Jakarta – PT Adaro Energy Tbk terus berkomitmen untuk membantu pemerintah mengembangkan ekonomi hijau yang kini tengah menjadi tren global untuk mengantisipasi perubahan iklim, yaitu melalui penyediaan energi ramah lingkungan maupun pengembangan kawasan industri hijau.
Adaro melakukan transisi menuju ekonomi hijau dengan melakukan transformasi bisnis melalui green initiative jangka panjang.
Garibadi Thohir Presiden Direktur Adaro mengatakan, kesadaran dunia internasional terhadap ekonomi hijau makin tinggi, dan permintaan atas produk hijau juga makin meningkat, baik di pasar nasional maupun global.
“Kami berkomitmen untuk menciptakan produk energi hijau yang mampu bersaing di pasar global,” kata pria yang akrab disapa Boy Thohir itu dalam keterangan resminya, Rabu (2/2).
Menurutnya, kontribusi pelaku usaha untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan transisi yang mengarah ke ekonomi hijau sangat krusial. Pasalnya, hampir setiap lini ekonomi melibatkan pelaku usaha. Atas konsistensi itu, Boy Thohir meraih predikat Businessman of The Year dari Forbes.
Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda mengatakan kalangan pengusaha menjadi satu-satunya pihak yang mampu membantu pemerintah untuk mengembangkan ekonomi hijau. Terlebih pada saat ini investasi pada ekonomi hijau masih cukup mahal sehingga pemangku kebijakan perlu menyiapkan instrumen regulasi dalam rangka menarik minat dunia bisnis lebih besar.
“Peran dunia usaha sangat besar. Bagaimana supaya swasta bersedia terlibat lebih jauh dalam ekonomi hijau? Tentu pemerintah harus mendorongnya dengan berbagai upaya,” katanya.
Ekonomi hijau yang dimaksud mencakup energi dan industri yang lebih ramah lingkungan, yang juga sejalan dengan tren global. Misi ini belakangan banyak didorong komunitas dunia dengan tujuan memperbaiki kondisi iklim.
Nailul menambahkan, kunci dari maksimalisasi peran swasta dalam pengembangan ekonomi hijau ada pada strategi insentif yang diberikan oleh pemerintah.
Menurutnya, sepanjang insentif yang diberikan mampu menekan ongkos yang dikeluarkan oleh pelaku usaha untuk terlibat, maka minat di pengembangan industri dan energi hijau akan tinggi.