All posts by beritapers

BPVP Lombok Timur Kolaborasi dengan Kagama untuk Tingkatkan Kompetensi SDM di NTB

Lombok Timur–Ketenagakerjaan adalah isu krusial yang perlu dijawab dan direspons berbagai pihak, khususnya paska pandemi dan tantangan kompetensi global yang semakin ketat. Sebagai bagian dari program Kagama Kerja Nyata, Kagama turut aktif mendorong peningkatan kapasitas SDM melalui kerja-kerja kolaboratif yang melibatkan alumni yang tersebar di berbagai wilayah seluruh penjuru nusantara dan melibatkan bermacam profesi.

Salah satunya adalah Kagama Pengda NTB yang membangun kerja sama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Lombok Timur dengan menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB), Kamis (20/10/2022). Turut hadir dalam acara seremonial tersebut Wakil Ketua Umum II PP Kagama yang juga merupakan, Sekretaris Jenderal Kementerian Tenaga Kerja, Anwar Sanusi.

Pada kesempatan di BPVP Lombok Timur itu, Anwar membuka sekaligus menutup acara Pelatihan Berbasis Kompetensi Angkatan III CPMI Caretaker dan Bahasa Korea G to G, serta menyaksikan penandatanganan PKB.

Anwar menyampaikan bahwa persaingan tenaga kerja saat ini cukup ketat, terlebih di pasar global. Tenaga kerja Indonesia dituntut untuk terus mengasah kompetensi agar bisa diterima di pasar global. “Kita perlu terus membuka diri. Saat ini adalah era kolaborasi, era kerja bersama. Kesempatan terbuka lebar hanya jika kita bekerja sama,” kata Anwar.

Oleh karena itu Anwar menyambut dukungan berbagai pihak dalam peningkatan kompetensi SDM ini, termasuk dukungan Kagama dalam Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi komunitas dampingan Kagama. Ia berharap ilmu yang diperoleh para peserta selama mengikuti PBK menjadi bekal dalam menghadapi persaingan di pasar kerja.

“Kami yakin usai mengikuti pelatihan ini, adik-adik segera mendapatkan sertifikat kompetensi. Sertifikat ini menjadi modal untuk memenangkan persaingan baik di dalam maupun luar negeri,” harap Anwar.

Sementara itu, Ketua Harian Pengda Kagama NTB, dr. Nurhandini Eka Dewi, mengatakan bahwa Kagama NTB berkomitmen untuk melanjutkan dukungannya bagi peningkatan kapasitas, khususnya melalui komunitas-komunitas yang didampingi Kagama. “Ini adalah bentuk kontribusi kami, para alumni yang telah lebih dulu berkesempatan menempuh pendidikan tinggi,” ucapnya.

Hadir memberi dukungan pada acara tersebut di antaranya Sekda Lombok Timur, Kepala Disnakertrans NTB, Kepala BP3MI NTB, Kepala Disnakertrans Lombok Timur, Kadis Pariwisata Lombok Timur, Ketua FKLPID NTB, Ketua Bidang 7 PP Kagama, Ketua Pengda Kagama NTB, Ketua Pengda Kagama Kalimantan Timur, dan Ketua Apjati NTB.

Usai menyaksikan penandatanganan PKB di BPVP Lombok Timur, Anwar Sanusi beserta rombongan bertolak ke Desa Sapit, desa dampingan Kagama di Lombok Timur untuk bertemu dengan petani milenial, yang diantaranya telah menyelesaikan pelatihan barista yang didukung Kagama.

Kagama menjadikan Desa Sapit, di Kecamatan Suela ini sebagai proyek percontohan desa inklusif dan kampung kompeten. Program desa inklusif dan kampung kompeten rencananya akan terus dikembangkan ke berbagai wilayah di NTB. Selain mendukung peningkatan kapasitas pemuda melalui pelatihan, Kagama juga menyerahkan bantuan 1000 bibit kopi bagi kelompok petani muda di Desa Sapit.

Sambil mencicipi kopi yang diracik barista setempat, Anwar berbincang dengan anak-anak muda petani milenial tentang peluang dan tantangan pengembangan kopi khas Desa Sapit. “Saya selalu bangga bertemu dengan anak-anak muda yang setelah selesai kuliah pulang membangun kampungnya, baik di sektor pertanian maupun pariwisata,” ujarnya.

Hal ini diamini Lalu Fauzul Idli (Didiek) Ketua Satgas Kagama Kerja Nyata (KKN) yang turut hadir. “Desa Sapit berpotensi besar menjadi desa maju karena sumber daya alam yang melimpah. Anak-anak muda milenial ini menjadi ujung tombak pembangunan desa,” pungkasnya.

Groundbreaking Pembangunan UPTP BLK Bantul, Menaker Harap Mampu Jawab Tantangan Ketenagakerjaan di DIY

Bantul-Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Unit Pelayanan Teknis Pusat (UPTP) Balai Latihan Kerja (BLK) Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (21/10/2022).

Menaker menuturkan, dengan pengalihan UPTD BLK Bantul menjadi UPTP, diharapkan mampu menjawab tantangan ketenagakerjaan dalam meningkatkan kompetensi serta daya saing tenaga kerja yang ada di DIY.

“Program transformasi BLK Bantul tidak hanya perubahan status saja, tetapi diikuti juga dengan transformasi berbagai lini yang dimiliki,” kata Menaker dalam sambutannya.

Dijelaskannya, berbagai lini yang harus dimiliki BLK Bantul berupa peningkatan SDM instruktur hingga redesain program pelatihan, untuk menciptakan link and match dengan mitra Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).

Menaker menegaskan, dengan dibangunnya UPTP BLK Bantul, bukan berarti menghilangkan tanggung jawab dari pemerintah daerah dalam peningkatan kompetensi. “Justru ini menjadi ruang bagi pemerintah pusat dan daerah untuk bersinergi,” ujarnya.

Sementara Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemnaker, Budi Hartawan mengatakan, melalui transformasi BLK Bantul dapat meningkatkan daya tarik dan kepercayaan publik terhadap kualitas lulusan BLK untuk mengisi kebutuhan pasar kerja baik nasional maupun internasional.

“UPTP BLK Bantul, dapat menjadi tempat bagi masyarakat Bantul dan DIY mencari bekal keterampilan teknik produksi atau keahlian vokasi sesuai kebutuhan pasar kerja,” katanya.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengucapkan terima kasih kepada Kemnaker yang telah menetapkan Bantul menjadi lokasi pengembangan SDM.

“Dengan dibangunnya UPTP BLK Bantul, akan membuka harapan baru terhadap permintaan tenaga kerja yang profesional,” tuturnya.

PELATIHAN PENGGUNAAN DASAR MICROSOFT POWERPOINT UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN MEMBUAT MATERI PRESENTASI BAGI PENGURUS DAN STAFF PENGAJAR TPQ NURUL JIHAD TANJUNG PRIOK

Pengabdian masyarakat tentu menjadi suatu kewajiban bagi dosen yang merupakan suatu kegiatan proses pemberdayaan diri dan potensial untuk kepentingan masyarakat yang ada di wilayah tertentu yang menjadi target pengembangan. Dengan membentuk masyarakat sesuai dengan perkembangan zaman yang maju dan berfikir secara realistis guna menghasilkan gaya leadership yang handal maka secara tak langsung akan terbentuk pula sebuah peradaban yang maju. Dengan segala potensi yang dimiliki oleh dosen-dosen Universitas Bina Sarana Informatika yang begitu handal dan professional dan didukung dengan teknologi informasi yang berkembang dapat menjadi tonggak pengabdian masyakarat yang sangat bermanfaat dan proses penyelarasan terkait dengan kemajuan dibidang teknologi informasi yang merupakan bagian erat dalam kemajuan Pendidikan di Indonesia saat ini yang harus didukung dengan kegiatan yang bermanfaat. Terutama pada pengajar TPQ yang membutuhkan keilmuan yang terkini dalam menunjang aspek dalam segala hal terutama memudahkan dalam proses dan peningkatan pengetahuan terkait Microsoft Powerpoint yang dapat dimanfaatkan untuk segala macam bidang, terutama penyusunan materi presentasi.

Permasalahan yang ada adalah kurangnya pengetahuan pemanfaatan dan pengenalan terkait Microsoft Powerpoint yang sangat bermanfaat untuk menunjang kepeluan pada TPQ Nurul Jihad. Tentunya menjadi tantangan tersendiri untuk TPQ Nurul Jihad Jakarta Utara yang Jl.Kp.Bahari Ujung Gang 1. No.25 Rt.011 Rw.06 Kel: Tanjung Priok Kec:Tanjung priok Jakarta Utara yang telah hadir ditengah masyarakat dalam upaya mewujudkan fungsi dan peran seperti yang telah diuraikan diatas. Berdasarkan Surat nomor terdaftar pada: DEP KD: 0915/5/BA01.1/2043/2013, TPQ Nurul Jihad dalam ruang lingkup naungan POKJA (Kelompok Kerja) TKQ/TPQ Tanjung Priok senantiasa berperan aktif dilingkungan masyarakat, dengan melaksanakan kegiatan islami yang telah disusun sehingga keberadaannya bermanfaat bagi warga dan anak-anak dan masyarakat secara umum.

Sebagai perguruan tinggi yang menjunjung Tridharma Pendidikan, Universitas Bina Sarana Informatika dalam hal ini kelompok dosen yang diketuai oleh Harsih Rianto, M. Kom, dan beranggotakan dua orang dosen yaitu Martua Hami Siregar M.Kom. yang bertindak sebagai koordinator tutor dan Mohammad Noviansyah, ST, M. Kom. sebagai bagian administrasi. Kegiatan ini juga melibatkan sembilan orang anggota panitia dari kalangan mahasiswa yaitu Annisa Putri Rizqi Vidriani, Shinta Febriyanti, Muhammad Qaisan Naufal, Rifqi Rizaldi, Rizky Yansyah, Muhammad Rifky Yudha Permana, Yusuf Fahmi Yudafasa, Febrian Riza Mahardika, dan Yolanda Diah Astuti.

Menurut seorang peserta dari staff pengajar TPQ Nurul Jihad, modul yang diberikan pada acara ini sangat padat namun mudah dipahami, ditambah lagi cara penyampaian dari tutor yang interaktif dan menyenangkan menjadi kesan yang tak terlupakan. Selaku ketua tim panitia, Harsih Rianto, M. Kom dalam wawancara berkata “Kami berharap pelatihan yang diberikan melalui kegiatan ini, dapat berguna bagi para peserta dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengurus dan staf pengajar di  lingkungan TPQ Nurul Jihad ini,”

Untuk menguji daya serap peserta terhadap materi yang diberikan, Tim panitia juga memberikan kuis berhadiah bingkisan menarik ditengah-tengah pelatihan guna meringankan ketegangan serta mencairkan suasana pelatihan. Martua Hami Siregar, M. Kom selaku koordinator tutor berharap kegiatan ini dapat tetap berlanjut di semester berikutnya.

Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 hingga pukul 12.00, diakhiri dengan sesi foto bersama yang diikuti oleh seluruh peserta dan panitia. Kepala sekolah TPQ Nurul Jihad menyampaikan terima kasih atas kegiatan pelatihan ini dan berharap kegiatan ini dapat berkesinambungan agar peserta mendapat manfaat yang maksimal serta menjaga silaturahmi antara masyarakat dalam hal ini pengurus dan staf pengajar TPQ Nurul Jihad dan civitas perguruan tinggi khususnya Universitas Bina Sarana Informatika.

Kinerja Solid Mendukung Pemulihan Ekonomi

Jakarta, 20 Oktober 2022 – PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) dan entitas anak melanjutkan tren pertumbuhan kinerja hingga sembilan bulan pertama tahun 2022, dengan membukukan peningkatan total kredit sebesar 12,6% secara tahunan (YoY) per September 2022. Dari sisi pendanaan, dana giro dan tabungan (CASA) naik 15,1% YoY, ditopang oleh tingginya frekuensi transaksi dan peningkatan basis nasabah. Laba bersih BCA dan entitas anak mencapai Rp29,0 triliun di sembilan bulan pertama tahun 2022, atau tumbuh 24,8% YoY.

“Sebagai bentuk optimisme dalam mendorong penyaluran kredit dan mendukung pemulihan ekonomi, kami kembali menyelenggarakan BCA Expo Hybrid 2022. Kami melihat tren pemulihan permintaan kredit konsumer berlanjut. Didukung pelaksanaan dua kali expo di tahun ini, kami menerima total aplikasi KPR dan KKB senilai Rp30 triliun. Selain itu, kami menggelar BCA UMKM Fest 2022 untuk mendukung perkembangan UMKM, serta BCA Wealth Summit 2022 untuk memberikan literasi dan solusi wealth management bagi masyarakat. Kami bersyukur BCA UMKM Fest mampu menjangkau lebih dari 1.200 UMKM, dan BCA Wealth Summit mencatat lebih dari 1 juta pengunjung,” ucap Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk, Jahja Setiaatmadja.

Pertumbuhan kredit BCA terjadi di seluruh segmen sejalan dengan pemulihan yang semakin luas di berbagai sektor ekonomi. Kredit korporasi meningkat 13,4% YoY mencapai Rp306,1 triliun di September 2022, sedangkan kredit komersial dan UKM naik 12,6% YoY mencapai Rp203,5 triliun. KPR tumbuh 10,4% YoY menjadi Rp105,0 triliun, dan KKB naik 9,2% YoY menjadi Rp43,8 triliun. Saldo outstanding kartu kredit juga tumbuh 15,8% YoY menjadi Rp13,0 triliun, sehingga total portofolio kredit konsumer naik 10,4% YoY menjadi Rp165,0 triliun. Secara keseluruhan, total kredit BCA naik 12,6% YoY menjadi Rp682,0 triliun. Sehubungan dengan penyaluran kredit ke sektor-sektor berkelanjutan, portofolio BCA tumbuh 18,6% YoY menjadi Rp172,7 triliun per September 2022, atau berkontribusi hingga 25,1% terhadap total portofolio pembiayaan BCA.

“Pada kuartal III tahun ini, kami menginisiasi program daur ulang limbah arsip menjadi bubur kertas yang dapat digunakan kembali. Hingga Juli 2022, tercatat kami berhasil mendaur ulang 282 ton limbah arsip, yang berpotensi menyerap emisi hingga 322,5 ton CO2 ekuivalen atau setara dengan melestarikan lebih dari 15.000 pohon. Kami bersyukur bahwa komitmen BCA dalam mengedepankan nilai-nilai environmental, social, and governance (ESG) mampu mendapatkan pengakuan dan apresiasi dari berbagai pihak. BCA memperoleh peringkat AA dari MSCI ESG Ratings per Juli 2022, dan Wisma BCA Foresta menjadi juara 1 Gedung Hemat Energi pada penghargaan Subroto bidang Efisiensi Energi 2022,” tutur Jahja Setiaatmadja.

Pertumbuhan kredit BCA diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman, sejalan dengan portofolio kredit yang direstrukturisasi berangsur kembali ke pembayaran normal. Rasio loan at risk (LAR) turun ke 11,7% di sembilan bulan pertama tahun 2022, dibandingkan 17,1% di tahun sebelumnya. Rasio kredit bermasalah (NPL) terjaga sebesar 2,2%, sementara rasio pencadangan NPL dan LAR berada pada level yang solid, masing-masing sebesar 247,9% dan 49,9%.

Di sisi pendanaan, CASA naik 15,1% YoY mencapai Rp830,4 triliun per September 2022, berkontribusi hingga 81% dari total dana pihak ketiga. Pertumbuhan CASA menjadi penopang utama bagi kenaikan total dana pihak ketiga mencapai Rp1.026 triliun, atau tumbuh 11,0% YoY. Sejalan dengan capaian tersebut, total aset BCA naik 10,2% YoY menjadi Rp1.289 triliun. Solidnya pendanaan CASA sejalan dengan peningkatan aktivitas perbankan transaksi. Pada sembilan bulan pertama tahun 2022, total volume transaksi naik 39,5% YoY mencapai 17,4 miliar transaksi.

Sehubungan dengan pengembangan myBCA yang dipersiapkan menjadi aplikasi pelayanan terintegrasi di masa depan, BCA telah menambahkan layanan wealth management melalui fitur WELMA untuk transaksi produk investasi reksa dana dan obligasi pasar sekunder. Selain itu, fitur baru bernama “Bayar dan Isi Ulang” diperkenalkan pada aplikasi myBCA. Fitur ini diharapkan dapat memudahkan nasabah untuk membayar berbagai macam tagihan kebutuhan sehari-hari, seperti paket data, BPJS Kesehatan, pinjaman, asuransi, internet, hingga tagihan air.

“Kami konsisten mengusung konsep “hybrid banking” dalam melayani basis nasabah yang terus bertumbuh, baik di ekosistem online maupun offline. Sementara itu, kami terus mencermati situasi perekonomian global dan domestik, terutama terkait tren kenaikan suku bunga acuan dan inflasi. Kami berkomitmen menjaga pertumbuhan kredit yang berkualitas, sekaligus melangkah secara pruden ke depan,” kata Jahja Setiaatmadja.

Seiring dengan pertumbuhan kredit dan likuiditas, BCA membukukan pertumbuhan positif pada pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) selama sembilan bulan pertama tahun 2022, yakni naik 9,3% YoY menjadi Rp46,1 triliun. Pendapatan selain bunga tumbuh 7,8% YoY menjadi Rp16,7 triliun, ditopang kenaikan pendapatan fee dan komisi sebesar 15,2% YoY. Secara total, pendapatan operasional tercatat sebesar Rp62,8 triliun atau naik 8,9% YoY. Sementara itu, biaya provisi tercatat turun Rp3,7 triliun dibandingkan tahun lalu. Didukung oleh pencapaian-pencapaian positif tersebut, laba bersih BCA naik 24,8% YoY menjadi Rp29,0 triliun.

BCA melanjutkan kegiatan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat sebagai tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) di bawah program “Bakti BCA”. Di bidang kesehatan, BCA turut menjadi funding partner dalam program penurunan angka stunting yang dipimpin BKKBN, dengan komitmen donasi senilai US$1 juta. Selain itu, BCA telah mendistribusikan lebih dari 411.000 dosis vaksin Covid-19, baik untuk karyawan dan keluarga maupun masyarakat umum, hingga September 2022. Di bidang lainnya, BCA memberikan program beasiswa dan pelatihan bagi mahasiswa berprestasi untuk 19 Perguruan Tinggi Indonesia, serta menghadirkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) bagi masyarakat di sekitar Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya.

Hingga Kuartal III 2022 Penyaluran Modal Amartha Capai 3 Triliun Rupiah

 

  • Jumlah penyaluran tersebut bertumbuh 88 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2021 (Kuartal I – Kuartal III) yang mencapai 1,62 triliun rupiah.

  • Wilayah Sumatra dan Sulawesi tercatat bertumbuh 2x lipat (YoY), dengan total penyaluran lebih dari dua triliun rupiah.

  • Komposisi dukungan Perbankan untuk menyalurkan permodalan untuk sektor UMKM terus meningkat. Saat ini tercatat sudah lebih dari 23 mitra perbankan bergabung di Amartha.

 

Jakarta, 18 Oktober 2022 – PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) perusahaan microfinance marketplace yang menyediakan platform keuangan inklusif bagi Institusi perbankan dan pelaku usaha mikro, mencatatkan performa keuangan yang sehat dan profitable. Hingga kuartal III 2022, Amartha telah menyalurkan pendanaan sebesar tiga triliun rupiah, atau tumbuh lebih 88 persen (YoY). Amartha juga berhasil menjaga kualitas pinjaman dengan sangat baik di mana perusahaan mencatatkan NPL (non performing loan) stabil di kisaran 0,38% serta TKB-90 sebesar 99,62 persen.

Pertumbuhan paling signifikan juga terjadi di wilayah operasional Amartha khususnya di luar pulau Jawa. Dengan porsi penyaluran modal yang dominan, penyaluran di Sumatra dan Sulawesi hingga kuartal III 2022 mencapai lebih dari dua triliun rupiah, atau naik 2x lipat dibanding periode yang sama tahun lalu.

Andi Taufan Garuda Putra, Founder & CEO Amartha menjelaskan, “Amartha sebagai platform yang menjembatani pertumbuhan inklusif untuk ekonomi mikro, melihat adanya peluang untuk tumbuh lebih signifikan di sisa kuartal IV tahun 2022. Lewat kerja sama dengan perbankan, Amartha turut membantu penyaluran modal untuk jutaan pelaku usaha ultra mikro, dari penyedia jasa layanan keuangan formal. Penyaluran modal dari mitra perbankan mencapai 2,5 triliun rupiah tahun ini, tumbuh 2X lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu”.

Lebih dari 23 perbankan telah resmi bergabung di platform Amartha untuk dapat mendanai langsung ke sektor UMKM. Sebagian besar mitra perbankan terus meningkatkan volume transaksi seiring dengan kualitas portfolio yang terus terjaga secara sehat. Pada tahun 2022 ini beberapa mitra perbankan turut bergabung di antaranya Bank Sumut, BPR Jatim, dan Bank DKI  dengan total komitmen lebih dari 350 miliar rupiah.

Secara kumulatif, sejak 2010 Amartha telah menyalurkan pendanaan mencapai 8,7 triliun rupiah kepada lebih dari 1,2 juta kepada UMKM yang tersebar di 35.000 desa di Indonesia. Amartha juga memperluas jangkauan operasional dengan merekrut lebih dari 500 tenaga kerja setiap bulannya di daerah tempat Amartha beroperasi.

Dalam menjalankan operasionalnya, Amartha juga berkomitmen untuk memberikan edukasi literasi keuangan, kewirausahaan dan digital yang ditujukan untuk berbagai kalangan, mulai dari mitra, mahasiswa, dan masyarakat umum. Sejalan dengan semangat Bulan Inklusi Keuangan yang diperingati setiap bulan Oktober, sepanjang tahun 2021 Amartha telah menjangkau lebih dari 350.000 orang dalam memberikan edukasi literasi keuangan dan masih terus bertambah.

Untuk mendukung akselerasi inklusi keuangan bagi segmen mikro, baru-baru ini Amartha meluncurkan layanan baru yakni Ascore.ai, yaitu layanan credit decisioning solution yang dapat membantu berbagai stakeholder untuk memperluas jangkauan pasar ke segmen ultra mikro. Ascore.ai menyediakan teknologi berbasis AI (artificial intelligence) dalam mengukur skor kredit pelaku usaha ultra mikro, sehingga memudahkan mereka dalam mengukur risiko pembiayaan untuk sektor UMKM.

“Kolaborasi dengan mitra perbankan akan terus kami tingkatkan, tidak hanya dengan layanan penyaluran modal saja, Amartha juga menghadirkan layanan Ascore.ai sehingga memudahkan mereka dalam mengukur risiko pembiayaan untuk sektor UMKM. Kami optimis dengan strategi ini Amartha dapat menutup tahun 2022 dengan pertumbuhan 2X lipat dan jumlah penyaluran mencapai lima triliun rupiah”, tutup Taufan.

Ditandai 100 Kesepakatan Dagang, Hari Pertama TEI Cetak USD 1,19 Miliar

Tangerang, 19 Oktober 2022 – Hari pertama Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 langsung menunjukkan prestasi menggembirakan. Ditandai 100 kesepakatan dagang yang ditandatangani secara serentak dengan buyers dari 14 negara, TEI berhasil mencetak transaksi sebesar USD 1,19 miliar atau setara dengan Rp18,45 triliun. Dengan sangat bangga Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyaksikan penandatanganan yang digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten.

Mendag Zulkifli Hasan mengapresiasi antusiasme para eksportir dan mitra-mitra dagang yang telah telah hadir dan berperan aktif dalam penandatanganan serentak hari ini. “Saya yakin kepercayaan dan antusiasme para mitra dagang dari luar negeri terhadap para pelaku usaha Indonesia merefleksikan besarnya kepercayaan mereka terhadap momentum ‘Strengthening Global Trade For Global Recovery’ yang diusung Indonesia dalam TEI ke-37,” kata Mendag Zulkifli
Hasan.

Penandatanganan 100 kesepakatan dagang tersebut terdiri atas 99 nota kesepahaman (MoU) dan satu letter of intent (LoI). Sementara itu, nilai kesepakatan dagang sebesar USD 1,19 miliar terdiri atas kontrak dagang pelaku usaha Indonesia dengan pembeli Jepang (USD 411,25 juta), Malaysia (USD 175,89 juta), Mesir (USD 150,00 juta), Belanda (USD 120,11 juta), Arab Saudi (USD 112,99 juta), Italia (USD 82,95 juta), Inggris (USD 62,00 juta), Amerika Serikat (USD 42,00 juta), Australia (USD 11,65 juta), Brasil (USD 10,00 juta), Spanyol (USD 10,10 juta), Jerman (USD 3,00 juta), Bangladesh (USD 2,00 juta), dan Filipina (USD 43,00 ribu).

Komoditas yang termasuk dalam kontrak dagang meliputi makanan dan minuman, produk perikanan, produk kertas, cangkang kelapa sawit, makanan olahan, obat-obatan, sayuran, briket, gula aren, kopi, furnitur, produk kecantikan, rempah-rempah, produk kayu, dan ban kendaraan bermotor. Selain itu, terdapat pula kontrak investasi untuk proyek pasokan daya dari darat untuk memenuhi kebutuhan listrik kapal sandar (shore to ship power supply).

Mendag Zulkifli Hasan juga menyampaikan apresiasinya kepada para perwakilan perdagangan Indonesia, yaitu Atase Perdagangan dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) di negara-negara akreditasi. “Perwakilan perdagangan Indonesia di luar negeri berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja memperluas produk-produk Indonesia di pasar-pasar negara mitra sehingga dapat meningkatkan ekspor nonmigas Indonesia,” tandas Mendag Zulkifli Hasan.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi mengatakan, Kemendag terus mengantisipasi berbagai penandatanganan lainnya yang dapat terjalin selama pelaksanaan TEI ke-37 dan upaya-upaya tindak lanjut pascapenyelenggaraan TEI.

“Kali ini kita menyaksikan penandatanganan kesepakatan dagang secara serentak antara pelaku usaha Indonesia dan para pembeli dari luar negeri. Kami mengapresiasi usaha-usaha yang telah ditempuh hingga terwujud penandatanganan ini dan kami mengantisipasi berbagai kesepakatan bisnis selanjutnya,” ungkap Didi.

Kemnaker : Ciptakan Hubungan Industrial yang Harmonis, Dinamis dan Berkeadilan

Bekasi–Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor meminta industri/perusahaan agar dapat terus menciptakan hubungan  industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan. Untuk mencapai hubungan industrial yang ideal, salah satunya dengan membuka ruang komunikasi atau keterlibatan pekerja dengan pengusaha melalui dialog-dialog sosial atau forum komunikasi.
“Saya berharap industri/perusahaan dapat terus menyelenggarakan kegiatan seperti ini sebagai aksi nyata peran aktif dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan, ”  kata Afriansyah Noor usai mengikuti Labor Management Workshop on Building Constructive Industrial Relations in Japanese Companies Operating in Indonesia di Cikarang, kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (19/10/2022).
Afriansyah menyebut untuk mewujudkan hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan, diperlukan empat sarana hubungan industrial yang menjadi tumpuan strategis. Pertama, Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB). Sarana ini menentukan pencapaian tujuan hubungan industrial dan memiliki posisi strategis dalam mencapai hubungan industrial yang harmonis.
Kedua, Lembaga Kerjasama (LKS) Bipartit, yang merupakan wadah komunikasi yang intensif antara pekerja/buruh atau serikat pekerja/serikat buruh dengan manajemen. Ketiga, Perjanjian Kerja Bersama (PKB), sebagai bentuk nyata komitmen antara pekerja/buruh atau SP/SB dengan manajemen untuk melaksanakan kesepakatan tentang hak dan kewajiban masing-masing.
Keempat, lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial. Sarana ini mencerminkan pentingnya dialog dalam mencari titik temu diantara dua kepentingan yang berbeda yaitu antara pengusaha dan pekerja.
“Dari empat sarana hubungan industrial tersebut, dapat kita simpulkan betapa pentingnya komunikasi antara pengusaha dan pekerja/buruh atau SP/SB yang dijalin melalui dialog sosial, ”  ujarnya.
Afriansyah Noor menambahkan hubungan industrial dapat disebut berhasil apabila semua pihak dapat bersinergi demi keberlangsungan usaha, kelangsungan bekerja dan kesejahteraan para pihak di dalamnya. Konstruktif adalah sebuah kata yang memiliki banyak arti, yaitu “membina, memperbaiki dan membangun”.
“Hubungan industrial yang konstruktif dapat diartikan menjadi hubungan antara para pelaku dalam proses produksi barang dan/atau jasa yang wajib terus diperbaiki. Apabila ada kekurangan, dilakukan pembinaan oleh pemerintah selaku regulator, semata-mata untuk membangun iklim industri yang berkelanjutan dengan diikuti kesejahteraan pekerja/buruh di Indonesia, ”  ujarnya.

Jaga Kehandalan Pasokan Gas Bumi, PGN – PIS Sinergi Pemanfaatan Moda Transportasi LNG

Jakarta – PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas dan PT Pertamina International Shipping (PIS) berkolaborasi dalam kerjasama transportasi Liquified Natural Gas (LNG) menggunakan kapal LNG cargo dari Terminal LNG Bontang guna menjaga kehandalan pasokan gas bumi. LNG dari Bontang diangkut menggunakan kapal dengan kuantitas muat ±138 ribu M³ menuju LNG Terminal FSRT Lampung.

Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Aziz mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat, LNG dari Bontang akan disalurkan untuk mendukung penyediaan gas untuk PHR karena adanya Turn Around (TAR) PHE Jambi Merang selama 10 hari. PGN membantu menyediakan gas yang bersumber sebesar ±40.000 M³.

“Dengan adanya supply LNG dari Bontang ini, maka kehandalan suplai gas bumi PGN ke pelanggan semakin terjaga. Kerjasama ini juga menjadi bukti kesuksesan transformasi Holding Migas lewat kolaborasi PGN subholding gas dan PIS sebagai Subholding Integrated Marine Logistics untuk menjaga produksi Pertamina Hulu Rokan, sehingga solusi penyediaan energi domestik di lingkup Pertamina Group semakin handal,” ujar Faris, (20/10/2022).

Lebih lanjut, Faris menjelaskan bahwa penyediaan kapal LNG Cargo yang disediakan oleh PIS merupakan aktivitas yang penting dalam memenuhi kebutuhan gas ke Pertamina Hulu Rokan dan wujud dari upaya pemenuhan energi dengan skema virtual pipeline.

“PIS akan melayani PGN sebaik mungkin agar pelayanan gas bumi PGN dapat berjalan baik. Selain itu PIS juga melayani Nusantara Regas dengan pelayanan yang kompetitif baik dari segi servis maupun harga,” ujar Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PIS, Surya Tri Harto.

PGN pun telah menjalankan mandat dari Holding Migas Pertamina untuk mengelola utilisasi LNG milih Pertamina secara end to end. Maka, pembelian LNG langsung dari PGN untuk PHR menumbuhkan milestone penting dalam bisnis LNG Subholding Gas.

“Sinergi PGN dan PIS dalam kegiatan ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi masing-masing dan penyediaan gas bumi ke pelanggan, serta memberikan kontribusi positif bagi perkembangan Pertamina Group dalam menyediakan energi untuk negeri,” pungkas Faris.

Pemerintah Lakukan Dua Pendekatan Bangun Tanah Papua

Jakarta, Kominfo Newsroom – Tiga tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin telah meletakkan dua model pendekatan dalam upaya membangun Papua. Pertama adalah pendekatan infrastruktur, dan kedua pendekatan Sumber Daya Manusia (SDM).

Kedua pendekatan tersebut diharapkan menjadi dasar pembangunan di Bumi Cendawasih yang akan terus berlanjut.

Demikian ditegaskan Deputi V Bidang Keamanan dan Hak Asasi Manusia Kantor Staf Presiden (KSP), Jaleswari Pramodhawardani di Jakarta, Jumat (21/10/2022).

Jaleswari pun berberharap pemerintah daerah di Papua menindaklanjuti dasar yang telah dibangun tersebut dengan terus mendekatkan diri serta membangun pola komunikasi dua arah dengan masyarakat yang tersebar di seluruh pelosok bumi Cendrawasih.

“Di samping itu juga yang terpenting adalah bagaimana pelayanan publik dan pemenuhan hak-hak masyarakat, terus dikedepankan,” ujarnya.

Dalam setiap kesempatan, Presiden Joko Widodo selalu menegaskan bahwa paradigma pembangunan nasional saat ini bukan Jawa atau Sumatra sentris, namun harus beriorentasi “Indonesia Sentris”. Maka itu sejak awal pemerintahannya, Kepala Negara telah berkomitmen membangun Indonesia Sentris yang dimulai dari tanah Papua.

“Kunjungan Bapak Presiden sudah sampai 15 kali ke Papua. Itu penting karena Kepala Negara melihat berdasarkan data-data dan fakta,” kata Jaleswari.

Pendekatan infrastruktur dilakukan dari hal yang paling dasar, mulai dari pendidikan hingga pelayanan kesehatan. Karena itu, ujar Jaleswari, sejak awal pemerintahan Presiden Jokowi periode pertama hingga kedua bersama Wakil Presiden Ma’ruf Amin, komitmen menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia tak terkecuali di Papua dan Papua Barat, terus terjaga.

“Komitmen itu bukan sekedar retorika, tapi beliau hadirkan lewat Instruksi Presiden (Inpres) percepatan pembangunan kesejahteraan Papua dan Papua Barat, jadi bukan sekedar komitmen kunjungan ke sana yang sudah 15 kali, tapi lewat terbitnya regulasi-regulasi yang mendukung itu,” ungkap Jaleswari.

Regulasi-regulasi itu semua ada dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJM), bahkan khusus Papua itu menjadi program prioritas nasional (PSN).

“Regulasi itu di antaranya Inpres Nomor 9 Tahun 2020 yang awalnya adalah Inpres Nomor 9/2017. Dengan Inpres 9/2020, kini ada 43 KL yang wajib ikut serta melakukan percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua dan Papua Barat,” lanjut Jaleswari.

Petingnya Pembangunan SDM Papua

Komitmen pemerintah dalam pembangunan di tanah Papua bukan hanya sekedar memastikan tersedianya infrastruktur saja, namun juga memastikan penguatan Sumber Daya Manusia.

“Selalu Presiden katakan, kita jangan hanya pendekatan keamanan saja tapi pendekatan kesejahteraan. Bagaimana orang asli Papua (OAP) dengan kebijakan afirmatifnya bisa mendapatkan pemenuhan hak yang selama ini mungkin belum optimal, termasuk pendekatan budaya,” jelas Jaleswari.

Karen itulah pemerintah dikatakan Jaleswari memastikan jika pembangunan SDM bukan hanya harus terpenuhi soal hak pendidikan serta kesehatan dan lain sebagainya, namun juga pendampingan secara berkelanjutan, di samping alokasi-alokasi anggaran yang harus tepat sasaran.

“Kita semua tahu bagaimana keputusan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua hingga kebijakan Bahan Bakar Minyak (BBM) satu harga bisa sukses terwujud di sana, itu bukti bahwa jika komitmen seperti yang dijalankan pemerintahan Presiden Joko Widodo dijalankan dengan maksimal maka tidak mustahil pembangunan nasional Indonesia terwujud,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Sekretariat Wakil Presiden RI, Felix Wanggai pun menegaskan jika pemerintah telah meletakkan fondasi pembangunan di tanah Papua, bahkan hingga 20 Tahun ke Depan.

“Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin telah meletakkan fondasi untuk Papua ke depan.  Artinya dalam 8 tahun terakhir ini dan fondasi itu menjadi penting untuk kita masyarakat Papua. Nantinya, kebijakan itu akan disebut rencana induk percepatan pembangunan Papua 2022-2041,” katanya.

Keistimewaan dari aturan tersebut, katanya, akan menjadi acuan dalam perumusan rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) dan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Ada target-target yang harus dipenuhi oleh pemangku kepentingan terkait.

“Sebuah rencana induk yang menjadi pegangan bagi kita semua. Baik di kementerian, lembaga, pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota,” kata Velix.

 

Dilanjutkannya bahwa dengan kebijakan pemerintah yang meningkatkan sebesar 2,25 persen dana otonomi khusus (otsus) dari plafon dana alokasi umum (DAU) nasional akan membuat banyak perubahan positif di Papua.

Adanya gelontoran anggaran itu, katanya, akan menjadi alasan yang kuat dalam mempererat komunikasi antara pemerintah pusat dengan seluruh pemerintah daerah di Papua, dalam rangka mendorong percepatan pembangunan di berbagai bidang.

“Menjadi bagian untuk mempermudah melakukan sinkronisasi melalui anggaran tersebut. Dan koordinasi antara pusat dan pemerintah daerah,” kata Velix.

Dari kebijakan Otonomi Daerah (OTDA), pemerintah membuktikan pelayanan publik semakin dekat dengan masyarakat. Kemudahan itu akan membawa dampak terhadap pertumbuhan perekonomian Papua.

“Semua kalangan masyarakat dapat dipenuhi pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah,” imbuh Velix.

Dari sisi ke kebudayaan, pemerintah pun dikatakannya telah menggunakan pedekatan berbasis kearifan lokal dan adat . “Memiliki kontekstual terhadap kearifan lokal yang kemudian melihat membedakan persoalan-persoalan mendasar yang ada di tanah Papua,” pungkas Velix.

Panglima TNI Jamin Keamanan KTT G20

(Jakarta, 20 Oktober 2022) Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengerahkan ribuan prajurit untuk memastikan keamanan para kepala negara dan delegasi yang akan mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, 15-16 November 2022 mendatang. Total lebih dari 18 ribu personel gabungan yang akan terlibat dalam pengamanan KTT G20 nanti.

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa menjelaskan dari total 18.030 personel yang terlibat, TNI mendominasi dengan lebih dari 14 ribu personel. Sisanya berasal dari kepolisian dan institusi lain, yakni 3.200 dari Polri dan 492 dari institusi lainnya.

“Semuanya berada di bawah komando Panglima TNI,” kata Jenderal Andika Perkasa dalam Jumpa Pers G20 updates “Dukungan Pengamanan KTT G20”, yang digelar secara virtual melalui aplikasi zoom, Kamis (20/10/2022) di Jakarta.

Andika Perkasa menjelaskan keseluruhan personel itu akan dibagi dalam beberapa satuan tugas, termasuk Satgas VVIP. Adapun Satgas VVIP yang disiapkan tidak hanya untuk 20 kepala negara anggota G20, tetapi juga 42 kepala negara lainnya yang diperkirakan akan hadir di Bali.

Pengamanan untuk kepala negara dan seluruh tamu KTT G20 ini juga melibatkan Satgas Laut dan Udara. Untuk Satgas Laut, TNI menurunkan kekuatan 12 KRI yang ditempatkan di sekeliling Pulau Bali, termasuk untuk pendampingan kapal-kapal militer dari negara-negara partisipan G20.

Sementara Satgas Udara, TNI mengerahkan pesawat tempur masing-masing dua F16 dan Sukhoi 27 serta Sukhoi 30. Turut pula dikerahkan total 13 helikopter dengan rincian; enam helikopter Angkatan Udara, lima helikopter Angkatan Laut, dan dua helikopter Angkatan Darat.

TNI juga menyiagakan dua unit pesawat hercules. Satu bertugas untuk kepentingan medis guna mengevakuasi pasien darurat. Satu lainnya akan bertugas sebagai angkutan jika diperlukan. Bersama itu juga disiagakan satu pesawat Boeing VIP sebagai tambahan, dan dua pesawat Boeing sebagai pengintai atau ISR.

Untuk menunjang operasional tersebut, ada 19 pangkalan udara yang disiapkan TNI. Pangkalan udara itu tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, dan Kalimantan. “Kami sudah beberapa kali meninjau lokasi tempat acara. Dalam perkembangannya selalu ada dinamika,” kata Jenderal Andika Perkasa.

Untuk menunjang pengamanan itu, lanjut Jenderal Andika Perkasa, TNI sudah melakukan simulasi di GOR Kodam Udayana, Bali yang dihadiri seluruh personel. Disimulasikan beberapa perencanaan, baik dalam situasi normal maupun darurat ketika terjadi bencana alam seperti gunung meletus. “Simulasi yang sama akan dilakukan kembali pada 9 November 2022,” kata Jenderal Andika Perkasa.

Terkait kepala-kepala negara yang membawa pasukan pengamanan sendiri, TNI sudah berkomunikasi dengan pengawal kepala negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan Tiongkok. Pada prinsipnya, TNI akan bekerja sama dengan masing-masing pasukan pengamanan kepala negara guna semakin memberi rasa aman.

“Para kepala negara ini mau aman. Meski sudah dapat jaminan kemananan dari negara penyelenggara, tetapi negara-negara itu juga punya SOP sendiri untuk kepala negaranya dan kami mengakomodasinya,” pungkas Jenderal TNI Andika Perkasa.

Tentang #G20Updates:

Merupakan konferensi pers rutin yang digelar Tim Komunikasi & Media G20. Digelar dua kali dalam sepekan, setiap Selasa dan Kamis dengan narasumber yang berbeda. Tujuannya untuk menyiapkan KTT G20 di Bali.