beritapers – Sebagai usaha untuk mewujudkan komitmen perusahaan dalam menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), PT PELNI (Persero) menggandeng PT Skyreach, sebagai penyedia layanan telekomunikasi berbasis satelit di Indonesia, untuk pengadaan Sistem Komunikasi Kapal (SisKomKap) bagi 26 kapal PT PELNI (Persero) tahun 2022-2025.
Dalam pertemuan resmi kick off meeting antara jajaran direksi PT Skyreach dengan jajaran direksi PT PELNI (Persero) yang dilakukan secara daring, Rabu (9/2), CEO PT Skyreach, Rudy Hartoyo memaparkan beragam fasilitas yang dimiliki PT Skyreach, antara lain infrastruktur yang dimiliki dan dioperasikan sendiri, layanan pelanggan 24/7, teknologi terbaru, kecepatan dan ketepatan kerja, dan tim kerja yang ahli dibidangnya.
“Layanan VSAT maritim yang kami sediakan untuk PT PELNI meliputi koneksi VSAT Ku-Band dengan menggunakan 4 buah satelit melalui stasiun bumi Skyreach yang ada di Cikarang – Jawa Barat, beserta diversity (backup) melalui stasiun bumi Skryeach di Jakarta. Kehandalan ditingkatkan dengan kelengkapan koneksi backup menggunakan perangkat Thuraya Orion IP dan MarineStar melalui satelit ke-5, Thuraya,” jelas Rudy Haryoto dalam siaran pers Rabu (9/2).
Rudy menambahkan “Dengan menggunakan aplikasi Sailink Navigator Plus dan Sailink Mobile Apps, manajemen PELNI dapat memantau aktivitas dan operasional serta berkomunikasi dengan kru di atas kapal setiap saat. Kami juga menyediakan konvergensi teknologi dan media untuk PELNI yang akan membawa PELNI siap berkompetisi dalam Revolusi Industri 4.0”.
Dalam kesempatan yang sama, Plt. Direktur Utama PT PELNI Ony Suprihartono menegaskan hadirnya SisKomKap di seluruh kapal PELNI ini sebagai bentuk dukungan dalam penerapan digitalisasi di lingkungan PELNI sebagai bagian dari peningkatan pelayanan operasional kapal.
“Kerjasama ini diharapkan mampu melayani kebutuhan internal PELNI terhadap jaringan komunikasi dan monitoring kapal sehingga dapat memenuhi visi kami menjadi perusahaan pelayaran dan logistik maritim terbaik di Asia Tenggara,” jelas Ony Suprihartono.
Sebagai informasi, SisKomKap telah diimplementasikan di kapal PELNI sejak tahun 2016. SisKomKap di atas kapal diperlukan untuk mendukung dan memenuhi kebutuhan komunikasi yang menghubungkan segala aktivitas dan proses bisnis di Kantor Pusat ke atas kapal. “Hal ini diperlukan untuk mempermudah dan mempercepat proses koordinasi dan pelayanan dengan seluruh kru kapal PELNI secara real-time,” tambah Ony.
Tentang PT PELNI (Persero)
PELNI sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 76 pelabuhan serta melayani 1.058 ruas.
Selain angkutan penumpang, PELNI juga melayani 44 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah 3TP di mana kapal perintis menyinggahi 285 pelabuhan dengan 3.695 ruas. PELNI juga mengoperasikan sebanyak 16 kapal Rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini PELNI mengoperasikan 10 trayek tol laut serta 1 trayek khusus untuk angkutan ternak.
Tentang Skyreach
Skyreach adalah penyelenggara jaringan telekomunikasi berbasis satelit, dengan lisensi Jaringan Tetap Tertutup VSAT yang dikeluarkan oleh Kementrian Komunikasi dan Informasi. Sebagai penyelenggara jaringan telekomunikasi, Skyreach sepenuhnya memiliki juga mengoperasikan fasilitas dan infrastruktur milik sendiri.
Didukung oleh kemampuan tim teknis yang berpengalaman dan tersebar di berbagai provinsi, layanan Skyreach dipastikan dapat menjangkau dan beroperasi di berbagai lokasi di seluruh nusantara dan internasional. Saat ini konektivitas Skyreach telah digunakan di lebih dari 750 lokasi di darat dan hampir 300 kapal di laut.
Konvergensi media & teknologi merupakan bentuk layanan yang disediakan oleh Skyreach dengan menyatukan seluruh layanan ke dalam satu aplikasi dan jaringan. Layanan konektivitas yang disediakan oleh Skyreach mencakup wilayah darat, laut dan udara dengan basis satelit seperti Satellite uplink service, Telemetri (IoT), Fleet Monitoring System.