yang terjual dari total 130 transaksi ritel berdasarkan data GAIKINDO.

SungJong Ha, President Director PT Hyundai Motors Indonesia, mengatakan, “Hyundai menyambut baik antusiasme dan penerimaan pelanggan kami di Indonesia terhadap komitmen Hyundai dalam membangun mobilitas masa depan Tanah Air. Kami percaya bahwa pencapaian yang diterima oleh kedua model EV Hyundai tersebut tidak terlepas dari komitmen kami sebagai perusahaan otomotif yang berpusat pada pelanggan serta menghadirkan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka. KONA Electric dan IONIQ Electric telah mencatatkan sejarah mereka di Indonesia dan akan ada lebih banyak lagi pencapaian di masa mendatang.

Di samping itu, kami juga akan memperkenalkan IONIQ 5 yang akan diproduksi oleh Hyundai di Indonesia. Hal ini tentunya akan semakin memperkuat visi Hyundai untuk era elektrifikasi dan Indonesia akan segera menempati posisi yang lebih tinggi lagi di industri EV global.”

KONA Electric dan IONIQ Electric yang hadir bersamaan sejak akhir tahun 2020 telah menandai permulaan komitmen jangka panjang Hyundai untuk membangun ekosistem EV Indonesia. Melalui kerjasama dengan pemerintah Indonesia dan mitra strategis lainnya, Hyundai telah membangun fasilitas pengisian daya kendaraan listrik di lebih dari 180 titik lokasi di penjuru Indonesia, mulai dari Sumatera hingga Papua.

Secara bersamaan dalam berbagai kesempatan, Hyundai secara proaktif telah mengedukasi pelanggannya di Indonesia tentang manfaat memiliki EV serta memastikan bahwa EV dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari untuk semua orang.

Selain itu, keseriusan jangka panjang Hyundai dalam membangun ekosistem EV juga dibuktikan melalui kolaborasi bersama LG Energy Solution untuk menjaga pasokan sel baterai yang stabil untuk BEV, yaitu dengan mendirikan pabrik manufaktur sel baterai di Karawang, Jawa Barat, yang mana pembangunannya ditargetkan selesai pada semester pertama tahun 2024.

Di sisi lain, masih banyak lagi faktor-faktor yang akan mendongkrak kepercayaan masyarakat terhadap segmen EV di masa depan, termasuk dengan kehadiran IONIQ 5, salah satu model BEV paling ditunggu yang akan diperkenalkan di Indonesia dan dirakit secara lokal di pabrik manufaktur Hyundai Motor di Cikarang, Jawa Barat.

IONIQ 5 juga merupakan model pertama yang akan menggunakan Electric-Global Modular Platform (E-GMP), yaitu platform yang dirancang khusus oleh Hyundai Motor Group untuk model-model EV di masa mendatang.

Sebelumnya, Hyundai Motor Group juga mengumumkan penunjukkan model Genesis Electrified G80 sebagai kendaraan VIP resmi untuk para petinggi negara di ajang Konferensi Tingkat Tinggi G20 Bali yang bertemakan ‘Recover Together, Recover Stronger’. Genesis sendiri merupakan merek otomotif mewah global dari Hyundai Motor Group yang fokus pada pengembangan berstandar tertinggi atas performa, desain, keamanan, inovasi, serta mengedepankan masa depan yang lebih berkelanjutan.

Hyundai menargetkan lebih banyak lagi catatan momen bersejarah di Indonesia.

Kaderisasi Berlandaskan Core Value Akhlak untuk Next Generation Sucofindo

Jakarta, 17 Januari 2021 – PT SUCOFINDO menyelenggarakan pelatihan Bela Negara Tahun 2022 kepada 25 pegawai management trainee baru yang dilaksanakan pada tanggal 5 -15 Januari 2022  di Dodik Bela Negara Rindam III Siliwangi, Bandung, Jawa Barat.

Johanes Nanang Marjianto, Direktur Sumber Daya Manusia PT SUCOFINDO, mengapresiasi kepada para peserta Bela Negara Tahun 2022 yang telah menyelesaikan rangkaian kegiatan pelatihan.

Menurutnya, pelatihan Bela Negara 2022 bertujuan sebagai kaderisasi dalam upaya  membentuk, membina sikap, mental, perilaku, dan disiplin serta pembekalan agar mampu melaksanakan tugas sesuai dengan jabatan yang akan diembannya. Nanang juga berharap agar pelatihan ini dapat membentuk daya juang yang tinggi dan semangat mengabdi terhadap bangsa dan negara khususnya institusi PT SUCOFINDO.

“Kita semua menyadari bahwa kegiatan pelatihan yang hanya 11 hari itu, belumlah cukup memadai untuk menggali berbagai ilmu yang harus didapatkan. Dengan adanya pelatihan yang singkat ini, peserta sebagai pegawai management trainee PT SUCOFINDO diharapkan mampu dan memahami tugas pokok serta dapat lebih bertanggung jawab terhadap semua tugas-tugas yang diemban, tentunya berlandaskan core value AKHLAK.” ujar Nanang.

“Secara substansial, 25 orang peserta telah menerima semua materi pelatihan dengan baik yang telah diberikan oleh para pelatih, diharapkan kedepannya para peserta dapat mengaplikasikan semua materi yang telah diberikan secara nyata dalam aktivitas keseharian, khususnya di lingkungan tempat bertugas.” tambah Nanang.

Menurutnya, kondisi bangsa saat ini khususnya menyangkut ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan serta keamanan, maka perlu adanya tindakan nyata oleh segenap komponen bangsa, baik secara individual maupun kelembagaan yang termasuk pegawai yang ada di dalamnya.

“Saya yakin dan percaya bahwa pimpinan PT SUCOFINDO dan secara menyeluruh menyadari tentang hal ini, bahwa setiap perusahaan diperlukan kepedulian terhadap pembangunan bangsa ini dengan memberikan sumbangsihnya bagi bela negara,” tutup Nanang.

Percepat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Hadirkan SPKLU Pertama di Sumatera Utara

Medan, 8 Desember 2021 – Komitmen PT PLN (Persero) untuk mendukung ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) diwujudkan dengan terus menambah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai daerah. Terkini, PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Utara baru saja meresmikan SPKLU pertama yang hadir di Kota Medan, Sumatera Utara.

General Manager PLN UIW Sumatera Utara, Pandapotan Manurung, menyebutkan PLN menyambut baik program pemerintah dalam penggunaan kendaraan dengan energi ramah lingkungan secara masif. Hadirnya satu SPKLU yang berlokasi di PLN ULP Medan Kota yang terletak di Jalan Listrik No. 8, Kota Medan, menjadi bukti komitmen PLN dalam percepatan pemenuhan ekosistem kendaraan listrik di Sumatra Utara

“Kami akan segera mengoperasikan beberapa SPKLU di lokasi strategis lainnya. Dalam hal ini PLN membuka peluang bisnis bagi yang berminat untuk berkolaborasi dengan penyediaan SPKLU, karena PLN sudah menyediakan skemanya,” ujarnya.

Untuk mempermudah investor, PLN juga telah meluncurkan website khusus untuk layanan kemitraan penyediaan SPKLU. Website ini ditujukan untuk memfasilitasi pihak ketiga yang ingin membangun SPKLU.

Tak hanya itu saja, PLN juga sudah mengembangkan platform Charge.IN yang terintegrasi dengan superapps PLN Mobile untuk memberikan kemudahan kepada pengguna kendaraan listrik dalam memonitor lokasi SPKLU yang terdekat dan aktif, riwayat pembelian listrik pada saat pengisian, riwayat penggunaan listrik pada kendaraan dan memulai proses pengisian.

“Caranya gampang, masyarakat tinggal mengunjungi SPKLU terdekat, buka aplikasi PLN Mobile, pilih fitur Charge.IN. Kemudian pindai QR Code dan pilih jumlah kWh yang diinginkan, masukkan kabel konektor dan klik Start untuk memulai pengisian. Tapi sebelumnya harus sudah punya saldo di Link Aja dulu ya,” imbuh Pandapotan.

Selain itu, PLN juga menghadirkan produk Home Charging Services yang disiapkan untuk memberikan kemudahan bagi konsumen dalam mendapatkan fasilitas dan layanan pendukung dalam penggunaan KBLBB. Produk Home Charging Services merupakan produk layanan satu pintu bagi pelanggan yang melakukan transaksi pembelian KBLBB di penyedia KBLBB yang bekerja sama dengan PLN.

Adapun keuntungan yang didapat dari fasilitas tersebut adalah, layanan tambah daya listrik, sehingga konsumen pemilik mobil listrik tidak perlu ragu akan kecukupan daya listrik di rumahnya. Berikutnya peralatan, layanan pemasangan, dan integrasi home charger ke sistem PLN Charge.IN, tempat konsumen akan mendapatkan diskon tarif penggunaan home charger pada pukul 22.00 – 05.00 WIB sebesar 30 persen.

Sektor Otomotif Berkontribusi Besar Tingkatkan Keyakinan Berusaha di Sektor Industri

Angka Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur Indonesia pada Oktober 2021 memecahkan rekor sepanjang sejara Indonesia, yaitu 57,2. Menurut Menteri Perindustrian, angka tersebut memperoleh kontribusi besar dari industri otomotif dan juga menunjukkan bahwa sektor industri secara umum telah memasuki tahap ekspansif.

“Keyakinan para pelaku industri ini didorong adanya pemberian relaksasi pajak barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM-DTP) yang telah memberikan dampak signifikan pada pemulihan sektor industri otomotif, sehingga meningkatkan kepercayaan dari pelaku industri,”  kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat memberikan keynote speech pada Gaikindo International Automotive Conference secara daring, Selasa (16/11).

Kebijakan PPnBM-DTP ini memberikan dampak positif kepada berbagai sektor. Misalnya, pertumbuhan Industri Alat Angkutan yang pada triwulan III-2021 menunjukkan angka sangat memuaskan, yaitu mencapai 27,84%. Pertumbuhan dua digit dicetak oleh industri alat angkut selama dua triwulan berturut-turut.

Selanjutnya, dari segi penjualan, terdapat peningkatan hampir 50% dibanding tahun lalu, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkanpenjualan ritel periode Januari-September 2021 sebesar 600.344 unit, atau naik dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 407.390 unit.

Kinerja ekspor kendaraan bermotor pada Januari-September 2021 juga sangat luar biasa. Ekspor kendaraan Completely Built-Up (CBU) naik 33% dari 155 ribu unit pada 2020 menjadi 207 ribu unit, dilengkapi dengan ekspor komponen yang naik 61%, dari 40 juta komponen di 2020 menjadi 65 juta di tahun ini. Pertumbuhan industri komponen pada Januari-September 2021 juga naik sekitar 40% dengan utilisasi saat ini sebesar 70%.

”Kebijakan PPnBM-DTP juga memberikan multiplier effect yang besar. Seperti yang disampaikan Bapak Menko Perekonomian, dengan pemerintah mengalokasikan Rp3 Triliun, bisa diperoleh benefit sebesar Rp19 Triliun dari program ini,” papar Menperin.

Sebagai kontributor utama terhadap PDB industri alat angkutan, industri otomotif di dalam negeri saat ini terdiri dari 21 perusahaan industri kendaraan bermotor roda 4 atau lebih, dengan nilai investasi sebesar Rp71,35 Triliun untuk kapasitas produksi sebesar 2,35 juta unit per tahun, dan menyerap tenaga kerja langsung sebesar 38 ribu orang, serta lebih dari 1,5 juta orang yang bekerja di sepanjang rantai nilai industri tersebut.

”Pertumbuhan kelas menengah yang cukup pesat serta rasio kepemilikan mobil yang masih cukup rendah (99 per 1000 penduduk) tentu menjadikan Indonesia sebagai pasar terbesar produk otomotif di ASEAN. Hal ini tentunya menjadi peluang bagi pengembangan dan industrialisasi kendaraan bermotor yang hemat energi dan ramah lingkungan sesuai dengan tren global,” jelas Menperin.

Pengembangan KBLBB

Pemerintah Indonesia telah menyatakan kesiapannya memasuki era kendaraan listrik. Hal ini dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan. Peta jalan pengembangan industri otomotif pun disesuaikan dengan upaya mengurangi emisi karbon. Strategi yang dilakukan adalah dengan menciptakan ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB).

Sebagai tindak lanjut Perpres tersebut, Kemenperin telah mengeluarkan dua peraturan Menteri Perindustrian. Pertama, Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 27 Tahun 2020 tentang Spesifikasi Teknis, Roadmap EV dan Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Peraturan ini berfungsi sebagai petunjuk atau penjelasan bagi stakeholder industri otomotif terkat strategi, kebijakan dan program dalam rangka mencapai target Indonesia sebagai basis produksi dan ekspor hub kendaraan listrik.

Selanjutnya, Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 28 Tahun 2020 tentang Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dalam Keadaan Terurai Lengkap dan Keadaan Terurai Tidak Lengkap sebagai bagian tahap pengembangan industrialisasi KBLBB di Indonesia.

”Hingga 2030, industri dalam negeri ditargetkan dapat memproduksi mobil listrik dan bis listrik sebanyak 600 ribu unit. Dengan angka tersebut, diharapkan konsumsi BBM dapat berkurang sebesar 3 juta Barrel serta menurunkan emisi CO2 sebanyak 1,4 juta Ton,” jelas Menperin. Target ini ditetapkan untuk mendukung pemenuhan komitmen Indonesia dalam mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sebesar 29% pada tahun 2030.

Untuk memenuhi target tersebut, pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 73/2019 Jo PP 74/2021 yang merevisi aturan tarif PPnBM bagi kendaraan bermotor berdasarkan tingkat konsumsi bahan bakar dan emisi CO2.

Dalam PP tersebut, selain Battery Electric Vehicle (BEV) dan Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) yang mendapatkan insentif tarif PPnBM sebesar 0%, insentif PPnBM juga diberikan terhadap teknologi kendaraan bermotor rendah emisi lainnya, seperti Kendaraan Bermotor Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2), Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), serta Flexy Engine Vehicle yang berbahan bakar nabati (biofuel) 100 persen.

”Tentunya insentif PPnBM tersebut hanya diberikan untuk kendaraan bermotor produksi dalam negeri yang memenuhi persyaratan pendalaman manufaktur atau TKDN dalam rangka menarik investasi di sektor perakitan kendaraan bermotor, industri komponen, serta infrastruktur pendukungnya,” pungkas Menperin.

Sketsa Desain Hyundai CRETA, SUV Pertama Buatan Indonesia yang Tampil Berani, Dinamis dan Futuristik

Jakarta, 21 Oktober  2021 – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) hari ini menampilkan sketsa desain dari lini produk Sport Utility Vehicle  (SUV), Hyundai CRETA, yang akan diluncurkan di pasar Indonesia di masa mendatang. Sketsa desain ini memberikan gambaran yang jelas dari karakteristik produk SUV yaitu berani, dinamis, dan futuristik.

Secara global, Hyundai CRETA adalah salah satu model Hyundai yang paling laris di dunia. SUV ini juga akan dikembangkan untuk pasar Indonesia dengan berbagai inovasi mulai dari pendekatan desain yang baru hingga berbagai fitur terkini. Lebih lanjut, SUV ini juga akan diproduksi secara lokal di Indonesia, di pabrik pertama Hyundai di Asia Tenggara.

Karakter kuat dari Hyundai CRETA ditunjukkan oleh keselarasan antara tampilan depan yang tegas, body mobil dengan kesan yang kuat, serta tampilan visual unik lainnya. Desain garis atap lurus dan pilar C lebar semakin mempertegas tampilannya yang kokoh. Sentuhan kontemporer dan mewah pada desain interior semakin menambah daya tarik dari SUV ini.  Dari Sketsa ini, tampak jelas bahwa Hyundai CRETA merupakan mobil yang tepat dan cocok untuk gaya hidup masyarakat Indonesia yang modern.

SungJong Ha, President Director PT Hyundai Motors Indonesia, mengatakan, “Komitmen Hyundai sebagai game-changer di industri otomotif menjadi motivasi kami dalam memberikan produk dan layanan unggulan kepada pelanggan Indonesia.

Hyundai CRETA merupakan produk dengan ciri khas Hyundai yang penuh inovasi serta didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan serta gaya hidup modern masyarakat Indonesia. Hyundai memiliki pendekatan yang customer-centric, di mana pelanggan merupakan sumber inspirasi kami. Oleh karena itu, kami sangat senang bahwa produk ini dapat dibangun berdasarkan berbagai masukan yang kami terima dari masyarakat luas. Untuk itu, kami berharap Hyundai CRETA yang akan kami luncurkan di masa mendatang ini dapat menjadi kebanggan bagi Hyundai, khususnya pelanggan tercinta kami di Tanah Air.”

Eksterior

Hyundai CRETA dilengkapi dengan Parametric Jewel Grille  yang merupakan perwujudan dari tema desain Hyundai: Parametric Dynamics. Selain itu, terdapat Parametric Jewel Hidden DRL yang mengintegrasikan grille dan lampu secara penuh sehingga tampilan lampu tidak akan terlihat dalam keadaan lampu dimatikan.

Hal ini menunjukan solusi inovatif dari Hyundai yang menggabungkan teknologi dan nilai-nilai emosional. SUV ini juga didukung pula oleh Boomerang – type rear light dan High Mounted Stop Lamp (HMSL) yang menjadi kombinasi tepat untuk tampilan eksterior yang futuristik.

Nuansa yang luas pada Hyundai CRETA  pun semakin maksimal lewat kehadiran desain kaca depan yang memberikan kesan keterbukaan namun tetap memberikan perlindungan. Pusat gravitasi pada mobil ini yang relatif rendah membuatnya terlihat lebih lebar dan lebih stabil.

Interior

Sketsa desain ini juga menggambarkan tampilan interior SUV yang sarat dengan nuansa premium, karakter yang kuat, dan dilengkapi dengan teknologi canggih terdepan di kelasnya. Pada sisi depan, susunan dashboard horizontal memanjang ke arah pintu yang membentuk lekukan sayap, membuat ruang depan terlihat lebih berani, dinamis, dan memberikan perlindungan ekstra bagi penumpang. Kemudian, pada bagian fascia terdapat layar AVT berukuran 8 inci yang terintegrasi dengan konsol di tengahnya.

Inovasi produk terbaru dari Hyundai ini juga menawarkan D-cut steering wheel yang menonjolkan kesan sporty serta ventilasi vertikal yang terintegrasi dengan defogger untuk melengkapi tampilan uniknya. Selain itu, Hyundai CRETA memiliki detail unik lainnya yang membuat mobil ini semakin canggih, seperti grill speaker bermotif tiga dimensi dan Silver Bezel yang membungkus gear knob.

Pada bagian konsol dengan pencahayaan yang mumpuni didukung trim samping bernuansa silver semakin memperkuat tampilan premium kokpit dari SUV persembahan Hyundai tersebut.

Kehadiran Hyundai CRETA akan semakin melengkapi lini produk Hyundai di Indonesia. Hyundai Motors Indonesia akan mengumumkan spesifikasi resmi, fitur, dan harga kepada masyarakat luas di masa mendatang. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai inovasi terbaru dari Hyundai, silakan ikuti akun media sosial resmi Hyundai Motors Indonesia dan kunjungi situs website Hyundai Motors Indonesia.