Category Archives: Industri

INTENSIFKAN LANGKAH PEMULIHAN KINERJA, GARUDA INDONESIA LAKUKAN PERCEPATAN PENGEMBALIAN SEWA ARMADA

Jakarta, 7 Juni 2021 – Sejalan dengan upaya intensif pemulihan kinerja usaha, maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia tengah melakukan percepatan pengembalian lebih awal armada yang belum jatuh tempo masa sewanya. Langkah strategis tersebut salah satunya ditandai dengan pengembalian dua armada B737-800 NG kepada salah satu lessor pesawat. Adapun percepatan pengembalian tersebut dilakukan setelah adanya kesepakatan bersama antara Garuda Indonesia dan pihak lessor pesawat, dimana salah satu syarat pengembalian pesawat adalah dengan melakukan perubahan kode registrasi pesawat terkait.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan, “Percepatan pengembalian armada yang belum jatuh tempo masa sewanya, merupakan bagian dari langkah strategis Garuda Indonesia dalam mengoptimalisasikan produktivitas armada dengan mempercepat jangka waktu sewa pesawat. Hal ini merupakan langkah penting yang perlu kami lakukan di tengah tekanan kinerja usaha imbas pandemi COVID-19 dimana fokus utama kami adalah penyesuaian terhadap proyeksi kebutuhan pasar di era kenormalan baru.”

“Saat ini, kami juga terus menjalin komunikasi bersama lessor pesawat lainnya, tentunya dengan mengedepankan aspek legalitas dan compliance yang berlaku”, tutup Irfan.

MII Dukung Program BI FAST

Jakarta, 7 Juni 2021—Sejak diluncurkan awal tahun 2021, PT Mitra Integrasi Informatika (“MII”)— salah satu entitas anak PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL) yang fokus dibidang Bisnis Solusi & Konsultasi, turut mendukung program yang di inisiasi oleh Bank Indonesia yaitu BI FAST. BI FAST merupakan infrastruktur sistem pembayaran ritel yang dapat memfasilitasi pembayaran ritel menggunakan berbagai instrumen yang tersedia saat ini, dimana peserta BI FAST adalah bank dan non-bank di Indonesia.

 Nantinya BI Fast sebagai infrastuktur SP ritel dapat melayani pembayaran ritel dengan real time yang akan beroperasi selama 24/7. Dengan adanya penerapan sistem pembayaran ritel, diharapkan nasabah dapat melakukan transfer online atau antar bank dengan real time dan biaya murah dari yang tersedia saat ini. Hal ini sejalan dengan perkembangan dan harapan agar Layanan Pembayaran Ritel 24/7 bagi seluruh bank, mendorong inovasi dan serta interoperabilitas berbagai kanal pembayaran (mobile), mendukung inklusi keuangan dan instrumen non-tunai, serta skema harga yang lebih efisien.

“Dengan bergulirnya program pemerintah berupa alat pembayaran BI FAST, kami sangat menyambut baik inisiasi tersebut dan tentunya turut mendukung dalam menyukseskan program yang di inisiasi oleh Bank Indonesia. Untuk BI FAST kami selaku mitra bisnis teknologi Oracle, Red Hat, dan Thales menyediakan hardware, software, security, layanan implementasi, integrasi dengan aplikasi Bank Indonesia, dukungan pasca implementasi & pelatihan untuk keperluan implementasi BI FAST. Kami memiliki pengalaman dalam melayani sektor finansial maupun perbankan”, kata Kartiwan Johanes, Direktur PT Mitra Integrasi Informatika.

“Dalam mendukung BI FAST, kami juga akan menawarkan layanan khusus untuk industri keuangan yaitu MII Digital Payment Platform, Digital Business Platform & Professional Services. Sebagai perusahaan Digital Solution Provider, kami akan memberikan end-to-end solutions yang dibutuhkan oleh pelanggan”, kata Kartiwan menambahkan.

Dalam menjalankan operasi bisnis sehari-hari, MII didukung penuh dengan Professional Consultant yang tersertifikasi, implementasi berdasarkan industry best practice, berpengalaman luas dan memiliki tim yang fokus implementasi di industri keuangan, tingkat kemitraan yang tinggi dengan berbagai penyedia teknologi dunia, mitra resmi penyedia pelatihan solusi-solusi teknologi TI, dan memiliki sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO/IEC 27001:2013.

Kami berharap, siaran pers ini dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pada media bapak/ibu.

Demikian yang dapat kami sampaikan, terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya yang baik.

Salam,

Melani Dwi Nastiti

Public Relations Officer

PT Metrodata Electronics Tbk.

APL Tower Lt. 37 | Jl. Letjend S. Parman Kav. 28, Jakarta 11470

Telp: +62 21 29345 888 | Fax: +62 21 29345 899 | Hp: 0816 186 7915

Email: Melani.Nastiti@metrodata.co.id

info.metrodata@metrodata.co.id | www.metrodata.co.id

DIGITAL SOLUTION & DISTRIBUTION COMPANY

PT. Mitra Integrasi Informatika – member of METRODATA

APL Tower 37th Fl. Suite 1-8, Jl. Letjend. S. Parman kav. 28, Jakarta 11470

Phone (62-21) 29345 777  | Fax (62-21) 29345 700 | Website www.mii.co.id

“World Class Business Technology Partner”

 

For Support, Inquiries, Customer Care:   Call MII (62-21) 29345678 | Email contact@mii.co.id

Become a fan of MII Cloud Facebook | Follow @MII_cloud on Twitter | Join with Insite Metrodata Facebook

Tingkatkan Minat Masyarakat Jadi Nasabah, Bank Syariah Indonesia Harus Lebih Kompetitif

Jakarta, wapresri.go.id—Sejak resmi berdiri dari merger tiga bank Himbara pada Februari lalu, Bank Syariah Indonesia (BSI) memperoleh respon positif dari masyarakat. Namun, di antara mereka masih banyak yang menganggap keuangan syariah ‘lebih mahal’ dari konvesional. Untuk mengubah pola pikir (mindset) masyarakat tersebut, pemerintah pun berupaya meminta ketentuan umum perpajakan (KUP) menurunkan beban pendapatan keuangan syariah menjadi 5%. Sementara, BSI juga sudah melakukan berbagai inisiatif, namun dinilai belum cukup. Untuk itu, BSI harus melakukan berbagai trobosan baru sehingga menjadi lebih kompetitif.

“Itu sudah memberi peluang yang lebih kompetitif, tapi itu belum cukup. Harus dicari terobosan lain, sehingga syariah lebih kompetitif,” tegas Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin saat menerima langsung Komisaris dan Direksi BSI di Kediaman Resmi Wakil Presiden, Jl. Diponegoro No.2, Rabu (02/03/2021).

Sebelumnya, Direktur Utama Hery Gunardi melaporkan bahwa pada kuartal pertama tahun ini, BSI mengalami beberapa capaian yang lebih baik dibanding tahun sebelumnya, antara lain, pertumbuhan asset di atas 14%, pembiayaan meningkat hingga di atas 12%, dan laba hingga 12,8%.
“Nah ini memang challenge kami semua, bagaimana agar kinerja tetap terjaga dengan baik,” imbuh Hery.

Seiring dengan meningkatnya harapan atas kinerja BSI, Hery mengungkapkan, BSI memiliki wacana untuk membuka kantor cabang di Dubai. BSI juga telah melalukan kerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) terkait penyaluran zakat nasabah, dan kerja sama dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) untuk membangun ekosistem syariah yang lebih kuat di Indonesia.

Lebih lanjut, Hery mengatakan, BSI juga memiliki program baru untuk mewadahi komunitas hijrah yang saat ini dirasa sedang meningkat melalui program Generasi Syariah (Gen Sy).

“Kami sedang membangun program Gen Syariah, supaya generasi milenial yang hijrah-hijrah ini ada tempatnya,” ungkapnya.

Selain itu, Komisaris BSI Utama Mulia Siregar menambahkan, saat ini BSI sedang dalam proses menyelesaikan integrasi operasional di seluruh cabang.

“1 November 2021 kami targetkan seluruh proses integrasi akan selesai,” ucapnya.

Sementara, Komisaris Indepen BSI Komaruddin Hidayat yang turut hadir dalam kesempatan tersebut mengungkapkan, peran Wapres dalam penyatuan tiga bank syariah ini cukup besar. Wacana ini sudah cukup lama bergulir, tapi baru saat ini dapat terwujud dengan peran dari Wapres. Ia menilai, Wapres merupakan sosok yang mampu melakukan aksi nyata, bukan hanya sekedar teori. Ia pun berharap agar warisan Wapres ini dapat ditingkatkan untuk membangun perekonomian umat
“Agar menjadi legacy yang lebih berperan untuk mengembangkan ekonomi umat,” pungkasnya.

Hadir mendampingi Wapres Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing Ahmad Erani Yustika, serta Staf Khusus Wapres Bambang Widianto dan Masduki Baidlowi. (DMA/SK-BPMI, Setwapres)

BCA dan UnionPay Kolaborasi Hadirkan Solusi Perbankan Melalui Kartu Kredit BCA UnionPay

Jakarta, 3 Juni 2021 – Pembatasan aktivitas di tengah Pandemi bukan menjadi penghalang untuk menjalankan gaya hidup sehat yang aktif dan dinamis. Mencermati kondisi tersebut, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sebagai salah satu perbankan nasional pun turut menyambut antusiasme masyarakat dengan berbagai aktivitasnya tersebut melalui kerjasama dengan UnionPay menghadirkan solusi perbankan.

 

BCA bersama dengan UnionPay meluncurkan Kartu Kredit BCA UnionPay yang dapat menjadi solusi bagi nasabah yang memiliki gaya hidup dinamis. Peluncuran kartu kredit tersebut dilakukan secara virtual yang dihadiri oleh Direktur BCA Santoso, Executive Vice President BCA I Ketut Alam Wangsawijaya, Vice President UnionPay International Larry Wang, General Manager South East Asia UnionPay International Huiming Cai, Country Manager Indonesia UnionPay International Andy Xie dan Creativepreneur Daniel Mananta pada Kamis (03/06).

 

Santoso menuturkan, meskipun saat ini kondisi belum pulih seperti sedia kala, kita harus tetap optimis dalam menjalankan berbagai kegiatan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ada. BCA sebagai perbankan nasional terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi perbankan yang mengakomodir kebutuhan nasabah menjalankan gaya hidup di tengah pandemi. Ada pun target pengguna Kartu Kredit BCA UnionPay adalah menyasar nasabah yang memiliki gaya hidup dinamis.

 

Kehadiran Kartu Kredit BCA UnionPay menjadi jawaban bagi nasabah yang menyukai Sports, Lifestyle, Adventure dan Food & Beverage. Kami menggandeng beberapa partner strategis seperti Build a Bike, Rodalink & Technobike untuk penggemar sepeda, Decathlon, Eiger, Garmin, GoPro & Grab untuk melengkapi dari sisi lifestyle, dan tidak ketinggalan Chatime, Kitamura, Mazeru & Pochajjang untuk yang gemar jajan. Nasabah pun dimanjakan dengan berbagai program menarik untuk atraksi wisata di Bali dan cashback di travel agent partners BCA.

 

Ada pun untuk pertama kali registrasi kartu ini, pengguna akan mendapatkan welcome bonus senilai 5.000 BCA UnionPay Points, dengan minimal akumulasi transaksi Rp 5 juta dalam 3 bulan sejak kartu diterbitkan. Selain itu, setiap transaksi senilai 10 ribu berkesempatan untuk mendapatkan 1 BCA UnionPay Point yang dapat ditukarkan dengan Reward BCA maupun airline miles. Sementara itu, bagi nasabah yang sering traveling juga bisa mendapatkan perlindungan asuransi perjalanan berupa pertanggungan atas kehilangan bagasi dan keterlambatan penerbangan secara cuma-cuma sesuai ketentuan yang berlaku.

 

Larry Wang selaku Vice President UnionPay International mengatakan “UnionPay berusaha meningkatkan produk dan layanan pembayaran untuk memenuhi kebutuhan pembayaran masyarakat dan bisnis lokal. Oleh karena itu kami bahagia dapat bekerjasama dengan BCA untuk menawarkan kartu kredit ini kepada nasabah dengan gaya hidup yang aktif, petualang dan modern di Indonesia. Fungsi pembayaran contactless kartu ini sangat tepat, mengingat fokus untuk mengurangi kontak langsung selama masa pandemi ini, kami yakin kemitraan kami dengan BCA akan membawa pengalaman pembayaran yang lebih nyaman, mudah dan aman bagi pelanggan kami.”

 

Program menarik lain yang dimiliki oleh Kartu Kredit BCA UnionPay ini antara lain seperti nilai tukar rendah untuk transaksi di Singapura, Hong Kong, China & Taiwan. Selain itu nasabah juga dapat menikmati Cicilan BCA 0% hingga 6 bulan untuk transaksi di luar negeri.

 

Fitur contactless yang diterapkan dalam Kartu Kredit BCA UnionPay juga kian mempermudah transaksi, nasabah tidak perlu lagi memasukkan nomor pin pada saat melakukan transaksi. Saat ini sudah tersedia mesin EDC BCA yang sudah dilengkapi fitur contactless.

Tentang PT Bank Central Asia Tbk (per 31 Maret 2021)

BCA merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang fokus pada bisnis perbankan transaksi serta menyediakan fasilitas kredit dan solusi keuangan bagi segmen korporasi, komersial, UKM, dan konsumer. Pada akhir Maret 2021, BCA melayani lebih dari 25 juta rekening nasabah dan memproses sekitar 41 juta transaksi setiap harinya, didukung oleh 1.244 kantor cabang, 17.634 ATM, serta layanan internet & mobile banking dan contact center Halo BCA yang dapat iakses 24 jam. Kehadiran BCA didukung oleh sejumlah entitas anak yang berfokus pada pembiayaan kendaraan, perbankan Syariah, sekuritas, asuransi umum dan jiwa, perbankan digital, pengiriman uang, dan pemodal ventura. BCA berkomitmen untuk membangun relasi jangka panjang dengan nasabah, mengutamakan kepentingan bersama, dan menciptakan dampak positif pada masyarakat luas. Dengan lebih dari 24.000 karyawan, visi BCA adalah untuk menjadi bank pilihan utama andalan masyarakat yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia.

 

PT BANK CENTRAL ASIA TBK

Divisi Sekretariat & Komunikasi Perusahaan

Biro Hubungan Masyarakat

 

Alamat                 : Jl. MH Thamrin No.1, Menara BCA Lt. 20. Jakarta 10310

Telepon               : (021) 2358-8000

Fax                       : (021) 2358-8339

E-mail                   : humas@bca.co.id

 

 

About UnionPay International

UnionPay International is the international arm of UnionPay focused on the growth and support of UnionPay’s global business. In partnership with over 2,400 institutions worldwide, UnionPay International has enabled card acceptance in 180 countries and regions with issuance in 70 countries and regions. UnionPay International provides high quality, cost effective and secure cross-border payment services to the world’s largest Cardholder base and ensures convenient local services to a growing number of global UnionPay Cardholders and merchants.

 

Contact:

Mr Dennis Low – UnionPay International

Email: dennislow@unionpayintl.com

 

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.bca.co.id/unionpay.

BCA Hadirkan Kartu Kredit BCA UnionPay – Peluncuran Kartu Kredit BCA UnionPay dihadiri oleh (atas, kiri-kanan) Executive Vice President BCA I Ketut Alam Wangsawijaya, Direktur BCA Santoso, Vice President UnionPay International Larry Wang, (bawah, kiri-kanan) General Manager South East Asia UnionPay International Huiming Cai, Country Manager Indonesia UnionPay International Andy Xie dan Creativepreneur Daniel Mananta pada Kamis (03/06). Kehadiran Kartu Kredit BCA UnionPay menjadi jawaban bagi nasabah yang menyukai Sports, Lifestyle, Adventure dan Food & Beverage.

 

 

Teknologi Mutakhir Huawei Wujudkan Sistem Keselamatan Kerja Nihil Kecelakaan, Dukung Konektivitas Selama Pandemi

[INDONESIA, Jakarta, 2 Juni 2021] Masa pandemi telah menjadikan tantangan dan risiko dari aktivitas pemeliharaan jaringan telekomunikasi dan konektivitas bagi para pekerja lapangan makin
meningkat. Ini dikarenakan banyaknya perlengkapan jaringan yang berada di lokasi-lokasi berisiko tinggi seperti rumah sakit-rumah sakit rujukan COVID-19 dan area-area di sekitarnya.

Huawei yang senantiasa menempatkan keselamatan dan kesehatan pekerjanya sebagai prioritas utama telah mengambil tindakan sigap begitu pandemi mulai melanda Indonesia pada Maret tahun
lalu dengan mulai memperkenalkan sistem keselamatan dan kesehatan baru. Sistem keselamatan dan kesehatan kerja berbasis teknologi kecerdasan artifisial (AI) menetapkan prosedur standar
tertinggi yang sangat ketat guna menghadirkan perlindungan optimal setiap harinya kepada lebih dari 10 ribu pekerja lapangan, baik dari Huawei maupun dari subkontraktor yang menjadi mitra
Huawei. Terbukti, sistem ini hingga kini terus mampu mewujudkan tingkat kecelakaan dan infeksi nihil atau zero accident dan zero health infection. Lai Chaosen, Vice President, Huawei Indonesia, mengatakan, “Selain menjadikan ribuan pekerja merasa aman dan terlindungi dengan baik saat mereka memasang, menambah, dan
memelihara jaringan di lokasi-lokasi berisiko tinggi, kami juga memastikan konektivitas jaringan tetap tersedia untuk mendukung percepatan transformasi digital di berbagai pasca pandemi.
Laporan nihil kecelakaan adalah bukti dari kuatnya komitmen “I DO CREATE” dalam mengontribusikan pendayagunaan teknologi terdepan kami untuk meningkatkan sistem keselamatan kerja dan menciptakan nilai melalui penerapan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja yang sangat ketat.”
Selama pandemi, melalui komitmen “I DO CREATE”, Huawei juga telah mengontribusikan kepakarannya di bidang-bidang teknis dan menghadirkan solusi diagnostik yang diperkuat teknologi Cloud dan AI bagi para dokter dan tenaga medis di RSPAD Gatot Soebroto dan PERTAMEDIKA. Solusi-solusi tersebut terbukti efektif sehubungan dengan kemampuannya melakukan diagnosis COVID-19 enam kali lebih cepat dengan tingkat akurasi hingga 93 persen.
Selain “I DO CREATE”, Huawei juga menggelar serangkaian kampanye lainnya yang berada di bawah payung komitmen yang sama, yaitu “I DO”. Melalui “I DO CARE, I DO CONTRIBUTE, I
DO COLLABORATE,” Huawei menyelenggarakan berbagai program kolaborasi multiple helix tentang inovasi teknologi Huawei untuk memberikan sumbangsih dan mengembalikan manfaat, khususnya kepada komunitas dan kepada negara pada umumnya. Menurut Lai Chaosen, sistem yang diperkuat teknologi AI dan pemantauan jarak jauh mencakup peta komprehensif yang dibuat berdasarkan tingkat risiko. Semakin tinggi risikonya, semakin ketat protokol kesehatan dan persyaratan keselamatan yang diterapkan. Sistem tersebut bertujuan untuk memastikan kepatuhan pekerja lapangan terhadap protokol kesehatan, seperti mengenakan masker, pakaian dan kacamata pelindung, helm, dan mengikuti persyaratan lainnya. Peta tersebut mencantumkan peralatan telekomunikasi yang terletak di lokasi rumah sakit rujukan COVID-19 sebagai zona merah atau yang berisiko tinggi. Setidaknya ada 621 rumah sakit rujukan COVID-19 di seluruh Indonesia yang semuanya tercakup di dalam peta Huawei. Di luar zona merah terdapat zona kuning yang menunjukkan area dalam radius 250-meter dari zona merah dan zona biru untuk menandai zona di luar kuning dan merah.
“Setiap pekerjaan terlebih dulu harus mendapat otorisasi dari manajemen Huawei dan dari pihak manajemen pelanggan kami guna menjaga agar angka kecelakaan dan terjadinya kasus penularan tetap nihil,” Lai Chaosen menegaskan. Ia menambahkan, bahwa semua zona dimonitor secara ketat selama proses penggelaran, pemeliharaan, hingga penerapan keamanan pada jaringan telekomunikasi. Bahkan jauh sebelum pandemi terjadi, Huawei Indonesia telah membuktikan keseriusan mereka
dalam upaya penerapan keselamatan kerja dan kesehatan sebagai bentuk pengejawantahan atas penghargaan dan pengakuan internasional yang telah diterimanya selama ini. Di tahun 2017,
Huawei menjadi penyedia solusi TIK pertama di Indonesia yang menerima zero-accident award dari pemerintah Indonesia. Bahkan lebih jauh lagi, Huawei berhasil mempertahankan capaian
tersebut selama empat tahun berturut-turut sebagai bentuk penghargaan kepada Huawei atas keseriusannya dalam menerapkan standar keselamatan kerja tertinggi secara berkesinambungan. Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia memberikan apresiasi atas kuatnya komitmen Huawei dalam membangun kesadaran terhadap sistem manajemen yang menjunjung tinggi kepatuhan terhadap perlindungan lingkungan, serta kesehatan dan keselamatan saat bekerja (EHS – Environment, Health, and Safety) bagi pekerja Huawei serta pekerja subkontraktor. Hery Sutanto, S.T., M.M, Direktur Bina Kelembagaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Kementerian Ketenagakerjaan mengatakan, “Best-practises dari Huawei dapat diadopsi dan dijadikan standar oleh industri TIK dalam membangun sistem manajemen EHS yang lebih kuat dan ketat sebagai bagian dari upaya strategis menanggulangi
pandemi secara efektif.” Pandangan senada dengan pemerintah tentang efektivitas Huawei dalam sistem keselamatan kerja juga diungkapkan oleh perwakilan operator yang menjadi mitra Huawei.
Desmond Cheung, Chief Technology Officer of Hutchison, mengungkapkan, “Kami memberikan apreasiasi atas kontribusi yang terus diberikan Huawei di tengah situasi pandemi
COVID-19 yang sulit. Huawei terus mengelola proyek-proyek perluasan, menghadirkan layanan pemeliharaan dan operasional dengan kualitas yang tetap terjaga guna mendukung
terselenggaranya layanan komunikasi bergerak bagi masyarakat Indonesia serta mendukung komitmen pemerintah. Ini sangat penting bagi mereka yang bekerja atau belajar dari rumah
dengan mengandalkan komunikasi seluler secara intensif. Di tengah situasi pandemi yang menantang ini, kami berterima kasih karena Huawei sangat mematuhi pedoman kesehatan dan
keselamatan yang mampu memberikan perlindungan yang memuaskan baik kepada karyawan mereka maupun para pekerja subkontraktor, terutama mereka yang bekerja di lapangan dan
melakukan perjalanan ke berbagai daerah.” Di samping menerapkan sistem keselamatan dan kesehatan kerja berbasis AI, Huawei juga menyediakan pelatihan mengenai prosedur keselamatan kerja di area-area yang punya risiko penularan COVID-19 yang tinggi dan menyediakan fasilitas bagi para pekerja agar sesuai dengan protokol kesehatan, seperti pemakaian personal protective equipment (PPE) lengkap. Huawei juga
melakukan pengecekan kesehatan secara reguler kepada seluruh pekerja. Selama penerapan sistem tersebut, Huawei juga menerapkan pemonitoran dan peninjauan secara digital
menggunakan teknologi AI dan pemberlakuan proses perizinan yang ketat dari pihak manajemen.
Menjamin keselamatan karyawan Huawei sendiri beserta karyawan dari mitra-mitranya akan selalu menjadi fokus Huawei. Sebagai perusahaan terkemuka di industri TIK global, ke depannya, Huawei
berkomitmen untuk terus menghadirkan teknologi dan layanan berkelas dunia, sekaligus kepeduliannya yang tinggi terhadap keselamatan seluruh karyawannya dengan menghadirkan lingkungan kerja yang aman dan bersahabat dengan memanfaatkan teknologi canggih.
–SELESAI—

Tentang Huawei
Didirikan pada tahun 1987, Huawei adalah penyedia infrastruktur dan perangkat pintar teknologi informasi dan komunikasi (TIK) global terkemuka. Kami berkomitmen untuk menghadirkan digital ke setiap orang, rumah, dan organisasi untuk dunia yang sepenuhnya terhubung dan cerdas. Portofolio produk, solusi, dan layanan menyeluruh Huawei yang kompetitif dan aman. Melalui kolaborasi terbuka dengan mitra ekosistem, kami menciptakan nilai yang langgeng bagi pelanggan kami, bekerja untuk memberdayakan masyarakat, memperkaya kehidupan rumah tangga, dan menginspirasi inovasi dalam organisasi dalam segala bentuk dan ukuran. Di Huawei, inovasi mengutamakan pelanggan. Kami berinvestasi besar-besaran dalam penelitian fundamental,
berkonsentrasi pada terobosan teknologi yang memajukan dunia. Kami memiliki lebih kurang 197.000 karyawan, dan kami beroperasi di lebih dari 170 negara dan wilayah, melayani lebih dari tiga miliar
orang di seluruh dunia. Huawei adalah perusahaan swasta yang sepenuhnya dimiliki oleh para karyawannya.

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi Huawei secara online di:

https://www.instagram.com/huaweiforindonesia/
http://www.huawei.com/minisite/explore-indo/en/
Narahubung:
Arief Kadaryono
PT Huawei Tech Investment
Mobile: +62 812 10630499
E-mail: Arief.kadaryono.ext@huawei.com

Kreasi Usahawan dengan Go-Digital, Mengubah Bencana Pandemi Menjadi Peluang

Jakarta – Pandemi COVID-19 bisa dikatakan menjadi salah satu pengalaman yang paling tidak menyenangkan yang harus dihadapi para pelaku usaha tanpa memandang bulu. Baik pengusaha besar, tenar, ataupun lama, mengalami pukulan yang cukup berat di mana omzetnya turun drastis. Hal itulah yang dirasakan Ruth Nathania, COO pempek legendaris yang beroperasi lebih dari 33 tahun di kota Bandung yakni Pempek Rama. “Pada awal pandemi tahun lalu, omzet sempat turun. Untungnya, beberapa bulan sebelum pandemi, kami sudah mulai lakukan adaptasi digital, dengan menerima pesanan via online, promosi sosial media, endorse influencer, dan lainnya. Semua kami lakukan karena kami paham kalau hanya mengandalkan cara lama, bisa tenggelam. Padahal, secara rasa dan kualitas, kami tahu produk kami lebih baik. Jangan sampai hanya karena kalah “viral”, bisnis jadi turun. Ketika pandemi melanda, Pempek Rama memang terdampak, namun tidak sampai turun apalagi gulung tikar,” kata Ruth.

Bagi sebagian besar pelaku usaha kuliner, turunnya omzet terjadi akibat kebijakan pembatasan aktivitas di luar rumah. Terlebih, model bisnis kuliner sebagian besar memang mengandalkan penjualan offline dan makan di tempat. Namun Ruth berpikir, logikanya, para pelanggan Pempek Rama tetap ada, mereka hanya tidak bisa pergi untuk santap langsung. Pemikiran ini membuatnya makin mantap transformasi bisnis digital harus dipercepat.

Namun, go-digital ternyata tidak sebatas promosi di media sosial. Perlu banyak strategi yang dipersiapkan agar hasil go-digital bisa sesuai harapan. “Kami merasakan sendiri manfaat digitalisasi selain bisa tetap menjaga pelanggan lama, kami juga bisa ekspansi ke pelanggan baru secara signifikan. Sebetulnya dalam digitalisasi itu yang paling vital adalah pada pengelolaan pencatatan transaksi, ya. Itu mengapa keberadaan aplikasi seperti Qasir ini sangat dibutuhkan. Terlebih di era sekarang ini, saat orang lebih berhitung dalam pengeluaran operasionalnya,” kata Ruth.

 

Dampak digitalisasi juga terbukti telah mengantarkan Pempek Rama membuka dua outlet cabang baru di Kopo dan Summarecon Bandung. CEO Qasir Michael Williem mengatakan kisah sukses Pempek Rama yang bisa bertahan bahkan melakukan ekspansi di era pandemi COVID-19 sangat bisa ditiru banyak usahawan lainnya, kuncinya mau beradaptasi dan membuka diri untuk berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggannya. Perlu diingat pula, hampir semua perusahaan besar yang ada sekarang berawal dari UMKM. Michael sendiri sudah sangat akrab dengan kisah perjuangan UMKM mempertahankan usahanya di tengah tantangan seperti persaingan dan krisis karena ia dibesarkan oleh orangtua yang juga menjalankan usaha mikro.

Michael mengatakan channel berdagang digital memang bisa membuka pintu peluang usaha bagi siapa pun. Kesadaran akan pentingnya go-digital juga sudah mulai marak dilakukan para pelaku UMKM baik pemain lama ataupun pemain baru yang mencoba peruntungan berusaha di tengah pandemi. Hal tersebut terlihat dari jumlah pengguna yang meningkat hingga lima kali lipat selama periode awal pandemi hingga saat ini dengan transaksi tercatat yang sebelumnya hanya di sekitar Rp 200 miliar menjadi lebih dari Rp 1 triliun.

Hingga kuartal pertama 2021, merchant Qasir didominasi oleh 76 persen usahawan di sektor kuliner, 16 persen pengusaha fashion dan sekitar 8 persen di bisnis salon dan kecantikan. Adapun lokasi terbanyak usahawan Qasir terbesar saat ini di area Jawa Barat 31 persen, Jawa Timur 26 persen, dan 21 persen masing-masing di area Jabodetabek dan Jawa Tengah.

Michael melanjutkan, pelaku UKM perlu mawas diri terhadap makna go-digital. “Go-digital bukan cuma soal iklan di media sosial dan marketplace, tapi mencakup keseluruhan strategi bisnis. Apakah sudah ada rekanan kurir yang baik, apakah kemasannya tahan banting ke area jarak jauh, kualitas rasa dan bentuk apakah bisa dijamin. Go-digital juga membuat persaingan lebih berat karena semua orang bisa masuk. Berdasarkan riset yang kami lakukan, untuk bisa survive setidaknya empat strategi penting yang dilakukan,” lanjut Michael.

Pertama, para usahawan harus kreatif membuat produk. Mulai dari menyajikan sesuatu yang baru dari produk yang sudah ada sebelumnya hingga benar-benar berinovasi dengan produk yang baru sepenuhnya.

Kedua, berdaya saing tinggi seperti menggunakan bahan baku yang berkualitas. Sebab kualitas produk akan dirasakan langsung oleh konsumen. Perlu diingat, go-digital sangat membuka ruang bagi konsumen untuk komplain terhadap produk yang diniagakan. Keluhan yang viral akan berdampak panjang pada reputasi.

Ketiga, harga yang kompetitif. Persaingan di arena digital sangat ketat. Alhasil terkadang perlu mengubah pola pikir profit oriented yang mengandalkan margin besar, menjadi margin kecil tapi menjual dengan kuantitas banyak dan berkesinambungan.

Keempat, pelayanan terbaik yang menitikberatkan pada kepuasan pelanggan. “Jika ada beberapa produk dengan kualitas dan harga yang sama, maka yang akan orang pilih adalah yang pelayanannya paling memuaskan. Untuk itu kami secara khusus juga bisa memberikan edukasi seputar bisnis baik itu melalui webinar, konten-konten pada media sosial dan website kami, bahkan pendampingan bagi merchant baru ataupun yang sudah lama,” kata Michael.

Kisah lain dipaparkan Fanny Supenda pemilik Cwie Mie Sam Ali yang didirikan di tengah pandemi. Bersama suaminya, ia nekat menjalankan bisnis dengan memanfaatkan dapur mungil di apartemennya. “Sejak awal menggunakan sistem pencatatan digital Qasir, kami tidak hanya mengandalkan sistem kasirnya saja, namun setiap ada kesulitan dan butuh saran bisnis, kami bisa konsultasi dengan tim Qasir kapan saja. Bahkan, tim Qasir tidak jarang membantu promosi usaha kami di platform sosial media mereka. Ini yang saya sangat apresiasi,” kata Fanny.

Dalam riset “e-Conomy SEA 2020” yang dilansir oleh Google, Temasek, dan Bain & Company, ada aktivasi pengguna baru layanan ekonomi digital sepanjang tahun 2020 lalu sebesar 37% dari basis pengguna internet tahun 2019 sebanyak 264 juta orang. Adapun para pengguna baru tersebut 56%nya berasal dari daerah. Selain itu, riset tersebut juga mensurvei bahwa 93% pengguna baru tersebut minimal akan terus mengakses layanan ekonomi internet seperti kesehatan, e-commerce, transportasi, pengantaran makanan, media online, hingga hiburan dari ponsel dan laptopnya. Qasir menyimpulkan, gambaran tersebut sudah amat jelas menunjukkan potensi besar dari go-digital.

Ketua Asosiasi UMKM Indonesia Ikhsan Ingratubun mengatakan go-digital di saat seperti ini memang sudah jadi kewajiban dilakukan oleh para pelakunya. Sebab, meskipun memiliki keunikan dan pasar tersendiri, selama pandemi masih berlangsung, transaksi offline tidak akan bisa lancar seperti sedia kala. “Masalahnya teman-teman di daerah tidak banyak yang mengerti soal digitalisasi. Asosiasi buat juga rajin buat pelatihan, tapi tidak bisa menjangkau semuanya. Selain pemerintah, kalau ada perusahaan digital swasta yang bisa bantu tentu akan lebih baik,” katanya.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance Bhima Yudhistira mengatakan pandemi akan membuat adanya gelombang UKM baru yang bermunculan karena banyak pekerja dari sektor formal yang terkena PHK. Momen ini, kata Bhima, bisa dimanfaatkan untuk menumbuhkan ekosistem kewirausahaan nasional. Menurutnya, pelaku UKM juga perlu mempersiapkan bisnisnya secara serius dengan berbagai persiapan. “Pendampingan dan pendanaan sangat diperlukan kehadirannya. Begitu juga digitalisasi yang memberi nilai tambah bagi UKM yang sangat positif,” ujarnya.

Michael Liem menambahkan, Qasir memang tengah menggali banyak peluang kerjasama untuk memaksimalkan layanan kepada merchant-merchant yang tergabung di ekosistem perusahaan. “Kami ingin usahawan makin terpacu untuk maju dan mengeksplorasi inovasi digital dan memperluas wawasan mereka soal dunia usaha. Jadi ketika bergabung di Qasir, kerjasama ini tidak berhenti pada adopsi hardware digital saja, tapi juga pengembangan mindset bisnis, persaingan usaha dan pastinya pengenalan pada beragam kemajuan teknologi. Ini yang tengah digodok oleh Qasir untuk bisa diberikan kepada rekan usahawan,” tutur Mike.

Pemerintah Kuatkan Ketahanan Pangan Sekaligus Tingkatkan Kesejahteraan Petani Jakarta

Jakarta, 25 Mei 2021 Pertumbuhan ekonomi di kuartal pertama 2021 menunjukkan tren perbaikan dengan mengecilnya kontraksi menjadi 0,74% (yoy) dan diproyeksikan akan tumbuh di angka 4,5% s.d. 5,3% di tahun 2021. Memasuki pertengahan tahun 2021, optimisme pemulihan aktivitas ekonomi terus tumbuh seiring dengan penurunan kasus Covid-19 dan akselerasi pelaksanaan vaksinasi. Kontributor utama pertumbuhan ekonomi dari sisi demand berasal dari konsumsi rumah tangga dan Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) dengan share 88,91%. Sedangkan dari sisi supply, 64,56% berasal dari sektor industri, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan. “Pertanian merupakan sektor resilien yang selalu tumbuh positif dan menjadi bantalan ekonomi selama pandemi Covid-19. Laju pertumbuhan sektor pertanian tahun 2020 sebesar 1,75% dan kuartal pertama 2021 tetap tumbuh sebesar 2,95% (yoy),” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara Indonesia Food Summit 2021 di Jakarta, Selasa (25/5). Ekspor sektor pertanian periode Januari-April 2021 sebesar $1,38 M, naik sebesar 15,96% terhadap periode yang sama di tahun 2020. Kinerja ekspor pertanian memberikan kontribusi sebesar 2,05% terhadap ekspor Indonesia dimana ekspor industri pengolahan tetap memberikan kontribusi tertinggi, yaitu 79,94%. Dari sisi kesejahteraan petani, Nilai Tukar Petani (NTP) terus mengalami tren perbaikan dibandingkan saat awal pandemi. NTP pernah diangka 99,47 pada Mei 2020 akibat penurunan demand Horeka (Hotel, Restoran, dan Katering) namun terus membaik menjadi 102,93 pada April 2021 seiring dengan peningkatan aktivitas. Sedangkan dari sisi penyediaan pangan di tingkat konsumen, inflasi bahan makanan tetap terjaga sebesar 3,48% pada tahun 2020, lalu pada Januari s.d. April 2021 sebesar 1,8%, lebih rendah dari tahun 2020.
Terjaganya NTP di tingkat petani dan inflasi pangan di tingkat konsumen merupakan indikator positif atas implementasi kebijakan pangan dan pertanian dalam kerangka pemulihan ekonomi nasional.

Strategi utama Pemerintah dalam menjaga momentum pemulihan ekonomi adalah melalui Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Alokasi anggaran program PEN Tahun 2021 sebesar Rp699,43 T. Sampai dengan 21 Mei 2021 telah terealisasi sebesar 26,3% dari Pagu atau sekitar Rp183,98 T.

Program PEN yang terkait pangan dan pertanian, antara lain adalah Program Perlindungan Sosial berupa kartu sembako untuk 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dan Program Prioritas berupa Program Padat Karya Pertanian, Kelautan dan Perikanan, serta Keberlanjutan Pembangunan Food Estate di Kalimantan Tengah dan Sumatera Utara.
Program-program lain di sektor pangan dan pertanian juga terus dijalankan untuk penguatan ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani, antara lain seperti stabilisasi harga dan pasokan pangan, pengembangan kawasan hortikultura berorientasi ekspor dengan model kemitraan CSV (Creating Shared Value), Kemitraan Closed Loop pada komoditas hortikultura, pengembangan peternakan terintegrasi, penumbuhan dan pengembangan korporasi petani dan nelayan, serta penyaluran pupuk bersubsidi.
Pemerintah juga terus berupaya untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dengan cara mengimplementasikan UU Cipta Kerja khususnya di sektor pertanian, kelautan dan perikanann terkait penyederhanaan dan kepastian dalam perizinan, membentuk Badan Pangan Nasional dan Pembentukan Holding BUMN Pangan, menyinergikan BUMN untuk distribusi pangan dari daerah surplus ke daerah defisit, memperkuat kerjasama antar daerah dalam pemenuhan kebutuhan pangan, memperkuat cadangan pangan Pemerintah dan implementasi sistem resi gudang, juga mengurangi beban fiskal melalui efisiensi Harga Pokok Produksi, peningkatan produktifitas petani, perbaikan sistem subsidi pupuk, serta pengurangan penggunaan pupuk secara berlebihan.
Bersama dengan dunia usaha, Pemerintah perlu mengantisipasi perubahan perilaku konsumsi, produksi dan perdagangan produk-produk pangan akibat dampak pandemi dan perubahan cuaca. Hal ini menjadi penting untuk memastikan bahwa suplai pangan dan produksi pangan mampu memenuhi permintaan domestik dan bahkan internasional.
Pemerintah akan terus berkomitmen untuk menjaga ketersediaan dan kemudahan akses pangan bagi masyarakat dengan tetap memperhatikan kesejahteraan petani. “Sinergi dan kolaborasi antara pemangku kepentingan menjadi kunci dalam membentuk ekosistem pangan dan pertanian nasional yang sehat, adil, menguntungkan, berdaulat dan resilien,” pungkas Airlangga.
Turut hadir baik secara fisik maupun virtual dalam acara ini antara lain Gubernur Sumatera Barat, Gubernur Sumatera Selatan, Gubernur Lampung, Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Direktur Eksekutif INDEF, dan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Selatan. (map/fsr)
***
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi, dan Persidangan
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Haryo Limanseto Website: www.ekon.go.id Twitter,Instagram, Facebook, LinkedIn& Youtube: @PerekonomianRI Email: humas@ekon.go.id

Hero Group Fokuskan Investasi untuk Mengembangkan IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket

Jakarta, 25 Mei 2021 – Perusahaan ritel multiformat PT Hero Supermarket Tbk. (HERO Group) hari ini mengumumkan bahwa, menindaklanjuti strategis atas seluruh lini bisnisnya, perusahaan akan memfokuskan bisnisnya ke merek dagang IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket yang memiliki potensi pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan Giant.

“Seperti bisnis mumpuni lainnya, kami terus beradaptasi terhadap dinamika pasar dan tren pelanggan yang terus berubah, termasuk menurunnya popularitas format hypermarket dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia; sebuah tren yang juga terlihat di pasar global. Kami tetap meyakini bahwa sektor peralatan rumah tangga, kesehatan dan kecantikan, serta keperluan sehari-hari untuk kelas atas memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi,” ujar Patrik Lindvall, Presiden Direktur PT Hero Supermarket
Tbk.

“Dalam kurun waktu dua tahun, kami menargetkan akan menggandakan empat kali lipat jumlah gerai IKEA kami dibanding tahun 2020, serta membuka hingga 100 gerai Guardian baru hingga akhir tahun 2022,” tambahnya. Sebagai bagian dari fokus baru ini, PT Hero Supermarket Tbk. akan mengubah hingga lima gerai Giant menjadi IKEA, yang diharapkan dapat menambah aksesibilitas bagi pelanggan. Gerai Giant lainnya akan dengan berat hati ditutup pada akhir Juli 2021, walaupun negosiasi terkait potensi pengalihan kepemilikan sejumlah gerai Giant kepada pihak ketiga masih berlangsung. Selain itu, PT Hero
Supermarket Tbk. juga sedang mempertimbangkan untuk mengubah sejumlah gerai Giant menjadi gerai Hero Supermarket.
Patrik Lindvall menambahkan, “Kami sangat berterima kasih kepada karyawan kami, pelanggan kami, serta mitra bisnis kami yang telah mendukung bisnis Giant selama ini. Kami akan memastikan bahwa proses komunikasi dengan seluruh karyawan kami yang terdampak oleh perubahan ini akan berlangsung dengan penuh empati dan rasa hormat. Kami juga akan memastikan proses yang adil bagi
seluruh mitra bisnis kami. Keputusan besar seperti ini tidaklah mudah, tetapi kami percaya keputusan ini perlu diambil untuk kepentingan jangka panjang PT Hero Supermarket Tbk. dan para karyawan kami
yang berada di bawah naungan perusahaan.”

–####–
Tentang HERO Group
PT Hero Supermarket Tbk (HERO Group) merupakan perusahaan ritel modern pertama di Indonesia yang didirikan oleh Muhammad Saleh Kurnia pada 1971 dengan toko pertama di Jalan Faletehan, Jakarta. Perseroan berkembang menjadi perusahaan ritel modern terkemuka dengan filosofi bisnis yang terus dijaga, yaitu memberikan pengalaman berbelanja yang berbeda serta bernilai tambah bagi masyarakat Indonesia. Seiring berjalannya waktu, HERO Group tumbuh dan berkembang dalam membangun jaringan bisnisnya serta berinovasi dalam rangka memenuhi kebutuhan serta pola konsumsi masyarakat. Perseroan saat ini
mengoperasikan bisnisnya yaitu Hero Supermarket, Giant, Guardian dan IKEA.

Hero Supermarket menawarkan pengalaman berbelanja yang berkualitas, menghadirkan pilihan produk yang beragam, keunggulan harga dan layanan pelanggan. Produk yang premium, produk lokal yang segar serta produk eksklusif dengan merek internasional menjadi keunggulan utama Hero Supermarket.


Giant menawarkan berbagai macam produk dengan harga terjangkau. Giant memiliki tiga format yaitu Giant Ekstra, Giant Ekspres dan Giant Mart yang mengutamakan efisiensi serta kenyamanan berbelanja di berbagai lokasi strategis.


Guardian menawarkan berbagai macam produk perawatan kesehatan dan kecantikan serta produk personal care dengan tenaga spesialis yang akan membantu pelanggan dalam memberikan saran yang tepat dan pelayanan yang
terbaik.


IKEA menyediakan rangkaian lengkap produk perlengkapan rumah tangga yang terjangkau dan unik. Selain itu, IKEA berupaya untuk memperbaiki kehidupan sehari-hari konsumen dengan menggabungkan fungsi, kualitas, desain dan harga, didukung oleh komitmen yang kuat untuk keberlanjutan. IKEA mencanangkan misinya “untuk menciptakan kehidupan sehari-hari yang lebih
baik bagi banyak orang”.

– selesai-
Untuk Informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
HERO Group
Diky Risbianto | Head of Corporate & Consumer Affairs
PT Hero Supermarket Tbk
+62-21-8378 8000 | extcomm@hero.co.id
Astrid Meliza | External Communications & CSR Manager
PT Hero Supermarket Tbk
+62-21-8378 8000 | a_napitupulu@hero.co.id

PT Synnex Metrodata Indonesia Resmi Luncurkan Nexworld°

Jakarta, 25 Mei 2021— PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”)—salah satu entitas anak PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL) yang fokus dibidang Distribusi Teknologi, Informasidan Komunikasi (TIK), pada hari ini mengumumkan inovasi baru dengan meluncurkan Nexworld°—platform Expo Hall Virtual 360° pertama dan terbesar khususnya di bidang TI, yang akan menjadi wadah bagi seluruh stakeholder SMI. Pandemi telah mengubah tatanan dunia dan kehidupan manusia berubah, semua harus
beradaptasi untuk sekolah dan bekerja dari rumah sehingga mobilitas menjadi terbatas. Adaptasi kehidupan baru inilah yang memaksa manusia untuk menggunakan perangkat digital dalam berkomunikasi, melakukan rapat, serta menyelesaikan pekerjaannya. Pandemi telah memaksa setiap orang untuk melakukan transformasi digital. Demikian juga dengan perusahaan dihadapkan pada berbagai keterbatasan sehingga mobilitas menjadi terbatas, salah satunya pelaksanaan kegiatan atau aktifitas perusahaan.
Oleh karenanya Nexworld° hadir menjadi solusi bagi tantangan tersebut dan membantu meningkatkan produktifitas perusahaan di masa pandemi serta meningkatkan pengalaman menghadiri kegiatan melalui platform virtual 360°. Nexworld° akan menjadi pusat tempat berkumpulnya principle, partner dealer, end-user, serta karyawan SMI melalui virtual.
Meski virtual, Nexworld° memiliki Lobby, Mini Stage, Conference Hall, serta stan produkproduk TI kelas dunia. Platform virtual 360° Nexworld° akan dibuka nonstop selama 365 hari. Selain difungsikan sebagai meeting point, Nexworld° juga menyediakan seluruh informasi terkini mengenai promo eksklusif untuk partner dan end-user, aktifitas seperti webinar maupun talk show. Sehingga Nexworld° akan menjadi pusat informasi aktivitas digital SMI
melalui virtual.
“Saya sangat senang dan bangga dalam masa pandemi ini dapat terus berinovasi, salah satunya dengan meluncurkan produk baru platform virtual 360° Nexworld° (“Nexworld°”). Nexworld° merupakan virtual mall menggunakan platform 3D yang kami siapkan bagi seluruh stakeholder SMI, mulai dari principal, partner dealer, end-user, termasuk karyawan SMI melalui virtual. Hal ini sejalan dengan filosofi Nexworld° yaitu kolaborasi, sinkronisasi, sinergi, saling terkait, kerja sama yang berkelanjutan dan bertemunya stakeholder SMI”, kata Agus Honggo Widodo, Presiden Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia. “Dengan virtual mall, kita bisa melihat seluruh produk di satu lokasi yang sama. Di dalamnya terdapat Lobby, Conference Hall, Mini Stage, dan stan berbagai produk TI kelas dunia. Disamping itu, Nexworld° juga menyediakan tempat untuk pelatihan, talk show, tournament
e-sport, gathering, serta aktifitas virtual lainnya. Semua kegiatan ada dalam genggaman,” kata Agus Honggo menambahkan.
Untuk meningkatkan produktifitas, Nexworld° memberikan manfaat lebih bagi principle untuk memperkenalkan produknya dalam satu area dengan beragam merek, sehingga dapat dilihat
oleh lebih banyak orang. Dan bagi pelanggan, mereka bisa dengan lebih cermat dan mudah mencari solusi yang dibutuhkan sehingga dapat menghemat waktu dan biaya dalam mempelajari produk dan solusi yang diinginkan.
Dengan diluncurkannya Nexworld°, SMI berharap dalam masa pandemi ini seluruh aktifitas virtual SMI menjadi terpusat dalam platform virtual 360 sehingga platform ini banyak dikunjungi dan menjadi hidup. Nexworld° akan mempermudah mobilitas dalam memberikan informasi terkini seluruh produk yang dimiliki SMI, bisa dilakukan terus menerus tanpa harus bergerak. SMI juga akan memberikan hal-hal baru setiap harinya sehingga pelanggan akan
selalu mendapatkan informasi terbaru. Untuk teaser Nexworld°, silahkan klik
https://youtu.be/alwEIZXSzAY
Saat ini SMI memiliki pusat distribusi yang tersebar di 20 wilayah strategis di Indonesia meliputi 150+ kota dan 5.200+ channel partner didukung dengan tenaga penjualan dan logistik termasuk di dalamnya tim Technical Advisor dan Professional Engineers yang mampu memberikan solusi bagi mitra bisnisnya. SMI juga memastikan dapat memberikan ragam layanan produk dan solusi dengan kualitas kelas dunia.
Tentang PT Synnex Metrodata Indonesia
PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”) adalah perusahaan patungan (joint venture agreement) antara PT. Metrodata Electronics, Tbk (IDX: MTDL) dan Synnex Technology International Corp yang dibentuk pada awal tahun 2011. SMI fokus di bidang distribusi TIK dengan 2 (dua) lini bisnis yaitu Solusi dan Distribusi, dan bermitra dengan perusahaan TI kelas dunia. SMI memiliki tujuh sentra distribusi antara lain di Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Makassar serta didukung kantor logistic center and sales force yang tersebar di seluruh kota-kota besar di Indonesia. Dengan layanan yang efisien dan
efektif, serta didukung oleh dealer dan reseller, SMI siap melayani berbagai kebutuhan para pelanggannya. Informasi lengkap mengenai SMI, kunjungi www.synnexmetrodata.com.
Untuk keterangan lebih lanjut, silahkan hubungi:
Melani Dwi Nastiti
Public Relations Officer
PT Metrodata Electronics Tbk
Telp: (62-21) 29345 888 ext. 2008
Email: Melani.Nastiti@metrodata.co.id
www.metrodata.co.id
Yulinny Christina
Marketing Communications Manager
PT Synnex Metrodata Indonesia
Telp: (62-21) 29345800 ext. 6674
Email: Yulinny.Christina@metrodata.co.id
www.synnexmetrodataindonesia.com

Peduli Kemanusiaan, Insan Pegadaian Gelar Donor Darah

Jakarta, 24 Mei 2021 – Sebagai wujud kepedulian terhadap masalah kemanusiaan, Insan Pegadaian menggelar kegiatan donor darah selama 2 (dua) hari (24-25 Mei 2021) di auditorium Langen Palikrama Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero) di Jakarta.

Kegiatan yang bertem “Darahmu Kau Ikhlaskan, Nyawa Saudaramu Kau Selamatkan” tersebut diinisiasi oleh DPD Serikat Pekerja Pegadaian Kantor Pusat Jakarta. Ketua DPD-SP Kantor Pusat, Legiyo Heri Susanto mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk tanggung jawab sosial karyawan terhadap masyarakat sekaligus untuk menjaga kesehatan karyawan sehingga dapat meningkatkan produktivitas dalam  bekerja.

“Sebenarnya agenda donor darah ini direncanakan pada bulan Juni 2021. Ternyata pada saat kami beraudiensi dengan PMI disampaikan bahwa saat ini stok darah menipis. Oleh karena itu sebagai bentuk tanggung jawab sosial, kami mempercepat agenda ini di minggu terakhir bulan Mei 2021”.

Lebih lanjut Heri mengatakan bahwa target dari pelaksanaan donor darah ini PMI mendapatkan 75 kantong darah perhari. Sehingga dalam dua hari ini diperoleh 150 kantong darah yang dapat digunakan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.

Sementara itu Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Pegadaian (Persero) Basuki Tri Andayani mengatakan bahwa manajemen menyambut baik dan sangat mendukung kegiatan donor darah tersebut.

“Manajemen  tentu menyambut baik dan sangat mendukung penuh kegiatan kemanusiaan berupa donor darah tersebut. Apalagi dalam kondisi sebagian masyarakat  sangat membutuhkan. Ini membuktikan bahwa Insan Pegadaian tidak hanya sigap membantu masyarakat melalui produk dan layanan Pegadaian, melainkan juga berpartisipasi aktif dalam kegiatan kemanusiaan. Selain itu upaya tersebut menjadi bukti bahwa keluarga besar PT Pegadaian (Persero) konsisten mewujudkan tagline BUMN untuk Indonesia”.

 

——————————————————–end———————————————————-

 

 

 

 

 

Informasi lebih lanjut, silakan menghubungi :

Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Pegadaian (Persero)

Basuki Tri Andayani via email : basuki.triandayani@pegadaian.co.id

atau HP nomor : 082298666500