CEO ALAMI Group, Dima Djani, mengatakan Ariya Hidayat telah membangun karir yang gemilang di berbagai perusahaan perangkat lunak di Silicon Valley. Kembalinya Ariya ke tanah air menjadi momentum penting dan bentuk komitmen ALAMI dalam membangun ekosistem industri keuangan digital berbasis syariah.
“Kami berharap Ariya dapat merevolusi teknologi ALAMI secara menyeluruh. Di masa depan, teknologi yang diterapkan pada produk dan layanan kami diharapkan mampu memperkuat posisi ALAMI Group sebagai ekosistem keuangan syariah dengan prestasi yang cemerlang, menyediakan produk terbaik bagi pengguna baik di Indonesia maupun kancah global,” ujar Dima Djani.
Rekam jejak karir Ariya Hidayat begitu membanggakan di bidang teknologi. Sebagai putra bangsa, pria lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) ini pernah menjabat serentetan posisi bergengsi antara lain sebagai Chief Architect Metabase, partner di Hyperjump– perusahaan open-source-first engineering, dan VP of Engineering Shape Security–perusahaan keamanan siber (telah diakuisisi oleh F5 Networks senilai US$ 1 miliar).
Ketertarikan Ariya bergabung dengan ALAMI Group didasari keyakinannya terhadap visi serta perubahan yang dapat diciptakan oleh perusahaan ke depan. Ia yakin bahwa perkembangan digitalisasi keuangan yang berkembang pesat seiring dengan munculnya berbagai fintech dan bank digital di Indonesia, membuka peluang bagi perusahaan teknologi keuangan ini untuk turut berkompetisi secara ketat. Selain juga mendukung misi perusahaan dalam menciptakan dampak sosial yang lebih besar.
ALAMI terus berkomitmen menghadirkan talenta-talenta terbaik, khususnya bagi anak bangsa yang ingin berkontribusi dalam memajukan industri yang terus menerus tumbuh ini. Semoga dengan hadirnya Ariya Hidayat sebagai keluarga baru ALAMI, menambah optimisme arah dan masa depan inovasi maupun bisnis yang mengedepankan prinsip syariah, dengan sistem yang beretika, adil, dan transparan. Kami percaya menjunjung tinggi prinsip-prinsip syariah akan mendukung kinerja bisnis ALAMI, bahkan di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil.
Ariya Hidayat berterima kasih ALAMI sebagai keluarga barunya. “Saya sangat berterima kasih telah disambut baik oleh ALAMI Group dan berharap dapat belajar dari para pendiri perusahaan untuk mengembangkan dan mengubah lanskap keuangan syariah di Indonesia,” tutur Ariya.
“Kami sangat senang menyambut Ariya Hidayat sebagai bagian dari keluarga ALAMI dan tidak sabar menantikan karya-karya juga dampak terhadap perusahaan dan para penggunanya,” tutup Dima.
Summary mengenai ALAMI
● ALAMI adalah perusahaan fintech lending berbasis syariah pertama di Indonesia dan terkemuka di dunia. Hingga sekarang, ALAMI telah menyalurkan lebih dari Rp 3,1 triliun ke lebih dari 10.000 proyek UMKM, dengan tingkat gagal bayar 0%.
● Upaya ALAMI mendapatkan pengakuan berupa penghargaan bergengsi, seperti “Best P2P Financing Platform” di tingkat global oleh The Asset Triple A Awards selama dua tahun berturut-turut sejak 2019, The World Changing Ideas Company di Asia Pasific 2022 dari Fast Company, dan Islamic Inovasi Fintech dari Global Islamic Finance Award 2022.
● Pada Maret 2021, ALAMI menyelesaikan akuisisi Bank Perkreditan Rakyat Syariah dan berganti nama menjadi Hijra Bank. Bank syariah yang didukung teknologi akan memainkan peran utama dalam membentuk dan memodernisasi industri keuangan syariah yang berkembang di Indonesia dan sekitarnya.
● Ariya Hidayat bergabung sebagai Chief Architect ALAMI, membawa serta rekam jejak yang luas dari Silicon Valley sebagai pelopor dalam produk perusahaan dan perangkat lunak sumber terbuka gratis. a pioneer in enterprise products and free, open-source software.
● Ariya telah memegang berbagai peran senior di perusahaan teknologi global terkemuka, termasuk menjalankan tugas di perusahaan open-source-first engineering, Hyperjump, solusi transformasi digital, Feedloop, dan platform intelijen, Metabase.
● Sebagai Chief Architect, Ariya akan membantu ALAMI untuk membesarkan Hijra Bank, dalam upaya merevolusi sektor perbankan syariah di Indonesia.
Tentang ALAMI