Category Archives: Industri
PT Synnex Metrodata Indonesia Jalin Kemitraan Strategis Bersama Versa Networks Untuk Pasarkan Lini Produk SASE, SD-WAN, Secure Access dan Secure Web Gateway
Jakarta, 21 Februari 2022— PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”)—salah satu entitas anak PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL) yang fokus dibidang Distribusi Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) Digital, pada hari ini mengumumkan kemitraan strategis terbaru bersama Versa Networks (“Versa”)—pemimpin perusahaan global yang menyediakan solusi terpadu yang dapat menyederhanakan dan mengamankan jaringan modern sebagai Distributor Resmi untuk memasarkan seluruh lini produk Versa termasuk SD-WAN, Secure Access dan Secure Web Gateway yang akan menyasar semua lini industri baik SMB, Enterprise, hingga Large Enterprise.
Versa memiliki solusi SASE (Secure Access Service edge) yang sangat komprehensif yang cocok digunakan untuk berbagai pangsa pasar di Indonesia. Mengingat saat ini masih banyak perusahaan yang menerapkan ekosistem kerja hybrid, kerja dari rumah bahkan dari mana saja, sehingga banyak perusahaan yang melakukan transformasi digital melalui cara memberikan akses kerja yang seluas-luasnya bagi karyawan. Faktanya, masih banyak perusahaan yang belum siap melakukan hal tersebut. Solusi Versa juga dapat membantu pelanggan dalam melakukan perjalanan transformasi digital dengan menyederhanakan dan mengamankan jaringan pelanggan melalui on-premise maupun cloud. Konektivitas dan keamanan adalah prioritas dan Versa memiliki solusi terbaik agar perusahaan-perusahaan di Indonesia dapat beroperasi dari mana saja dengan keamanan yang terjamin.
Versa menawarkan konsep terbaru untuk konektivitas dan keamanan EDGE, dimana terdapat kebutuhan untuk keamanan, jaringan dan analisa cloud maupun on-premise yang lebih terpusat dan terintegrasi melalui satu platform atau sistem operasi perangkat lunak (VOS). Jika digabungkan dengan arsitektur “Single-pass Parallel Processing”, hal ini sangat diperlukan untuk latensi/keterlambatan, meningkatkan performa, keamanan, mengurangi kerumitan, dan menambah daya jangkau jaringan. Dengan menggunakan satu platform, Versa dapat menyediakan layanan jaringan dan keamanan pada on-premise, cloud/hybrid, termasuk SD-WAN, Next Generation Firewall (NGFW), IPS, Secure Web Gateway, CASB, Network DLP, ZTNA, Network AntiVirus juga ragam fitur jaringan dan keamanan jaringan lainnya.
Versa memiliki solusi SASE yang unik yaitu dapat menyederhanakan end-to-end solution dan mengamankan jaringan modern. Versa SASE berbasis Versa Operating System (VOS) menyediakan berbagai kemampuan melalui cloud dan on-promise untuk jaringan perusahaan agar lebih gesit dan aman, serta layanan manage service yang efisien. Versa memiliki misi memberikan solusi terhadap tantangan masalah jaringan dan keamanan yang dihadapi perusahaan Enterprise dan Service Provider, dan juga menghubungkan kantor-kantor cabang, kantor kecil, dan pengguna ke aplikasi dimana saja.
“Industri keamanan jaringan merupakan bagian dari sebuah sistem informasi yang memiliki fungsi sangat penting untuk menjaga validitas dan integritas data serta menjamin ketersediaan layanan bagi penggunanya. Kami sangat bahagia dapat dipercaya sebagai Distributor Resmi untuk memasarkan seluruh lini produk Versa termasuk SASE dan SD-WAN, dimana SMI sudah memiliki lisensi untuk mendistribusikannya. Versa memiliki solusi SASE & SD-WAN yang sangat komprehensif. Melalui kemitraan strategis ini, kami yakin dapat menciptakan lebih banyak ragam kolaborasi dengan solusi yang sudah kami miliki, khususnya jaringan, keamanan jaringan dan cloud, agar kami dapat memberikan solusi yang tepat guna bagi pelanggan dengan tenaga ahli yang kami miliki. Selain itu, kami juga akan melakukan pendekatan terhadap focus partner, mass partner, penambahan jumlah resellers, serta menggabungkan solusi Versa dengan solusi SMI yang fokus terhadap jaringan dan keamanan, baik on-premise maupun cloud”, kata Lie Heng, Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia.
“Versa Networks sangat senang dapat bekerjasama dengan PT Synnex Metrodata Indonesia yang merupakan salah satu dari Distributor TIK terkemuka sebagai Value Added Distributor kami di Indonesia, dimana kebutuhan bisnis akan advanced Connectivity dan Network Security sangat dibutuhkan saat ini”, kata Jeremy Andreas, Regional Sales Director Versa Networks for Indonesia, Singapore & surroundings. “Kami yakin bahwa pelanggan kami di Indonesia akan mendapatkan layanan dari solusi terbaik beserta tenaga teknis yang handal untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis mereka”.
SMI dikenal sebagai distributor TIK inovatif yang memiliki infrastruktur bisnis yang dapat diandalkan. SMI juga akan mempersiapkan tim Presales, Post Sales dan tim Product yang akan dilatih dan disertifikasi. Dengan lebih dari 5200 channel partner yang berpengalaman di lebih dari 150 kota di seluruh Indonesia, SMI semakin diperkuat dengan layanan kelas dunia, ragam portofolio produk dan solusi-solusinya, SMI dan Versa akan erat bekerjasama menawarkan rangkaian solusi melalui channel SMI.
PT Synnex Metrodata Indonesia Distributor Resmi Produk Networking BDCOM Pasarkan Rangkaian Produk Ethernet Switch & GPON Technology
Jakarta, 16 Februari 2022— PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”)—salah satu entitas anak PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL) yang fokus di bidang Distribusi Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK) Digital, pada hari ini mengumumkan kemitraan strategik bersama Shanghai Baud Data Communication Co. Ltd (“BDCOM”), perusahaan penyedia jasa layanan khusus perangkat Jaringan dan Komunikasi yang berkantor pusat di Cina. Dalam kemitraan ini, SMI ditunjuk BDCOM sebagai Distributor Resmi untuk memasarkan rangkaian produk networking Ethernet Switch dan GPON Technology yang akan menyasar perusahaan enterprise lintas industri di Indonesia.
BDCOM memiliki lini produk OEM/ODM yang sudah banyak digunakan bagi global brands, seperti BDCOM switches dan routers, termasuk produk PON dan Optical Network juga banyak digunakan di berbagai industri di Cina dan di lebih dari seratus negara lainnya.
Produk BDCOM telah banyak membantu perusahaan tumbuh pesat dibanyak negara. Hal ini karena BDCOM memiliki lini produk yang dikembangkan dan diproduksi sendiri sehingga memberikan keunggulan dengan harga yang kompetitif serta performa yang lebih baik dibanding dengan produk sejenis di kelasnya.
Platform perangkat lunak BDCOM menggunakan open-platform sehingga produk menjadi lebih kompatibel dengan berbagai jenis produk lainnya. Platform operation system BDCOM juga mirip dengan merek standar internasional sehingga mudah dioperasikan. Selain itu, BDCOM juga memiliki 3 fasilitas produksi dengan teknologi canggih yang tesebar di 3 lokasi berbeda dimana BDCOM dapat memproduksi dan memenuhi kebutuhan partner dan user dengan produk berkualitas tinggi serta waktu penyerahan yang sangat singkat.
“Perangkat jaringan merupakan kebutuhan pokok perusahaan agar komputer dapat terhubung saling bertukar data. Kami senang ditunjuk oleh BDCOM sebagai Distributor Resmi untuk memasarkan rangkaian produk Networking Ethernet Switch dan GPON Technology di Indonesia. Sebagai langkah awal, kami akan fokus ke segmen network switch untuk pangsa pasar Small to Medium Enterprise dan setelahnya kami akan masuk segmen Consumer Fiber Optic Network. Sebagai Distributor Resmi, selain memperkaya portofolio, kami juga akan menghadirkan online store resmi BDCOM dimana kami akan bekerjasama dengan major powerhouse online store & marketplaces untuk memberikan akses mudah mendapatkan produk BDCOM dengan garansi resmi bagi partner dan pelanggan. Kami juga memberikan pilihan bagi partner dalam memenuhi kebutuhan produk di segmen enterprise untuk produk network dengan kualias premium namun dengan pricing package dan delivery time yang sangat kompetitif sekaligus memberikan pilihan produk network yang dapat memenuhi kebutuhan saat supply produk network sedang sulit karena krisis chip shortage”, ujar Lie Heng, Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia.
“BDCOM terus berinovasi dan mengembangkan produk baru dengan teknologi terbaru. Saat ini fokus membantu para penyedia layanan Fiber Optic Technology ke Home Office & Small Business guna meningkatkan kualitas dari broadband service yang diberikan. Salah satunya dengan menggunakan integrated gateway dan solusi network bagi enterprise user dalam mengurangi beban network serta menyediakan solusi industrial networking bagi public sector seperti penyedia listrik dan energi”, ujar Tao Ran, General Manager Shanghai Baud Data Communication Co. Ltd.
Bersama BDCOM, SMI akan bekerjasama erat dalam memberikan pelatihan serta pengembangan SDM dan tim technical product support yang tersertifikasi agar dapat memberikan tanggapan yang cepat dan tepat sesuai kebutuhan pengguna
SMI menjalankan strategi Go to Market Framework sejalan dengan pengembangan pengenalan pasar serta pendayagunaan peluang Channel Sales yang menjangkau lebih dari 150 kota di 21 wilayah strategis di Indonesia melalui dukungan lebih dari 5.200 channel partners serta memastikan dapat memberikan ragam layanan produk dan solusi dengan kualitas kelas dunia.
Tentang BDCOM
Shanghai Baud Communication Co. Ltd. (BDCOM) dibentuk tahun 1994, adalah salah satu leading supplier solusi network and communication di Cina. BDCOM menciptakan teknologi X.25 NIC dan adalah router pertama yang dijual secara komersil di Cina. Sejak itu BDCOM selalu mengambil posisi terdepan di teknologi network and communication. Sampai sekarang, BDCOM products switch, EPON, router, dan network security telah digunakan di berbagai sektor baik di perbankan, pendidikan, kantor pemeritahan, dan bahkan di sektor sistem pertahanan di Cina. BDCOM juga telah berpartisipasi di dalam kemajuan pesat teknologi network dan komunikasi di lebih dari 100 negara.
Tindak Kejahatan Keuangan 4.0 Menghantui Pesatnya Digitalisasi Industri Jasa Keuangan Indonesia
JAKARTA, 15 FEBRUARI 2022 – GBG (AIM:GBG), perusahaan teknologi global dalam bidang identitas digital, yang membantu berbagai perusahaan mencegah fraud dan memenuhi syarat kepatuhan, merilis 4 hal terkait tindak kejahatan dan penipuan finansial digital yang diprediksikan akan berkembang dalam industri perbankan dan jasa keuangan di tahun 2022 ini.
Dua tahun lalu setelah dimulainya pandemi Covid-19, baik bank maupun lembaga keuangan (LK) di Asia Pasifik mulai mendapatkan gambaran yang jelas tentang lingkup penipuan yang diakibatkan oleh krisis global. Menurut studi IDC yang dilakukan bersama GBG tentang Next Gen Financial Crime Management Solution, kejahatan identitas dan pencucian uang akan terus menjadi ancaman bagi industri, sementara meningkatnya perdagangan mata uang kripto berpotensi meningkatkan risiko penipuan di pasar tersebut.
1. Tindak penipuan akan tumbuh dalam wujud teknologi canggih maupun rendah
Tidak diragukan lagi bahwa Kejahatan Keuangan 4.0 akan terus tumbuh dan berkembang di tahun 2022, terutama dengan semakin banyaknya bank dan layanan keuangan yang merilis produk/layanan digital baru seperti pertukaran kripto dan penawaran pinjaman. Semakin banyaknya layanan keuangan yang masuk ke platform digital membuat para pelaku kejahatan finansial menyatukan diri mereka ke dalam lingkaran penipuan global yang kompleks, di mana mereka saling berbagi intelijen dalam ekosistem yang saling terhubung, serta dengan mulusnya mengkoordinasikan kejahatan identitas, pencucian uang, dan kampanye rekayasa siber.
Secara bersamaan, saat taktik digital mereka sudah lebih canggih, para pelaku kejahatan finansial juga diperkirakan akan menggandakan jumlah tenaga kerja mereka. Memanfaatkan sumber daya manusia di negara-negara dengan biaya rendah, para penipu berteknologi rendah dan psikologis tinggi ini akan mempercanggih phishing bot otomatis yang membuat baik penyedia solusi manajemen kejahatan finansial maupun konsumen kesulitan untuk membedakan antara mana informasi yang sah dan berbahaya. Selain itu, meningkatnya keterampilan rekayasa sosial, contohnya kasus penipu yang berpura-pura menjadi penasihat keuangan di Australia, akan semakin memperparah situasi keamanan finansial.
2. Bank dan Lembaga Keuangan mengandalkan perluasan dan peningkatan data guna mengatasi semakin canggihnya kejahatan keuangan
Pembelajaran Mesin (Machine Learning) dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) akan terus menjadi teknologi utama. Menurut studi IDC, 48,9% bank dan lembaga keuangan mempertimbangkan machine learning tidak tersupervisi sebagai fungsi yang penting. Karena performa model tersebut dipengaruhi oleh data yang ada, akan diperlukan adanya peningkatan permintaan terhadap kumpulan data yang lebih kaya dan luas, seiring meningkatnya permintaan terhadap machine learning dan artificial intelligence.
Studi yang sama menemukan bahwa bank dan lembaga keuangan telah mengeksplorasi sumber data baru bagi solusi penipuan dan kebijakan mereka, termasuk kecerdasan perangkat dari ponsel dan tablet, pencocokan identitas media sosial dan jaringan profesional, serta data telekomunikasi seperti informasi panggilan yang bersifat real-time. Sumber data yang semakin luas ini memungkinkan bank dan lembaga keuangan memperkuat lini pertahanan mereka terhadap penipu yang meluncurkan serangan dari banyak saluran digital, termasuk situs web, panggilan teks, email, dan aplikasi seluler.
Selain pemanfaatan rentang data yang lebih luas dari dalam institusi, bank dan lembaga keuangan juga akan mempertimbangkan untuk bekerja sama dengan data pihak ketiga melalui vendor. Hal ini akan melengkapi model machine learning dan artificial intelligence mereka dengan kemampuan prediksi yang lebih kuat guna mencegah dan melindungi institusi dari bentuk kejahatan finansial dan penipuan yang baru maupun berkembang.
3. Bank dan Lembaga Keuangan lebih memilih untuk membeli dan menyewa sistem manajemen kejahatan keuangan dibanding membangun sendiri
Memasuki tahun yang baru, diprediksi bahwa minat bank dan lembaga keuangan terhadap kepemilikan penuh dan membangun sistem internal dari nol dalam memerangi penipuan, akan mengalami penurunan. Studi IDC menemukan bahwa 76,8% bank dan lembaga keuangan lebih memilih untuk membeli solusi manajemen kejahatan finansial atau memanfaatkan jasa dari penyedia solusi untuk memerangi sumber penipuan di masa depan, meningkat dari 63% pada saat ini.
Bank dan lembaga keuangan semakin melihat penyedia solusi manajemen kejahatan finasial sebagai mitra konsultatif dan mempercayai mereka untuk menyediakan tinjauan sistem berkala, manajemen yang lebih baik, dan pemantauan secara terus-menerus. Selain itu, bank dan lembaga keuangan juga mengandalkan efektifitas vendor-vendor tersebut untuk mengimplementasikan solusi manajemen kejahatan finansial mereka dengan lebih cepat dibanding menunggu hingga sistem deteksi dan pencegahan penipuan selesai dibangun.
Namun begitu, sangat penting bagi bank dan lembaga keuangan untuk memilih vendor yang memiliki alat lengkap dan tenaga subjek ahli serta kapabilitas yang melingkupi seluruh tahapan yang dilalui nasabahnya, dari proses onboarding hingga manajemen investigasi, guna memastikan bahwa solusi mereka mampu menghadapi tantangan di masa depan.
4. Adopsi cloud publik meningkat di kalangan bank dan Lembaga Keuangan di Asia Pasifik dan Indonesia
Migrasi ke layanan cloud juga akan menjadi tren yang meningkat di sektor ini, melihat 68% dari bank dan layanan keuangan yang saat ini menggunakan solusi lokal yang dikelola oleh tim TI internal diprediksi untuk beralih ke solusi berbasis cloud di 2022 menurut studi IDC. Selain itu, studi ini juga menunjukan bahwa adopsi cloud publik, yang dikelola oleh vendor internal, akan mencapai 66% dari seluruh bank dan lembaga keuangan, yang mana angka tersebut naik dari 53% pada saat ini.
Pergeseran ke cloud merupakan langkah besar bagi bank dan lembaga keuangan, karena mereka memanfaatkan infrastruktur untuk bereaksi cepat terhadap perubahan cakupan di seluruh jaringan mereka. Fitur cloud seperti kontainerisasi juga menyediakan kemampuan untuk mengukur sumber daya mereka sesuai dengan permintaan real-time. Selain itu, penggunaan cloud juga memungkinkan mereka untuk memperkuat keamanan data, mitigasi bencana, dan mempertahankan keseragaman pengelolaan terhadap pembaruan sistem dan fitur baru di berbagai lokasi di seluruh dunia.
Saat beralih ke platfom berbasis cloud, bank dan lembaga keuangan juga harus mempertimbangkan fungsi seperti memory streaming real-time yang dapat membantu mereka memproses dan menganalisa transaksi dengan cepat, juga pemanfaatan berbagai teknologi peningkatan privasi guna memungkinkan pertukaran data tanpa harus mengorbankan identitas pribadi nasabah.
2022 akan menjadi tahun penyempurnaan strategi digital
Setelah memutuskan untuk masuk ke dalam digitalisasi, bank dan lembaga keuangan akan bekerja keras melewati fase awal transformasi digital mereka guna menangani miliaran transaksi yang terjadi hampir secara real-time. Hal ini akan membuat mereka mengadopsi infrastruktur baru, memanfaatkan solusi, dan menyerap lebih banyak sumber data untuk memberikan perlindungan yang lebih besar dan pengalaman yang lebih mulus bagi nasabah mereka.
Dev Dhiman, Managing Director, APAC at GBG menjelaskan, “Setelah memasuki fase digitalisasi, bank dan Lembaga keuangan perlu mempertimbangkan strategi investasi manajemen kejahatan keuangan dengan lebih berhati-hati. Pada dasarnya, perlu adanya pendekatan yang lebih berkelanjutan dan holistik dalam hal memastikan sumber daya TI memadai, dan memiliki skalabilitas yang cepat untuk menumbuhkan saluran dan model bisnis baru, mampu mengelola kompleksitas tipologi fraud saat ini dan yang akan datang, agar dapat melindungi para nasabahnya dengan lebih baik”
Tentang GBG
GBG menawarkan serangkaian solusi yang membantu organisasi dengan cepat memvalidasi dan memverifikasi identitas dan lokasi pelanggan mereka. Melalui teknologi, data, dan keahlian kami yang teruji, kami dapat membantu pengguna dalam meningkatkan akses digital, memberikan pengalaman tanpa batas dan membangun kepercayaan sehingga mereka dapat bertransaksi dengan cepat, aman dan aman dengan konsumen secara online.
Berkantor pusat di Inggris dengan lebih dari 1.000 karyawan di 16 negara, kami bekerja dengan 20.000 pelanggan di lebih dari 70 negara. Beberapa bisnis terkenal di dunia bergantung pada GBG untuk menyediakan layanan digital dan membuat ekonomi terus bergerak, dari raksasa e-commerce di AS ke bank terbesar di Asia sampai ke brand brand terkenal Eropa.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana kami membantu pelanggan kami membangun kepercayaan dengan konsumen, kunjungi http://www.gbgplc.com/apac dan kanal media sosial kami di LinkedIn dan Twitter @gbgplc
Logitech RightSight 2 Buat Pengalaman Meeting Hybrid Semakin ‘Real’
JAKARTA, Indonesia—Senin 13 Februari, 2022—Logitech (SIX: LOGN) (NASDAQ:LOGI) pada hari ini semakin memperkuat dukungannya dalam menghadirkan pengalaman meeting yang lebih setara dan inklusif bagi para pekerja hybrid melalui perangkat lunak RightSight 2, yang sekarang telah mampu memberikan tampilan close-up terhadap speaker dan keseluruhan ruangan meeting dalam video call secara bersamaan. Dengan teknologi auto-framing, RightSight 2 memungkinkan peserta meeting jarak jauh dapat mengikuti pembicara aktif dan menerima konteks situasional dari peserta lainnya secara bersamaan.
Mendukung adaptasi para pekerja terhadap lingkunganhybrid jangka panjang, Logitech terus meningkatkan kecerdasan perangkat lunaknya guna menghadirkan pengalaman inklusif dan mendalam terhadap para peserta meeting jarak jauh yang membuat seakan-akan mereka secara fisik berada dalam ruangan tersebut. RightSight 2 merupakan inovasi terbaru dari Logitech yang bertujuan menciptakan pengalaman meeting yang lebih setara untuk saat ini dan di masa yang akan datang.
“Peserta meeting jarak jauh seringkali merasa ‘dinomorduakan’ saat sedang berada dalam sebuah video call dengan rekan-rekan kerja lain yang berada di kantor. Mereka tidak mendapatkan interaksi langsung atau kesulitan dalam mengikuti jalannya meeting,” kata Scott Wharton, General Manager and Vice President, Logitech Video Collaboration. “RightSight 2 merupakan solusi bagi peserta meeting jarak jauh untuk berkolaborasi setara dengan peserta meeting offline terlepas dari lokasi tempat mereka berada.”
RightSight 2 mengkombinasikan kepintaran audio dan video untuk mendeteksi penempatan individu dalam ruangan dan lokasi suara mereka. Mode terbaru Speaker View menggunakan sistem dua kamera pada Rally Bar dan Rally Bar Mini untuk memberikan tampilan gambar-dalam-gambar dari pembicara aktif dan seluruh grup. Layar pembicara aktif ditangkap menggunakan kamera utama yang mampu menggeser dan memperbesar video dengan mulus saat pembicara berubah, sedangkan AI Viewfinder yang memiliki sudut lebar menangkap gambar ruangan secara keseluruhan sehingga memastikan peserta jarak jauh dapat melihat dan mendengar semua diskusi meeting dengan jelas. Sementara itu, Admin IT dapat memiliki fleksibilitas untuk mengatur tampilan pembicara dan tampilan grup (melalui implementasi orisinil auto-framing dari Rightsight) yang sesuai dengan kebutuhan peserta meeting.
Speaker View dari RightSight 2 juga kompatibel dengan seluruh mitra utama dari cloud video conferencing, sehingga tim TI tidak perlu khawatir untuk menyesuaikan kebutuhan hybrid kantor yang semakin berkembang melalui ekosistem kolaborasi video Logitech. Speaker View akan berfungsi sebagai mode gambar-dalam-gambar dengan Microsoft Teams Rooms di Android dan Windows, dan terintegrasi dengan mulus ke dalam teknologi multi-stream Zoom Rooms—yang menampilkan masing-masing pembicara dan ruangan di layar individual terpisah.
Harga dan Ketersediaan
Speaker View RightSight 2 saat ini sudah tersedia secara global dan gratis dalam versi beta publik di CollabOS 1.5 untuk Rally Bar dan Rally Bar Mini. Para pelanggan dapat melakukan update video bar di software Sync Device Management, atau melalui platform partner seperti Zoom Device Management dan Teams Admin Center.
Tentang Logitech
Logitech merancang produk yang memiliki tempat dalam kehidupan manusia sehari-hari, dan menghubungkan penggunanya dengan pengalaman digital yang mereka minati. Logitech mulai menghubungkan orang melalui komputer lebih dari 40 tahun yang lalu. Kini, Logitech merupakan perusahaan multi-brand yang merancang produk-produk inovatif yang menyatukan orang melalui musik, game, video dan komputasi. Tujuan utama Logitech Video Collaboration adalah membuat pertemuan melalui video lebih aksesibel kepada semua bisnis dan semua individu, tanpa mengorbankan kualitas. Kami ingin membawa kolaborasi video ke semua ruang meeting, semua ruang kerja dan semua rumah. Temukan informasi selengkapnya mengenai Logitech di https://www.logitech.com/id-id/video-collaboration.html, blog perusahaan, atau @LogitechVC.
KTT Y20 G20 Indonesia 2022 Resmi Dimulai, Pluang Dorong Anak Muda sebagai Agen Perubahan Dunia
Jakarta – Airlangga Hartarto (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia), Zainudin Amali (Menteri Pemuda dan Olahraga), Dian Triansyah Djani (Co-Sherpa G20 Indonesia), telah resmi membuka Kick Off Meeting Y20 G20 di Indonesia secara virtual, Sabtu (19/2/2022).
Sebagai salah satu Engagement Group dari G20, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Youth 20 (Y20) akan menghasilkan rekomendasi kebijakan, yakni Komunike Y20, yang akan diberikan kepada para pemimpin negara G20 pada saat closing ceremony Y20, yang pada tahun ini akan dilaksanakan di Bandung pada bulan Juli 2022.
Acara ini merupakan event pembuka KTT Y20 2022 yang mempertemukan para delegasi Y20 dari seluruh negara anggota G20 untuk pertama kalinya, sekaligus menjadi forum diskusi bagi para delegasi untuk membahas 4 isu prioritas Y20 Indonesia 2022 yaitu Ketenagakerjaan Pemuda, Transformasi Digital, Planet yang Berkelanjutan dan Layak Huni, serta Keberagaman dan Inklusi.
Dalam pidatonya, Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa sebagai forum para pemimpin masa depan, Y20 diharapkan dapat mendukung G20 dalam memperkuat sosial dan ekonomi antar negara anggota dalam rangka pemulihan bersama, memastikan kebijakan yang memungkinkan pertumbuhan yang inklusif, kuat dan berkelanjutan dalam konteks pemulihan yang lebih kuat.
“Pemuda adalah agen perubahan karena mereka paling adaptif terhadap perkembangan, melahirkan ide-ide inovatif dan cepat berinteraksi dengan keunggulan teknologi”, demikian disampaikan Airlangga.
Sejalan dengan hal tersebut, Zainudin Amali turut menyatakan dukungannya terhadap semua kegiatan dan inisiatif yang digagas oleh para pemuda sebagai pemimpin masa depan memiliki banyak pemikiran dan ide kreatif yang akan membantu mereka untuk tumbuh dan berkembang dan bertahan dalam situasi pandemi saat ini.
Masih dalam kesempatan yang sama, Duta Besar dan Utusan Tetap RI untuk PBB di New York, Dian
Triansyah Djani yang juga sebagai Co-Sherpa G20 Indonesia ini menyatakan bahwa Y20 merupakan elemen penting dalam diskusi dan dalam proses pengambilan keputusan untuk memperjuangkan exit strategy yang komprehensif untuk keluar dari krisis pandemi COVID-19 yang telah melumpuhkan ekonomi dan pembangunan global.
“Y20 merupakan sebuah sarana diskusi bagi para pemuda di seluruh dunia yang dibagi menjadi beberapa topik yang diharapkan dari hasil diskusi tersebut, terciptanya gagasan-gagasan para pemuda yang dapat dijadikan landasan untuk melakukan suatu pembangunan agar terciptanya solusi dari segala permasalahan yang melanda dunia”, tutur Duta Besar Trian.
Co-Chair Y20 Indonesia 2022, Rahayu Saraswati menyampaikan bahwa tahun ini, Y20 Indonesia
membawa tema, “Dari Pemulihan ke Resiliensi: Membangun Kembali Agenda Pemuda Pasca COVID-19 yang sejalan dengan tema G20, yakni #PulihBersama ( #RecoverStronger ), #BangkitLebihHebat (#RecoverTogether )”.
“Selama dua tahun terakhir, kita telah dihadapkan dengan tantangan yang tidak pernah kita hadapi sebelumnya dalam hidup kita, namun kekuatan kita dalam empati, kreativitas, inovasi dan ketahanan telah membawa kita sejauh ini. Tidak ada yang bisa memungkiri bahwa pemuda/i memiliki andil besar dalam upaya pemulihan COVID-19”, kata Sara.
Sebagai informasi, Indonesian Youth Diplomacy (IYD) adalah tuan rumah resmi untuk KTT Y20 Indonesia 2022, sesuai surat keputusan dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. IYD yang juga merupakan Focal Point bidang Kepemudaan untuk Sherpa G20 Republik Indonesia ini telah melakukan rekrutmen delegasi Indonesia untuk KTT Y20 sejak tahun 2010.
Ketua IYD, sekaligus Co-Chair Y20 Indonesia 2022 Michael Victor Sianipar menyampaikan terima kasihnya atas dukungan seluruh pihak yang sudah mendukung terlaksananya KTT Y20 2022. Pada kesempatan sesi Troika Panel Talk Show, pria yang akrab disapa Mike ini mengajak seluruh delegasi Y20 untuk berpikir tentang perubahan nyata dan kontinuitas, “Saya berharap dapat bekerja sama untuk memastikan bahwa apa yang didiskusikan dan diputuskan pada KTT Y20 tahun ini akan memberikan dampak yang signifikan”.
Dalam pertemuan sebelumnya Mike mengatakan bahwa pertemuan para pemuda dari berbagai negara itu nantinya akan membahas segala aspek perkembangan teknologi di negara-negara lainnya termasuk negara berkembang. Mike juga menyampaikan acara ini akan melibatkan startup-startup yang ada di Indonesia. Sebab, Indonesia memiliki banyak startup.
Dari perwakilan startup, hadir dari industri fintech (financial technology) yakni Pluang yang turut dihadiri oleh Wilson Andrew – VP External Affairs Pluang dan Kartika Dewi – Head of Corporate Communications Pluang. Pluang merupakan salah satu perusahaan rintisan karya anak bangsa yang memiliki visi untuk membuka akses seluas-luasnya bagi para generasi muda untuk dapat berinvestasi secara bijak melalui diversifikasi kelas aset dan mengedepankan pendidikan finansial. Harapannya dengan memperluas cakupan aset investasi, Pluang dapat mendukung program pemerintah dalam mendorong tingkat inklusi dan literasi keuangan di tanah air.
Sebagai salah satu official partner Y20 Indonesia 2022, Pluang memberikan dukungan penuh untuk
mendorong partisipasi dari kalangan anak muda Indonesia untuk menjadi agen perubahan dunia. Saat ini terdapat 64,5 juta jiwa anak muda di Indonesia (atau sekitar 24,5% dari populasi anak muda di seluruh dunia) yang berpotensi besar untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu pemain global di sektor ekonomi digital.
Transformasi Digital sendiri merupakan topik pembahasan strategis bagi Indonesia dalam berbagai
perundingan internasional. Perundingan yang sedang berlangsung dalam forum KTT Y20 Indonesia 2022 memberikan peluang bagi Indonesia untuk merumuskan posisi strategis yang dapat mengedepankan kepentingan domestik dan legitimasi internasional.
Komitmen G20 yang cukup besar khususnya dalam engagement group Y20 sebagai platform diskusi dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan ekonomi digital global Indonesia untuk menjalin kerja sama dalam pembukaan akses pasar internasional bagi pelaku bidang usaha domestik. Dalam forum ini, negara-negara mitra perundingan memiliki kapasitas posisi tawar dan sumber daya negosiasi yang beragam. Kemampuan Indonesia dalam mengembangkan instrument-instrumen negosiasi sebagai kekuatan penekan maupun insentif merupakan modalitas perundingan yang perlu diperkuat.
Waskita Optimis WTR Punya Prospek Beberapa Tahun Kedepan
Jakarta, Februari2022, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Kode Saham:WSKT) mendukung penuh operasional anak Perusahaan PT Waskita Toll Road (WTR) yang bergerak dalam bisnis pengembangan jalan tol. Berdasarkan hasil rating PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) tahun ini,terdapat perubahan pada peringkat WTR yang semula “idBBB-” dengan outlook “Stable” menjadi “idBBB-” dengan outlook “Negative”. Penurunan
outlook“Negative”tersebut bukan merupakan indikasi penurunan kinerja atau isu internal yang terjadi di WTR namun lebih dalam kaitannya dengan situasi gagal bayar PT Waskita Beton Precast Tbk(WSBP) baru-baru ini. Waskita dukung penuh proses restrukturisasi WSPB sebagai opsi terbaik penyehatan keuangan Waskita Group.
Dengan keberhasilan implementasi strategi “8 Streams Penyehatan Keuangan Waskita” pada tahun lalu, terutama dengan adanya Penyertaan Modal Negara(PMN), saat ini WTR fokus menyelesaikan konstruksi 7 ruas tol existing. Adapun 7 ruas tol tersebut adalah Kayu Agung – Palembang – Betung, Ciawi – Sukabumi, Bekasi – Cawang – Kampung Melayu, Cimanggis – Cibitung, Pejagan – Pemalang, Pasuruan – Probolinggo dan Krian –
Legundi – Bunder – Manyar.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Perseroan, Taufik Hendra Kusuma mengatakan, “Kami optimis kinerja WTR pada tahun-tahun mendatangakan jauh lebih baik. Dengan berbekal dukungan Pemerintah melalui PMN 2021 yang telah dialokasikan kepada WTR, sumber pendanaan WTR untuk menyelesaikan 7 ruas tol hingga titik tertentu relatif aman hingga 2-3 tahun kedepan.”
Selain itu, WTR selaku anak perusahaan Perseroan juga akan terus mendukung strategi “8 Streams Penyehatan Keuangan Waskita” melalui penyelesaian jalan tol yang sebelumnya sempat tertunda semenjak adanya pandemi COVID-19 dan memperlancar proses divestasi yang saat ini sedang dijalankan Perseroan.