Tag Archives: ekonomi

APBN Hadir sebagai Shock Absorber Dampak Peningkatan Risiko Global

Jakarta, 28 Juli 2022 — Sebagai wujud dari sinergi dan kolaborasi unit Kementerian Keuangan di DKI Jakarta, Kanwil Ditjen Perbendaharaan, Kanwil Ditjen Pajak, Kanwil Ditjen Bea dan Cukai, serta Kanwil Ditjen Kekayaan Negara lingkup DKI Jakarta kembali menyelenggarakan konferensi pers Kinerja APBN Wilayah DKI Jakarta periode s.d. 30 Juni 2022. Dalam konferensi pers tersebut, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi DKI Jakarta Alfiker Siringoringo, Kepala Bidang Data dan Pengawasan Potensi Perpajakan Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II Johny Maru Panjaitan, Kepala Bidang Perbendaharaan Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tanjung Priok Hari Prabowo, serta Kepala Kanwil Ditjen Kekayaan Negara Provinsi DKI Jakarta Aloysius Yanis Dhaniarto, memberikan keterangan terkait kinerja APBN di Provinsi DKI Jakarta.

Ekonomi pada wilayah DKI Jakarta makin menguat dengan realisasi pendapatan APBN Regional sampai dengan 30 Juni 2022 mencapai Rp837,13 triliun (86,49% dari target), sedangkan pagu belanja terealisasi sebesar Rp248,29 triliun (38,69% dari target) yang berdampak pada surplus regional sebesar Rp588,83 triliun. Surplus tersebut meningkat 121,93% dibandingkan periode yang sama tahun 2021. Adapun Inflasi pada 30 Juni 2022 sebesar 0,32% (m-to-m), 2,88% (yoy) dan 1,94% (ytd), dipicu naiknya indeks harga kelompok makanan, minuman, tembakau dan kelompok transportasi.

“Peningkatan kepatuhan dalam hal melaporkan dan membayar pajak tentu sangat berdampak baik ke semua pihak, dampaknya tidak hanya ke negara tetapi ke semua lapisan masyarakat. Karena apabila pendapatan negara meningkat, penyaluran belanja subsidi pemerintah semakin dapat dirasakan oleh masyarakat”, jelas Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi DKI Jakarta.

Dinamika kasus COVID-19 terus berlanjut dan masih terkendali. Juni 2022, kasus terkonfirmasi COVID-19 DKI Jakarta adalah sebanyak 1.269.702 orang. Pasien yang harus melakukan perawatan sebanyak 9.663 orang atau naik 730,78% dibandingkan 31 Mei 2022, dengan tingkat kesembuhan sebesar 98,03% atau sebanyak 1.244.760 orang. Sementara itu, kasus yang terkonfirmasi meninggal dunia mencapai 15.279 orang. Selama Mei s.d. Juni 2022, kasus terkonfirmasi melonjak cukup tinggi sebanyak 19.024 orang, tetapi tetap dalam kendali, diindikasikan dari jumlah pasien yang sembuh bertambah sebanyak 10.513 orang.

Fiskal: Kinerja Penerimaan terus dijaga. Penerimaan Dalam Negeri DKI Jakarta s.d. 30 Juni 2022 berhasil mencapai Rp837,13 triliun (86,49% dari target), naik 52,72% dibandingkan periode yang sama tahun 2021. Peningkatan tersebut ditopang realisasi perpajakan sebesar Rp653,07 triliun atau mencapai 79,15% dari target, melonjak naik 62,14% terutama dari Pajak Penghasilan yang naik 75,09%, dan Bea masuk/Pungutan Impor dengan realisasi sebesar Rp10,44 triliun atau sebesar 63,28% dari target. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) turut menyumbang pundi-pundi pendapatan APBN di wilayah DKI Jakarta dengan melonjaknya Bagian Laba BUMN sebesar 122,86% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya atau mencapai Rp35,47 triliun.

Neraca Perdagangan
Kinerja neraca perdagangan pada regional DKI Jakarta bergerak ke arah positif dari tahun 2021. Walaupun demikian, selama Mei 2022 kinerja neraca perdagangan mengalami penurunan. Ekspor DKI Jakarta pada Mei 2022 sebesar US$715,40 juta, turun 25,3% dibandingkan April 2022, sedangkan Impor DKI Jakarta pada Mei 2022 sebesar US$5,40 miliar, turun 2,8% dibandingkan April 2022.

Sektor Riil: Kemudahan/kelonggaran keimigrasian meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.
Kunjungan Wisatawan Mancanegara (Wisman) ke Wilayah DKI Jakarta pada Mei 2022 mencapai 57.844 kunjungan, naik 352,80% dibandingkan Mei 2021. Peningkatan kunjungan wisman ini seiring dengan tidak diwajibkannya tes PCR bagi pelaku perjalanan luar negeri serta perluasan Visa saat kedatangan (VoA). Komponen Investasi Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) Triwulan I 2022 adalah sebesar Rp265,77 triliun, mengalami kontraksi 2,23% (q-to-q) karena munculnya varian COVID-19 Omicron, tetapi tumbuh positif 4,94% (yoy) bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Postur APBN Regional DKI Jakarta:
Kinerja Pendapatan APBN Membaik. Pendapatan APBN dan Hibah Wilayah DKI Jakarta s.d. 30 Juni 2022 adalah sebesar Rp837,13 triliun (86,49% dari target), naik 52,72% atau sebesar Rp288,99 triliun dibandingkan periode yang sama tahun 2021. Kenaikan terbesar disumbang oleh Penerimaan Dalam Negeri terutama dari Pajak Penghasilan yang naik 75,09%. Program Pengungkapan Sukarela (PPS) menjadi salah satu kunci meningkatnya penerimaan pajak secara keseluruhan, khususnya pada Pajak Penghasilan Final.

Faktor lain yang mendukung peningkatan kinerja pendapatan adalah meningkatnya volume importasi yang berdampak pada penerimaan Bea Masuk. Selain itu, peningkatan pada Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) karena adanya Penjualan Barang Milik Negara (BMN/Aset) dengan kontribusi lebih dari 50%, turut memberi andil pada peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak secara keseluruhan.

Kinerja Belanja Melambat. Belanja APBN Wilayah DKI Jakarta s.d. 30 Juni 2022 terealisasi sebesar Rp248,29 triliun atau 38,69% dari pagu, mengalami penurunan sebesar 12,20% dibandingkan periode Juni 2021.
Kinerja Penyaluran TKDD Melambat. Realisasi Belanja TKDD s.d. 30 Juni 2022 sebesar Rp7,09 triliun atau mencapai 42,03% dari pagu, turun 30,27% dibandingkan periode yang sama tahun 2021, dikontribusi oleh penurunan realisasi Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar 32,68% dan penurunan Dana Alokasi Khusus Non-Fisik (DAK Non-Fisik) sebesar 20,03%.

Strategic Issues dan Local Issues:
Strategic Issues. Pemerintah terus berkomitmen menyalurkan Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Pembiayaan Ultra Mikro (UMi) dalam rangka mendukung pemberdayaan UMKM. Pada Provinsi DKI Jakarta, penyaluran KUR s.d. Juni 2022 mencapai Rp5,46 triliun kepada 105.439 debitur, sedangkan penyaluran pembiayaan UMi dari 2017 s.d. 30 Juni 2022 mencapai Rp3,43 triliun kepada 990.662 debitur. Kemudian dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), s.d. 30 Juni 2022 pemerintah telah menyalurkan sebanyak Rp2.864,99 miliar yang disalurkan pada Penanganan Kesehatan (Rp2.407,90 miliar), Perlindungan Masyarakat, (Rp454,33 miliar), dan Penguatan Pemulihan Ekonomi (Rp2,76 miliar).

Terdapat kenaikan harga komoditas terutama bahan pangan dan kenaikan tarif transportasi, tetapi tidak terlalu berdampak pada inflasi. Di samping itu, kenaikan harga komoditas menjadi salah satu faktor peningkatan penerimaan PPN.

Local Issues. Program Pengungkapan Sukarela (PPS) yang berakhir pada bulan Juni 2022 memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan penerimaan pajak dan kepatuhan masyarakat untuk membayar pajak di DKI Jakarta. Adapun dari sisi belanja, sampai dengan 4 Juli 2022 realisasi pembiayaan UMi di wilayah DKI Jakarta mencapai Rp3,56 triliun yang diberikan kepada 1,06 juta debitur. Penyaluran pembiayaan UMi pada wilayah DKI Jakarta merupakan yang terbesar dibandingkan provinsi lainnya.

Perkembangan Ekonomi Regional
Sebagaimana diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, APBN memiliki tujuan untuk mengatur pendapatan dan pengeluaran negara, agar peningkatan produksi dan kesempatan kerja serta peningkatan pertumbuhan ekonomi dapat tercapai sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujud. Hal ini sejalan dengan kenaikan belanja subsidi di DKI Jakarta pada Juni 2022 yang mendorong peningkatan kesejahteraan petani, nelayan, dan UMKM ditunjukan dengan meningkatnya Nilai Tukar Petani (NTP) sebesar 0,75 poin serta Nilai Tukar Nelayan (NTN) sebesar 1,54 poin dibandingkan periode Mei 2022.

Ekonomi Sirkular Bukan Hanya Soal Daur Ulang Sampah

Jakarta, FMB9 – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur yang menerapkan konsep ekonomi sirkular atau circular economy mendapat sorotan dari Green Building Council Indonesia (GBCI).Deputy Director, Green Building Council Indonesia (GBCI), Prasetyo Adi mengatakan berdasarkan definisi dari World Economic Forum, ekonomi sirkular sendiri adalah sistem industri yang restorative atau regeneratif.

“Kalau kita lihat definisi dari World Economic Forum, ekonomi sirkular sendiri adalah sistem industri yang restorative atau regeneratif. Jadi itu kata kuncinya by intention dan design,” kata Prasetyo dalam diskusi virtual bertajuk “Menyongsong Ibu Kota Negara Circular” yang digelar Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) di Jakarta, Kamis (28/7).

Untuk diketahui, penerapan konsep ekonomi sirkular di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah diamanatkan dalam UU Nomor 3/2022. Implementasi ekonomi sirkular disebut akan mewujudkan visi IKN Nusantara sebagai World-Class City for All.

Konsep ekonomi sirkular ditujukan untuk menggantikan pendekatan “ambil-pakai-buang” dari ekonomi linear, dengan berupaya memperpanjang siklus hidup dan nilai produk, bahan baku, dan sumber daya agar bisa digunakan selama mungkin serta meminimalkan dampak sosial dan lingkungan yang ditimbulkannya.

Jika mengacu pada kata kunci by design dan intention, jelas Prasetyo, maka pembangunan IKN Nusantara dalam menerapakan konsep sirkular ekonomi dinilai sudah terlambat. Sebab menurutnya, realisasi penerapan konsep itu harus dari awal.

“Jadi harus dari awal gitu ya. Menurut saya, sekarang IKN, karena sudah membuat infrastruktur udah agak telat, harusnya segera gitu ya. Karena termasuk dengan rantai pasok,” ujarnya.

Prasetyo menambahkan, seharusnya yang pertama kali dibangun di IKN Nusantara adalah taman. Sebab taman bersifat regeneratif dan restorativ.

“Bagi saya untuk IKN, yang pertama dibangun adalah tamannya. Karena taman itu bersifat regeneratif, bersifat restorative.”

Yang kedua, lanjutnya, dari taman atau hutan kota itu sendiri, kita bisa menerapkan konsep grow your own city. Dengan konsep ini, jelas Prasetyo, bahan yang digunakan untuk membangun infrastruktur diambil dari daerah tersebut, dalam hal ini Kalimantan.

“Kalau ini kan pendekatannya beda tadi. Bikin dulu bangunan megah, gambar dulu bangunan megah oleh pematung, kemudian bahannya kita impor,” pungkasnya.

“Jadi salah satu kata kunci tadi adalah tentang lokalitas sebenarnya. Jadi gimana kita membangun satu kota dari pulau Kalimantan dulu dengan konsep revert logistik. Sesuatu yang seharusnya dibuang dikembalikan lagi ke pabriknya,” tukasnya.

Pada kesempatan yang sama, Anggota Bidang Pengembangan PS-PPI, BKTL-PII & Akademisi Persampahan ITB.

Emenda Sembiring mengatakan salah satu sebaiknya diterapkan di IKN Nusantara metode pengumpulan sampah menggunakan aplikasi.

Sistem ini seiring dengan konsep ekonomi sirkular yang kedepankan oleh pemerintah. Selain itu, cara ini juga sudah mulai banyak dipakai di kota-kota smart city.

“Sekarang kan sudah mulai banyak inisiatif dalam mengumpulkan sampah itu menggunakan aplikasi. Why not! Kita juga bisa menerapkan hal tersebut di sana,” kata Emenda.

Berikutnya yang patut dicoba di IKN Nusantara, tambahnya, adalah penerapan Internet of Thing (IoT) terkait material recovery facilities. Hal ini untuk meminimalisir terjadinya interaksi antara individu sehingga dapat mencegah terjadinya resiko kesehatan.

“Jadi kita tidak lagi banyak menggunakan interaksi antara manusia dan tanpa sadar kalau resiko kesehatan itu kan terjadi kalau adanya interaksinya langsung,” terangnya.

Selanjutnya, Emenda menyarankan agar juga menggunakan sensor untuk memisahkan antara berbagai jenis material. Sebab menurutnya, keberhasilan dalam pengolahan sampah itu tergantung pada upaya pemisahan dari sumber sejak awal.

“Karena kalau kita lihat rate keberhasilan dari pengelolaan sampah kunci utamanya memang di pengumpulan dan pemisahan dari sumber. Karena sudah by design yakni dipisahkan dari sumber, maka sampah lebih mudah dipisahkan,” tutupnya.

Kegiatan FMB9 juga bisa diikuti secara langsung di kanal youtube FMB9ID_IKP. Nantikan update informasi akurat, data valid dengan narasumber terpercaya di FMB9ID_ (Twitter), FMB9.ID (Instagram), FMB9.ID (Facebook).

Sambut Geliat Ekonomi Dampak Pembangunan IKN, PLN Siapkan Infrastruktur Kelistrikan Andal

Kalimantan Timur, 26 Juli 2022 – PT PLN (Persero) siap mendukung geliat ekonomi di Kalimantan seiring pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru, dengan membangun sejumlah infrastruktur untuk menunjang penyediaan pasokan listrik yang berkualitas.

Saat ini PLN membangun infrastruktur ketenagalistrikan berupa 4 Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kiloVolt (kV) yaitu Maloy – Kobexindo, Bukuan – Kalimantan Ferro Industry (KFI), Batulicin – ITP, dan Selaru – Sebuku untuk mengakomodir kebutuhan Konsumen Tegangan Tinggi (KTT).

Direktur Mega Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN, Wiluyo Kusdwiharto mengatakan saat ini dengan adanya kegiatan pembangunan IKN, maka perkembangan dan pertumbuhan iklim ekonomi di Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan juga akan terus bertambah. Kondisi ini membutuhkan penunjang jaringan listrik yang andal untuk memasok listrik ke konsumen. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam bertransformasi dari supply driven menuju demand driven.

“Saat ini semakin banyak investor yang masuk untuk mengembangkan bisnisnya di Kaltim atau Kaltara hingga Kalsel. Hal tersebut harus kita dukung, melalui penyediaan infrastruktur ketenagalistrikan yang andal. Mereka urus bisnisnya, PLN urus listriknya,” ucap Wiluyo.

Pembangunan ini sejalan dengan beberapa target PLN secara nasional pada tahun 2022, di antaranya adalah penambahan pembangkit EBT sejumlah 229 Megawatt (MW), penambahan transmisi sepanjang 4.537 kilometer sirkuit (kms), penambahan kapasitas Gardu Induk sebesar 4.930 Mega Volt Ampere (MVA), dan penambahan insfrastruktur kendaraan listrik sebanyak 40 SPKLU serta program dedieselisasi dengan 200 lokasi tersebar.

“Pastinya dalam merealisasikan dan menyelesaikan target-target tersebut, tantangannya akan selalu ada. Kita di sini harus saling menguatkan dan bekerja sama agar dapat menyelesaikannya dengan cara kuatkan tekad, berfikir kreatif, dan bekerja ikhlas,” tambah Wiluyo.

General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT), Josua Simanungkalit juga menyampaikan progress pembangunan yang saat ini tengah dilaksanakan oleh PLN UIP KLT.

Selain pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan untuk KTT, pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan untuk penguatan sistem yaitu sistem interkoneksi Kaltim-Kaltara dan juga looping jaringan Kalsel terus dikebut penyelesaiannya untuk mendukung kebutuhan listrik pelanggan.

Perkuat Ekonomi Pesantren, Pegadaian Gandeng HEBITREN

Jakarta, 26 Juli 2022 – PT Pegadaian, gandeng Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren (HEBITREN) dalam penyediaan layanan produk dan pemberdayaan anggota HEBITREN sebagai agen Pegadaian Syariah. Kerjasama ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian Eka Pebriansyah dengan Ketua Umum DPP HEBITREN Dr. KH. M. Hasib Wahab Chasbullah, di Kantor Pusat Pegadaian, Senin (25/07).

Adapun kerjasama yang dilakukan oleh kedua belah pihak meliputi pemanfaatan anggota HEBITREN yang bergabung menjadi agen Pegadaian Syariah, sinergi kerjasama sosialisasi dan pemanfaatan produk dan layanan Tabungan Emas dan fasilitas pembiayaan Syariah. Tak hanya itu, adapun manfaat lainnya yang diperoleh melalui kerjasama juga berfokus pada penyediaan fasilitas promo atas layanan dan produk Pegadaian.

Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian Eka Pebriansyah menyambut baik kerjasama sama ini. Menurut Eka, dengan jaringan luas yang dimiliki oleh HEBITREN, dengan lebih dari sekitar 28 ribu Pesantren yang tersebar di seluruh Indonesia, tentu akan menguntungkan kedua belah pihak.

“Saya berharap kerjasama ini bisa berkelanjutan dan berjalan dengan baik di lapangan, yang akan dibantu melalui kantor-kantor wilayah kami. Sehingga, kerjasama ini dapat memberi manfaat yang positif bagi para anggota HEBITREN melalui produk Pegadaian mulai dari pembiayaan maupun yang ingin memiliki investasi,” ujar Eka.

Harapan serupa juga disampaikan oleh Ketua Umum DPP HEBITREN, Dr. KH. M. Hasib Wahab Chasbullah. Ia ingin Pegadaian dapat mendampingi HEBITREN untuk mengembangkan ekonomi berbasis syariah di lingkungan pesantren, mulai dari pemberian literasi keuangan maupun sosialisasi program-program yang dimiliki oleh Pegadaian.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada PT Pegadaian yang telah menyambut baik kerjasama ini. Selain ingin menciptakan ekonomi pesantren yang berdaulat, mandiri dan berdaya saing tinggi, ke depan kami juga ingin bersinergi dalam pengembangan program memilah sampah menabung emas, yang bisa digerakkan di seluruh pesantren,” jelas KH. M. Hasib.

Hingga saat ini Pegadaian telah bersinergi dengan 1.400 perusahaan baik dari BUMN, BUMD, swasta, asosiasi, perguruan tinggi, maupun instansi lainnya. Hal yang dilakukan untuk memperluas jangkauan pelayanan sehingga mempermudah masyarakat dalam mengakses produk dan layanan Pegadaian.

Dorong Kepedulian Lingkungan Sekaligus Tingkatkan Ekonomi, Pegadaian Ajak Masyarakat Buka Peluang Usaha Aquascape

Jakarta, 17 Juli 2022 – PT Pegadaian menggelar acara Talkshow dan Live Setting Aquascape bersama para pakar dari komunitas aquascape, yang disiarkan melalui Youtube Official Pegadaian, Minggu (17/7). Selain memperkenalkan seni menata aquascape, Pegadaian juga mengajak masyarakat mengenal hobi para sultan, untuk dijadikan peluang usaha yang bisa menghasilkan cuan.

Para pakar aquascape seperti Riswandi dan Dino dari komunitas, turut berbagi cerita  bagaimana menata keindahan seni aquascape, yang membutuhkan skill untuk menyulap berbagai komponen tanaman, batu dan ekosistem lainnya di dalam sebuah wadah akuarium, agar terlihat seperti habitat aslinya.

Sementara pemenang kejuaraan International Aquatic Plant Layout Contest (IAPLC) 2021 di Jepang, Yoyo Prayogi, juga unjuk kepiawaiannya menata aquascape yang berhasil memanjakan mata para audience. IAPLC sendiri merupakan kompetisi tertinggi para penghobi aquascape dari seluruh dunia yang diselenggarakan di Niigata, Jepang. Kompetisi ini diprakarsai oleh Takashi Amano selaku founder Aquascape yang dilaksanakan sejak tahun 2001. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh salah satu komedian ternama tanah air yang memiliki hobi aquascape, yaitu Deny Cagur.

Acara ini merupakan bentuk komitmen PT Pegadaian dalam merealisasikan Prioritas TJSL BUMN Tahun 2022 yang meliputi aspek Lingkungan, Pendidikan dan Pembinaan Usaha Mikro Kecil. Selain itu, kolaborasi antara Komunitas Aquascape Depok, Bekasi dan Tangerang ini, juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran cinta lingkungan, bahwa kehidupan tumbuh bawah air seperti sungai, danau dan laut, perlu dijaga bersama. Disamping itu kegiatan ini turut memberikan ruang untuk menambah pengetahuan serta keahlian para Scapper. Para komunitas yang hadir melalui offline dan online, juga berkesempatan untuk mendapat solusi alternatif pendanaan apabila sewaktu waktu membutuhkan support modal usaha dari PT Pegadaian.

Aquascape adalah seni menghias tanaman di dalam air yang dipadukan dengan penempatan objek seperti batu, kayu, dalam wadah akuarium ataupun akrilik yang menggunakan ekosistem air tawar. Aquascape sendiri juga dapat disebut sebagai ilmu penataan akuarium yang dapat mendatangkan nilai tambah serta kepuasan batin yang tinggi.

Nestlé Indonesia Tingkatkan Investasi di Indonesia: Produksi MILO untuk Pasar Indonesia 100% Dalam Negeri, Pabrik Karawang Gunakan Energi Terbarukan

Jawa Barat, 7 Juni 2022 – Sejak 1971, Nestlé Indonesia berkomitmen untuk selalu berinvestasi di Indonesia, dengan fokus untuk menggunakan sebanyak mungkin bahan baku setempat, berkontribusi pada pembangunan ekonomi Indonesia, serta mendukung keberlanjutan lingkungan. Hari ini, Nestlé Indonesia memperkuat komitmen ini dengan berinvestasi senilai Rp 368 miliar untuk penambahan instalasi mesin proses Vacuum Band Dryer (VBD 2) demi meningkatkan kapasitas produksi Nestlé MILO seiring dengan meningkatnya volume permintaan pasar lokal. Selain itu, untuk mencapai emisi net zero pada 2050, Nestlé Indonesia juga berinvestasi dalam penggunaan boiler biomassa yang mengolah sekam padi untuk menghasilkan uap yang menggantikan LNG di Pabrik Nestlé Karawang di Jawa Barat.

Peresmian mesin VBD 2 serta boiler biomassa Nestlé Indonesia ini turut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia, Teten Masduki, beserta jajaran perwakilan Kementerian Republik Indonesia, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana,  dan Presiden Direktur PT Nestlé Indonesia, Ganesan Ampalavanar yang didampingi oleh Direktur Corporate Affairs PT Nestlé Indonesia, Siti Sufintri Rahayu, Business Executive Officer Beverages Business Unit PT Nestlé Indonesia, Mirna Tri Handayani, dan Director of Sustainability PT Nestlé Indonesia, Prawitya Soemadijo di Pabrik Nestlé Karawang, Jawa Barat.

Luhut Binsar Pandjaitan mengapresiasi inisiatif Nestlé dalam memperluas investasi di Indonesia. “Pemerintah terus mendorong masyarakat serta sektor bisnis dan industri untuk semakin memperkuat produksi dalam negeri demi semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama pasca pandemi. Seperti yang diwujudkan oleh Nestlé Indonesia dengan meningkatkan kapasitas produksi untuk MILO dan menggunakan boiler biomassa, semoga hal ini memberikan dampak positif bagi produksi nasional bahkan nantinya diharapkan dapat membanggakan Indonesia di kancah Internasional.”

Ganesan Ampalavanar mengatakan, “Kami sangat bangga, melalui investasi ini, Nestlé MILO kini akan diproduksi 100% di Indonesia. Hal ini juga merupakan kontribusi kami dalam mendukung gerakan #BanggaBuatanIndonesia dari Pemerintah. Selain itu, kami juga fokus dalam penanganan perubahan iklim menuju tujuan mencapai nol emisi pada 2050. Kami turut mengambil andil dengan memanfaatkan boiler biomassa sebagai penghasil energi terbarukan bagi pabrik kami. Bekerja sama dengan para petani, mitra industri, pemerintah, organisasi non-pemerintah hingga konsumen dalam bertindak bersama menjalankan upaya ini, kami harap ini dapat membantu mewujudkan masa depan yang lebih baik untuk Indonesia.”

“Investasi melalui VBD 2 ini diperkirakan dapat meningkatkan kapasitas produksi Nestlé MILO sebanyak dua kali lipat produksi per tahun. Sehingga ke depannya, peningkatan kapasitas produksi diharapkan dapat mendorong Nestlé Indonesia untuk menjadi pasar ekspor negara lain, sekaligus memberikan dampak positif jangka panjang bagi perekonomian Indonesia,” tambah Ganesan.

Teten Masduki mengungkapkan, “Saya atas nama pemerintah memberikan apresiasinya setinggi-tingginya kepada PT Nestlé Indonesia yang telah memperluas kapasitas produksi dalam negeri, hal ini sejalan dengan gerakan #BanggaBuatanIndonesia dalam memperkuat produksi di dalam negeri. Selain itu, pengembangan dan pembangunan Boiler Biomassa untuk menggantikan energi yang lebih terbarukan ini adalah sebuah langkah yang baik, apalagi Karawang memang merupakan produsen padi sehingga pemanfaatan limbah padi ini juga akan menambah pendapatan bagi kesejahteraan petani.”

Berlokasi di Jawa Barat, salah satu provinsi penghasil padi terbesar di Indonesia, boiler biomassa di Pabrik Nestlé Karawang dapat memanfaatkan 8,880 ton sekam padi per tahun yang didapatkan dari petani padi setempat untuk mencegah sekam padi tersebut menjadi limbah pertanian atau dibakar. Melalui penggunaan boiler biomassa ini, Nestlé Indonesia dapat mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 6.068 ton CO2e per tahun. Ini dapat membantu penghematan biaya energi (energy cost saving) sebesar 14%. Bukan hanya itu saja, sisa pembakaran boiler biomassa akan dimanfaatkan menjadi pupuk organik dan akan diberikan kembali pada petani padi setempat.

“Sejalan dengan ambisi kami untuk memelihara, melindungi dan memulihkan lingkungan, peresmian boiler biomass ini merupakan kelanjutan dari kerja sama dengan PT Tasma Bioenergy Bioenergy (Berkeley Energy Commercial Industry Services – BECIS untuk menggunakan energi terbarukan dan mengurangi emisi gas rumah kaca dari kegiatan operasional kami. Semoga kami bisa terus bermitra dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mengurangi jejak lingkungan kami,” tutup Ganesan.

 

***

 Tentang Nestlé Indonesia

Nestlé Indonesia adalah anak perusahaan Nestlé S.A., produsen makanan dan minuman terbesr di dunia yang berkantor pusat di Vevey, Swiss. Sebagai perusahaan di bidang gizi, kesehatan dan keafiatan, Nestlé telah beroperasi selama lebih dari 150 tahun dan hadir di 187 negara di seluruh dunia, dengan lebih dari 2.000 merek yang memiliki tujuan untuk menggunakan potensi makanan guna meningkatkan kualitas hidup setiap individu, saat ini dan untuk generasi mendatang.

Nestlé Indonesia didirikan pada tahun 1971 dan mempekerjakan sekitar 3.600 karyawan. Nestlé Indonesia memiliki tiga pabrik di Indonesia yang memproduksi berbagai produk susu, makanan dan minuman dengan merek-merek terkenal seperti DANCOW, MILO, NESCAFÉ, LACTOGROW, CERELAC, KITKAT, BEAR BRAND, dan lain-lain.

Pada 2021, Nestlé Indonesia memperingati 50 Tahun di Indonesia, dan kami bangga dengan pencapaian kami sebagai perusahaan yang sukses yang telah menciptakan manfaat bagi peternak sapi perah, petani kopi, mitra bisnis, pelanggan, konsumen dan masyarakat Indonesia. Kami bersemangat untuk maju bersama Indonesia!

SKK Migas-KKKS Fasilitasi Pertemuan Para Pemangku Kepentingan Industri Hulu Migas di Wilayah Sumbagut

Batam, 7 Juni 2022 – Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan peran industri penunjang kapasitas nasional dalam sektor hulu minyak dan gas, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) kembali memfasilitasi pertemuan para pemangku kepentingan (stakeholder) industri hulu migas di area operasi Sumatra Bagian Utara (Sumbagut). Pertemuan tersebut merupakan bagian dari Pra Kegiatan Forum Kapasitas Nasional 2022 yang diselenggarakan di lima kota, yaitu Surabaya, Batam, Sorong, Balikpapan dan Palembang, yang masing-masing mewakili area operasi SKK Migas yakni di  Jawa, Bali, Nusa Tenggara (Jabanusa); Sumbagut; Papua dan Maluku (Pamalu), Kalimantan dan Sulawesi (Kalsul) dan Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel).

Kegiatan ini sejalan dengan upaya SKK Migas yang sejak 2015 terus mendorong kewajiban penggunaan barang dan jasa dalam negeri untuk mencapai peningkatan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) di industri hulu migas dalam memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.

SKK Migas terus berupaya meningkatkan TKDN dalam sektor hulu migas. Salah satunya adalah dengan memfasilitasi kerja sama bisnis antara pelaku industri migas lokal, nasional dan KKKS.

“Sektor hulu migas akan terus konsisten dalam mendorong industri-industri penunjang lokal untuk tumbuh dan semakin berkembang, sehingga peran mereka di dalam perekonomian nasional dan daerah semakin meningkat. Dengan meningkatnya kemampuan pemasok lokal, maka industri hulu migas juga semakin efisien. Hal ini sangat diperlukan di era yang semakin kompetitif ini,” ujar Plt Deputi Pengendalian Pengadaan SKK Migas, Rudi Satwiko.

SKK Migas, lanjutnya, terus berkomitmen menciptakan efek berganda industri hulu migas terhadap sektor-sektor lainnya, sehingga terbangun kapasitas nasional yang memiliki daya saing untuk merealisasikan visi bersama meningkatkan produksi migas nasional 2030 sebesar 1 juta barel minyak per hari (MBOPD) dan gas sebanyak 12 miliar kaki kubik per hari (BSCFD). Hal tersebut juga sejalan dengan program pembinaan lingkungan yang merupakan bagian dari program G-20.

Sementara itu Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Suplai dan Analisis Biaya SKK Migas, Erwin Suryadi, mengatakan dalam forum tersebut SKK Migas menyampaikan kebijakan dan regulasi-regulasi terbaru yang berhubungan dengan aktivitas usaha industri hulu migas.

“Yang tak kalah penting, para pelaku industri hulu migas serta industri penunjangnya dapat saling bertemu dalam forum ini dan mereka dapat memanfaatkan peluang terkait pengadaan barang dan jasa hulu migas. Ini juga merupakan salah satu fungsi SKK Migas, yaitu menjadi business matchmaker (biro jodoh) bagi industri-industri terkait,” katanya.

SKK Migas, tegas Erwin, terus berupaya mendekatkan para pelaku usaha daerah untuk ambil bagian sebagai penunjang industri hulu migas, sekaligus mendorong peningkatkan kemampuan dan kapasitas para pelaku usaha di daerah untuk terlibat lebih jauh di aktivitas industri hulu migas.

 

================================================================

TENTANG SKK MIGAS

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) adalah institusi yang dibentuk oleh pemerintah Republik Indonesia melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 9 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. SKK Migas bertugas melaksanakan pengelolaan kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi berdasarkan Kontrak Kerja Sama. Pembentukan lembaga ini dimaksudkan supaya pengambilan sumber daya alam minyak dan gas bumi milik negara dapat memberikan manfaat dan penerimaan yang maksimal bagi negara untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Peringati Hari Buruh Internasional, Ini Pesan Menaker

Surabaya, beritapers — Pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) tahun 2022, Kementerian Ketenagakerjaan mengampanyekan tema Ketupat May Day. Tema ini mengajak serikat pekerja/serikat buruh (SP/SB) dan para pengusaha untuk menjadikan May Day 2022 sebagai momentum membangun sinergi bersama untuk meraih Kemenangan Dengan Mengutamakan Silaturahmi dalam rangka Menuju Industrial Peace.

“May Day tahun 2022 kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena tema pun kita ambil “Ketupat MAY DAY” semangat silaturahmi untuk membangun hubungan Industrial Peace semangat yang ingin kita terus lakukan, semangat kebersamaan untuk membangun hubungan industrial yan harmonis,” kata Menaker Ida pada acara May Day di Masjid Al-Akbar Surabaya, Jawa Timur, Minggu (1/5/2022). Turut Hadir ,Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi; Dirjen PHI dan Jamsos, Indah Anggoro Putri; Dirjen Binwasnaker dan K3, Hayani Rumondang; Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak.

Lebih lanjut Menaker mengatakan, meskipun saat ini kondisi pandemi dan situasi ketenagakerjaan nasional terus membaik seiring pemulihan ekonomi yang terus diupayakan pemerintah, kita masih terus menghadapi tantangan dalam hal pemulihan perekonomian. Salah satunya adalah tantangan mendorong stabilitas pemulihan ekonomi nasional dalam konteks kondisi sosio- ekonomi-politik global yang sangat dinamis.

Melihat kondisi perekonomian yang masih dalam masa pemulihan dan belum sepenuhnya stabil, pemerintah terus mengupayakan program yang bertujuan untuk meringankan beban dunia usaha dan pekerja yang terdampak. Oleh karena itu, sebagai bentuk kepedulian Pemerintah kepada pekerja/buruh, pada tahun 2022 pemerintah kembali mengulirkan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi pekerja/buruh yang terdampak COVID-19.

Pemerintah tahun ini telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp8,8 triliun dengan cakupan penerima berjumlah 8,8 juta orang pekerja/buruh. Program BSU didesain untuk pekerja/buruh dengan gaji dibawah Rp3,5 juta. BSU dan akan diberikan kepada pekerja/buruh sebesar Rp 500.000 per bulan selama dua bulan yang dibayarkan sekaligus sebesar Rp 1 juta.

“Saat ini Kemnaker tengah mempersiapkan instrumen kebijakan pelaksanaan BSU 2022 dan akan memastikan program BSU dapat dijalankan dengan cepat, tepat, akurat dan akuntabel,” katanya.

Tahun ini juga program Jaminan kehilangan Pekerjaan (JKP) sudah bisa diklaim oleh pekerja/buruh yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dengan manfaat berupa uang tunai, informasi pasar kerja, dan pelatihan kerja.

“Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) sudah kita implementasikan sejak Februari 2022, dan temen2 yang mengalamai PHK dan menjadi perserta BPJS Ketenagakerjaan, memenuhi sayarat untuk mendapatkan manfaat JKP dan di PHK sudah bisa mendapatkan manfaat program JKP,” kata Menaker Ida. Sebagai informasi hingga pertengahan April 2022 sebanyak 845 orang pekerja ter-PHK telah mendapatkan manfaat program JKP dengan jumlah total Rp. 1,475 milliar.

Perlu kami informasikan juga bahwa Pada bulan Ramadan yang Suci dan penuh berkah ini, pada tanggal 26 April 2022 Saya telah menandatangani Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor 4 Tahun 2022 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pembayaran Manfaat Jaminan Hari Tua untuk mengembalikan proses dan tata cara pencairan JHT ke pengaturan pencairan JHT sebelumnya. Ini merupakan Hadiah, untuk menyambut Hari Buruh Tahun ini.

Lebih lanjut Menaker juga menyatakan bahwa Kemnaker saat ini sedang meredefinisi konsepsi Hubungan Industrial Pancasila, agar sesuai dengan kondisi hubungan industrial di era Industri 4.0 dengan tetap menjunjung nilai luhur musyawarah dan mufakat, serta prinsip kekeluargaan dan gotong royong demi terciptanya hubungan industrial yang harmonis dinamis dan berkeadilan.

“Saya berharap dukungan dari semua pihak utamanya buruh/pekerja dan pengusaha dalam proses penyusunan ini, sehingga konsepsi yang dihasilkan nanti bisa optimal dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis dan mendukung kesejahteraan serta produktivitas pekerja dan perusahaan,” tambahnya

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak menyambut positif perayaan MAYDAY dan merasa terhormat atas ditunjuknya Masjid Al-Akbar, menjadi tempat berlangsungnya acara May Day 2022. Lebih lanjut, Emil berharap dengan adanya harmonisasi hubungan industrial antar pengusaha dan pekerja/buruh dapat lebih sejahtera.

Dalam rangkaian perayaan May Day tahun ini, Kementerian Ketenagakerjaan mengadakan sejumlah kegiatan positif berupa Lomba Futsal Antar Dinas Tenaga Kerja Provinsi memperebutkan Piala Menteri ketenagakerjaan, penyerahan paket sembako kepada pekerja/buruh di 34 provinsi, penyerahan klaim JKP kepada perwakilan pekerja yang ter-PHK di sekitar Surabaya. []

 

Refleksi Ekonomi Iedul Fitri

Sejak pandemi Covid-19 menerjang Indonesia pada Bulan Maret 2020, praktis terjadi pembatasan pergerakan penduduk secara signifikan. Momen tahunan yang kemudian menjadi terlihat sangat berbeda, adalah ritual rutin tahunan, yaitu mudik lebaran, atau Iedul Fitri. Tahun 2020 dan tahun 2021 menjadi catatan sejarah bagaimana ritual tahunan terbatasi oleh regulasi yang ada. Kondisi berbeda terjadi pada tahun 2022 ini, tradisi mudik sudah relatif kembali seperti sedia kala. Dalam seminggu terakhir, berita kemacetan menghiasi media-media. Bukan hanya media dalam negeri, tetapi juga menarik perhatian media asing. Media Reuters dari London, Bloomberg dari AS, dan Channel News Asia juga menyoroti fenomena mudik lebaran di Indonesia.

Pergerakan orang dalam mudik lebaran ini akan berbanding lurus dengan potensi perputaran uang. Data lapangan menunjukkan sekitar 80 juta pemudik bergerak ke daerah-daerah. Dengan asumsi rata-rata per orang membelanjakan 2 juta rupiah, terjadi perputaran uang 160 triliun secara agregat. Kalau kita mengacu data Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2021 yang sebesar Rp. 16.970,8 triliun, perputaran uang selama lebaran ini setara dengan 1% PDB.

Kalau tren perputaran uang dan pergerakan ekonomi ini bisa terus terjaga sampai akhir tahun 2022, potensi pertumbuhan ekonomi akan terdongkrak secara signifikan. Pertumbuhan ekonomi kisaran 5%-5,5% relatif bisa tercapai. Bisa melampaui target pemerintah yang di kisaran 5,2%.

Indikator positif ekonomi ini mempunyai potensi masalah di sisi lain, yaitu adanya potensi inflasi yang juga bisa terus naik di atas target dan asumsi awal pemerintah. Ada 2 (dua) hal yang membuat inflasi ini terus tereskalasi. Faktor pertama adalah karena memang ekonomi yang sedang menemukan keseimbangan pasca pandemi. Supply dan demand sedang terjadi kontraksi, sehingga menimbulkan gejolak harga-harga di beberapa komoditas strategis, misalnya minyak goreng, kedelai, BBM, barang-barang produksi impor, dll. Kondisi ini membuat multiplier effect terhadap kenaikan harga-harga secara umum.

Faktor kedua, adalah kebijakan pemerintah yang cenderung kurang tepat waktunya. Misalnya menaikkan tarif PPN dari 10% menjadi 11% pada tanggal 1 April 2022. Kebijakan ini secara psikologis akan membuat kenaikan secara konstan untuk barang-barang konsumsi. Karena 2 (dua) hal utama ini, inflasi pada akhir 2022, bisa terdongkrak di kisaran 3,3%-3,6%. Lebih tinggi dari target awal pemerintah di angka 3%.

Menariknya, dalam kondisi ekonomi yang sedang banyak fluktuasi ini, Presiden Jokowi pada pembukaan Musrenbangnas tanggal 28 April 2022 membuat beberapa arahan agar ekonomi bisa tetap berjalan dengan konstan dan terkendali. Arahan pertama adalah komitmen pemerintah untuk melakukan belanja atau government expenditure, baik melalui APBN, APBD ataupun BUMN untuk membeli produk dalam negeri. Kebijakan ini tentunya akan mendorong gairah ekonomi dalam negeri dan menghidupkan UKM yang menjadi penopang signifikan dalam ekonomi nasional kita.

Arahan kedua adalah percepatan hilirisasi industri dalam negeri. Arahan ini tentunya bermanfaat agar semakin optimal nilai tambah yang bisa dilakukan dalam ekosistem ekonomi Indonesia, dan manfaatnya dirasakan oleh para pelaku ekonomi dalam negeri. Kuncinya adalah bagaimana arahan-arahan presiden ini diterjemahkan menjadi program-program nyata di lapangan.

Beberapa catatan dan refleksi ekonomi yang terjadi dalam momen Iedul Fitri ini memberikan optimisme bahwa ekonomi sedang dalam arah yang benar menuju perbaikan dan kembali menanjak seiring selesainya masa pandemi. Kuncinya adalah konsistensi pemerintah mendorong regulasi-regulasi yang pro dengan pertumbuhan ekonomi untuk jangka pendek, dan pro dengan pemerataan untuk jangka panjang. Iedul Fitri menumbuhkan semangat baru, ekonomi sedang menuju arah perbaikan sesuai yang dituju. []

Realisasi Investasi Triwulan I 2022 Mencapai Rekor 10 Tahun Terakhir

Jakarta, 27 April 2022 – Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mempublikasikan data capaian realisasi investasi pada Triwulan I (periode Januari – Maret) Tahun 2022 yakni sebesar Rp282,4 triliun dan menciptakan lapangan kerja bagi 319.013 Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Capaian realisasi investasi ini memberikan kontribusi sebesar 23,5% dari target yang dicanangkan sebesar Rp1.200 Triliun pada tahun 2022.

Dalam paparannya, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menjelaskan bahwa realisasi investasi di periode Triwulan I Tahun 2022 ini meningkat sebesar 28,5% dibandingkan periode yang sama tahun 2021 dan meningkat 16,9% dibandingkan Triwulan IV Tahun 2021 lalu.

“Ini adalah rekor 10 tahun terakhir. Ini menunjukkan bahwa kebijakan pemerintah dalam meramu strategi investasi on the track. Ini memberikan rasa kepastian, sesuatu yang berbeda, bagaimana teman-teman investor baik dari dalam maupun luar negeri bisa menanamkan investasinya,ujar Bahlil.

Pada periode Triwulan I tahun 2022 ini, pertumbuhan investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) meningkat sebesar 25,1%, dari Rp108,0 triliun di Triwulan I Tahun 2021 menjadi Rp 135,2 triliun.  Sedangkan Penanaman Modal Asing (PMA) pada Triwulan I Tahun 2022 meningkat 31,8% dibanding Triwulan I Tahun 2021 dari Rp111,7 triliun menjadi Rp147,2 triliun.

Menurut Bahlil, pertumbuhan PMA ini menggambarkan kepercayaan dunia usaha secara global mulai meningkat, dan pelaku usaha yakin terhadap stabilitas kebijakan pemerintah dalam mendorong investasi masuk ke Indonesia.

“PMA tumbuh, PMDN tumbuh, jadi sama-sama tumbuh. Nah, ini yang kita inginkan supaya menuju pada investasi yang berkualitas. Selain itu, tidak ada artinya jika investasi hanya terlihat dari angka, tapi penyebarannya tidak dilakukan secara baik,” ujar Bahlil.

Sebagai refleksi pemerataan ekonomi di Indonesia, pertumbuhan investasi di luar Jawa saat ini cukup stabil dan terus mengalami peningkatan meningkat secara signifikan. Pada periode Triwulan I Tahun 2022, realisasi investasi di luar Jawa mencapai Rp148,7 triliun setara dengan 52,7% dari total capaian realisasi investasi, sedangkan di Jawa sebesar Rp133,7 triliun atau 47,3% dari dari total capaian realisasi investasi.

“Penciptaan fokus pembangunan infrastruktur yg masif dari Aceh hingga Papua dahulu, dampaknya sampai sekarang ini. Tidak ada pembangunan investasi tanpa infrastruktur. Dalam konteks investasi, infrastruktur adalah kata kunci,” ungkap Bahlil dalam keterangannya.

Berdasarkan sektor investasi, Industri Logam Dasar, Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya menjadi penyumbang terbesar dalam realisasi investasi Triwulan I Tahun 2022 ini, dengan total realisasi investasi sebesar Rp39,7 triliun (14%). Disusul oleh sektor Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi sebesar Rp39,5 triliun (14,0%); Pertambangan sebesar Rp 35,2 triliun (12,5%); Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran sebesar Rp 24,9 triliun (8,8%); serta Listrik, Gas dan Air sebesar Rp 23,1 triliun (8,2 %).

Sedangkan, berdasarkan lokasi investasi, realisasi investasi tertinggi di provinsi DKI Jakarta yaitu sebesar Rp40,4 triliun (14,3%), kemudian Jawa Barat sebesar Rp 39,5 triliun (14,0%), Riau Rp23,7 triliun (8,4%), Jawa Timur sebesar Rp23,6 triliun (8,4%), dan Sulawesi tengah sebesar Rp20,0 triliun (7,1%).

“Kalau dari data PMA saja, ada 3 (tiga) provinsi di luar Jawa dengan realisasi investasi tertinggi, yaitu Riau, Maluku Utara, dan Sulawesi Tengah. Jadi saya yakin Maluku Utara dan Sulawesi Tengah pertumbuhan ekonominya melebihi pertumbuhan ekonomi nasional. Sudah pasti ini,” ucap Bahlil.

Berdasrkan data asal negara investasi, lima besar negara asal PMA adalah Singapura sebesar US$3,6 miliar (34,8%); Hongkong, RRT sebesar US$1,5 miliar (15,0%); R.R. Tiongkok sebesar US$1,4 miliar (13,2%); Jepang sebesar (US$ 0,8 miliar, 8,0%); dan Amerika Serikat sebesar US$ 0,6 miliar (6,1%). (***)